kesembilan

302 40 5
                                    

Hallo semua😃😃, maafkan author karena hampir 4 bulan gk update ya🙏🙏, author sangat bersalah sm kalian semua😭😭. Sekali lagi maafkn author ya..🙏🙏

Penyebab author gk pernah update karena 3 bulan itu author sangat sibuk sekali...

Semoga kalian tidak kecewa dengan ceritanya ya... Dan tidak kecewa sama author juga😭😭.

Happy reading chingu😉

Saat yerin melihat wajah lelaki itu tiba-tiba...

"brukkk... Awww"

Suara tubuh yerin jatuh dari kasurnya, dia meringis kesakitan dan seketika suasana teriakan yerin menjadi sunyi.

Ternyata itu hanya mimpi... Hahhhh, tapi lelaki yang ada dalam mimpiku tadi sangat tampan... ~yerin

Dan dia juga kembali berfikir bahwa, gimana jika dia benar-benar akan pindah sekolah dan dia akan meninggalkan sahabatnya dan juga krang yang dia cintai.

Dia tidak bakalan sanggup untuk meninggalkan mereka, walaupun orang yang dia cintai sudah menyakiti dirinya.

Saking lamanya dia melamun dan berfikir, yerin tidak sadar, jika jarum jam sudah menunjukkan pukul 07:30.

"Hahhh udh jam setengah tujuhh!!! Aku harus cepat-cepat bersiap-siap, bisa bisa aku telat!!!".

Yerin langsung bergegas masuk ke kamar mandi dengan menggantungkan handuk di pundaknya.

*
*
*
*

Saat sampai disekolah yerin langsung lari masuk menuju kelasnya, dan lebih beruntungnya pelajaran dikelas belum di mulai dan gurunya pun belum datang.

"Huuhhh untung saja pak yudi belum dateng, gimana kalau dateng, mungkin aku akan disuruh lari 10 kali putaran lapangan atletik."

Setelah beberapa menit kemudian pak yudi datang

"selamat pagi anak-anak"

"Pagi pak." jawab lesu anak-anak, karena sekarang pelajaran yang mereka paling benci yaitu ipa. Ehh tapi jangan salah, mereka bukan gak suka sama pelajarannya, tapi gk suka sama orang yang NGAJAR.

Setelah pelajaran selesai, seperti biasa yerin dan sahabatnya.

*
*

Saat yerin sedang menyantap semangkuk bakso didepannya, tiba-tiba daniel datang .

"Yerr ada yang mau aku omongin sama kamu" ucap daniel.

"Aku nggk mau." jawab yerin singkat dengan muka datarnya.

Daniel gimana sihh, massa iya dia sama sekali nggk merasa bersalah sm aku.. Hissshh nyebelin banget sih~yerin.

"Yer kamu knp?" tanya daniel dengan wajah sedikit khawatir.

"Gk ada"

"Yerr tolong jelasin dong km knp??"

"Kan aku udah bilang, kalau aku nggk knp-knp."

Tidak lebih dari sepuluh detik daniel langsung menarik yerin menuju taman belakang sekolah.

"Daniel lepasinn kok km jadi kasar gini sih!" ucap yerin dan sedikit meringis kesakitan.

"Yerr sorry yerr, maafin aku, lasingan aku bingung km knp. Makanya aku ajak km kesini".

"Sekarang km knp yer??" tanya daniel tulus.

"Km nanya aku knp!?, km kan bisa jawab sendiri, punya mulut kan?!" kata kata pedas itu baru pertama kali daniel mendengarnya dan baru pertama kali juga yerin mengucapkannya.

" apa maksud km??, aku nggk ngerti km ngomong apa. Tolong jelasin ke aku". mohon daniel sambil memegang tangan yerin.

Dengan cepat yerin langsung pergi meninggalkan daniel, tapi itu tidak berlaku. Daniel langsung menarik dan menaruh yerin dalam pelukan hangatnya.

Ntah knp, tiba tiba air mata yerin sedikit demi sedikit dan mulai menetes.

"Siapa wanita yang kamu cium kemarin, apakah itu wanita baru kamu??, atau kah itu selingkuhanmu??, atau apakah itu pacar kamu sekarang??"

"Yerr dia itu adalah wanita yang menyukai aku, walaupun dia suka sama aku, aku juga tidak mengenalnya aku juga bingung knp dia datang dan tiba-tiba mencium ku". Jawab daniel dan seketika membuat hati yerin menjadi tambah kaget.

Flashback on

"Hai daniel..." ucap perempuan itu yang bernama somi.

"Siapa kamu, aku sama sekali tidak mengenalmu" jawab daniel kebingungan.

"Owhh ok, perkenalkan nama aku somi, kita bisa menjalani pendekatan kok, tapi jika kamu ingin kita langsung jadian aku dengan senang hati menrima semua itu" jawab somi dengan suaranya yang serak serak basah itu.

" jangan asangomong kau, asalkan kau tau, aku sudah memiliki perempuan yang jauh lebih baik darimu, lagian kau siapa tiba datang dan berkata seperti itu hahh??. Dan asalkan kamu tahu, aku tidak akan pernah mau menerimamu." jawab daniel dengan penuh percaya diri.

Tiba-tiba somi langsung mencium daniel dan dengan cepat daniel melepaskan ciuman itu, tetapi somi tetap menahan ciumannya, dengan sekuat tenaganya daniel melepaskan ciuman somi mendorongnya.

"Heyy, apakah kau tidak pernah diajarkan etika oleh orang tuamu hahh??" tanya daniel dengan marah.

"Sudahlah sayang kamu jangan menolak ini semua" jawab somi dengan santai.

"Asalkan kau tahu, aku tidak pernah memiliki permpuan*breng*** seperti kau" ucap daniel kasar kepada somi.

"Sayang aku masih sabar mendengar kata kata mu, jadi aku akan menemuimu lagi besok sayang. sampai jumpa besok👋." somi langsung pergi meninggalkan somi.

Flashback off

Haii:)))
Jngn lupa bantu vote and comment ya...
Maaf jika banyak typo😘


DANRIN COUPLE💖Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang