Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Selamat datang Gigi dan Za..... Zayn???" Itu ucapan pertama yang di katakan Dava saat melihat Model terlaris nya bersama dengan Sepupunya
"Selamat Siang Mr, Dava" sapa gigi dan duduk di sebelah Dava dan Zayn berjalan dengan santainya dan menaikkan kaki nya di atas meja
"Bersikap sopanlah saat di luar Zayn , ini kantor ku bukan rumah mu" bisik Dava pada Zayn yang dapat di dengar dengan baik oleh gigi Zayn yang mendengar itupun langsung menurunkan kakinya
"Jadi apa kalian sudah saling kenal?" Tanya Dava sambil melirik kami berdua
"Ah, kami sepasang kekasih Dava, jadi jangan heran jika kami bisa bersama kapanpun" celoteh Zayn dan di sambut dengan ekspresi yang tak terdeteksi oleh Dava dan Gigi
"Zayn, bukankah aku sudah minta maaf soal kejadian tadi pagi ? Aku hanya bercanda demi menyelamatkan nyawa kita berdua dari amukan Heidi "
Zayn hanya tertawa , sedangkan Dava masih memasang ekspresi yang sama, mungkin dia heran, bingung dll sebagainya entah lah aku juga tidak peduli dengan apa yang Dava pikirkan
"Wait.... Wait Zygi sebenarnya apa yang terjadi dengan kalian ? What's wrong guys?" Ucap Dava hampir frustasi
"Zygi?" tanya mereka bersamaan
"iya, Zayn dan Gigi" lanjutnya lagi
"Sudahlah Dava, jangan pikirkan apapun tentang ini. Sekarang selesai kan masalah kalian aku akan menunggu" ucap Zayn lalu berlalu pergi meninggalkan mereka berdua
"Akh" ucap Dava menjambak rambutnya frustasi "aku bisa gila melihat sepupuku itu" lirih nya sedangkan Gigi hanya tersenyum getir mendengar ucapan nya
Makan malam bersama kelurga dava dan zayn membuat gigi mendapat kan proyek baru dari ibunda zayn. berhubung ayah zayn sedang dalam perjalanan ke luar kota, jadi ia tak bisa bertemu dengan Gigi.
"Jadi bagaimana Gigi? Jika kau bersedia kita akan kesana mungkin satu atau dua Minggu lagi" ucap Dava setelah mereka menyelesaikan makan malam mereka
"Terserah saja Dava , aku tunggu kabar baiknya"
Percakapan mereka terhenti karena ponsel Gigi berdering dan mengalihkan perhatian mereka
"Permisi , aku harus mengakat telfon dulu" ucap gigi dan langsung menekan tombol hijau yang ada di layar ponselnya
"Ya hallo senior"
".......
"Ya, saya di rumahnya tempat Dava , ada apa?"
"........
"Besok malam?"
".......
"Oh baiklah, sepertinya aku bisa , Sampai bertemu besok senior"
Gigi pun mengakhiri panggilan nya
"Arsenio? " Tanya Dava sambil mengeluarkan senyum menggoda ala ala Dava
