"Emma!" suara perempuan yang memanggil Emma mebuat ia berhenti, "ya?" tanya Emma, "lo pulang nanti ama siapa?" tanya Ele, y wanita itu adalah Ele, dia juga masuk sekolah ini, bedanya ia tidak satu kelas dengan Emma tapi satu kelas dengan Liam, dengan itu Emma malah bersyukur karna Ele tidak satu kelas dengan nya.
"Kayaknya ama Liam atau g jalan," jawab Emma tersenyum,
"Lah kok jalan? Emang Liam nya kemana?" jawab Ele sambil berjalan mengikuti Emma.
"Liam kek nya pulang ma Key, udah lah biarin aj mereka lagi masa-masanya PDKT biar Liam ama Key langgeng," jawab Emma sambil berjalan menuju parkiran,
"Kalo gituh lo pulang bareng gue y? Y? Plisssssss! Gue g ada yang nemenin, si Louis ada acara jadi g bisa nah si Harry pulang bareng Shafa, bareng gue y? Y?" bujuk Ele lalu menggengam tangan Emma. Emma sebenarnya sangat malas karna Ele adalah pacar Lou? Tapi sepertinya orang ini sangat baik dan tidak mengetahui jika Emma menyukai Louis jadi pasti ia tidak berniat menyakiti Emma. "Hm.... Gimana y?" kata Emma keheranan,
"Emma, mau pulang bareng gue g?" tanya Zayn tiba-tiba dateng dari belakang Emma, "nah ini kan ada Zayn, mending Ele pulang bareng Zayn y," kata Emma menggeser tubuh Ele agar disamping Zayn.
"Lah Em? Kok jadi Ele? Tadi kan gue mau nganter lu," kata Zayn sebal,
"Jadi gini Zayn, si Ele g ada yang anterin jadi lo tolong anterin dia y? Y?" bujuk Emma lalu ia pergi.
"Bye Zayn, Ele, gue mau pergi dulu soalnya sebelum pulang, bye!" kata Emma lalu langsung ngibrit entah kemana.
"Nih helm nya pake," perintah Zayn, lalu memberikan helm nya kepada Ele, Ele memakai nya lalu menaiki motor Zayn. Karna Ele memakai rok jadi ia agak susah menaikinya, 'kampret si Emma gue mau pulang bareng dia kok malah si Ele?' kata Zayn kesal dalam hatinya.
SKIP~~~~
SHAFA POV~
Kok tadi Harry ama Emma beda sih? Ada apa y? Kayaknya Harry bersikap manis ke Emma, apa Harry udah bisa move on dari gue?
"Shaf, dah sampe rumah lo," kata Harry membuyarkan lamunan ku lalu aku langsung berdiri dan turun dari motornya, "makasih y Har udah anter pulang gue," kataku, lalu masuk ke dalam rumah, saat membuka pintu rumah terasa sepi sekali y karna mamah dan papah sedang tidak di rumah, kakek ku sedang sakit jadi mamah dan papah harus menemaninya, bang Zayn juga belum pulang.
Aku menuju kamarku dan langsung merebahkan tubuhku dikasur dengan seragam yang masih menempel di tubuhku, y aku masih penasaran sebenarnya ada apa antara Harry dan Emma? Apa mereka berpacaran? Ah tapi tidak mungkin karna Emma kan sangat menyukai Louis dan Harry bukan tipe nya lagi pula Emma tidak akan setega itu. Aku langsung mengecek ponsel ku dan ada beberapa notif yang belum aku baca, salah satunya dari bang Jen.
Bang Jen 💕:
Dek abang kayaknya pulang agak sorean, ouh iy kalau lu mau makan bikin aja spageti noh di kulkas, lu bisa masak kan? Masa kalah ama Liam lu kalo g bisa masak. Dah lah gue mau PDKT dlu ma cwek gebetan gue, jan ganggu y, doain biar abang lu lancar terus g jomblo lg ok? Bye adek sayank 💞😘
Gebetan? Siapa? Hadeuhhhh aku lapar, aku berjalan menuju dapur dan membuka lemari y ada spageti, aku langsung merebus air dan memasak spagetinya, sambil menunggu spagetinya matang lagi-lagi aku memainkan ponselku, y seperti anak jaman sekarang aku lebih suka yang gaul, glamor dan modern. Aku melihat gosip-gosip terkini tentang artis-artis lalu ada telfon masuk dan tertera nama 'Niall 😍' aku langsung salah tingkah karna ini sebuah keajaiban dan tumben sekali ia menelpon ku, dengan perasaan senang aku mengangkat telfon nya dan
Shafa: halo?
Niall : Halo, eh mak lampir lo dimana? Ini gue udah nungguin daritadi ampe makan 5 donat lo belum dateng-dateng juga astaga lemot bat sih lu!
Shafa:Hah? Maksudnya?
Niall: y gue dah lumutan ini nunggu lo cepetan dah 10 menit g nyampe gue pulang nih!
Shafa : maksudnya apa sih Yel? Ini gue Shafa kok gue g ngerti y?
Niall : hah? Shafa? Ini bukan Emma? Lah maaf banget y Shaf gue kira ini nomor Emma, aduh maaf banget y Shaf,
Shafa: iya gapapa kok Ni,
Lalu habis itu telfonnya mati, arghhh apa-apaan sih ini?! Aku sudah senang ketika Niall yang nelfon, tapi mengapa malah Emma?!
Astaga spagetinya!
SKIP~~~~
EMMA POV~
"Halo Li? Iy ini bentar lagi pulang, ini bentar lagi Li, hah? Ouh iya mau apa? Okeh, apa lagi? Lah mana ada ayam, ouh yaudah donat rasa apa? Ouh yang tiramisu aja? Okeh," kataku menutup pembicaraan ku dengan Liam, lalu aku memasuki pintu salah satu cafe di kota dan mencari Niall, dimana dia? Nah ituh dia. Aku cepat-cepat menghampirinya dan duduk di sebrang nya, "lo lama banget sih Ma!" kata Niall lalu menatapku dengan tatapan sinis.
"Maap Yel, tadi keretanya ada gangguan jadi agak telat," kataku lalu memanggil waitress "mbak saya pesan donatnya yg tiramisu ama karamel ama yang coklat dibungkus nah sama tiramisu ama milshake coklat nya 1 makan disini," kataku lalu mbak nya langsung mencatat dan pergi, "habis lo lama banget anjir, gue dah makan 5 donat ini," kata Niall lalu tahak karna kekenyangan, menjijikan, "yaudah jadi gimana nih soal informasi hubungan Louis sama Ele?" tanyaku pada Niall, "si Ele ma Louis tuh kenalan pas Lou pindah ke Doncaster, nah beberapa minggu kemudian mereka pacaran deh," kata Niall lalu meminum es milshake durian nya.
"Secepat itu?" tanyaku tidak percaya, "ho'oh," kata Niall menganggukkan kepalanya, aduh kok rasanya hati ini sakit y pas tau Louis pacaran ma Ele? Ah bngst emang!
"Udahlah Em, lupain Lou, cari yang laen, masih banyak kali yang lebih baik dari Lou," kata Niall lalu melihat ke arah pintu cafe dan mukanya langsung pucat astaga ada apa? Aku melihat ke arah belakang ku dan ternyata itu Harry, "apa yang kalian lakukan disini?" tanya Harry lalu duduk disampingku dan menyuruhku untuk bergeser, "kami.... Hanya melakukan bisnis iya kan Em?" tanya Niall padaku lalu aku hanya mengangguk, tidak lama kemudian makanan dan minuman ku datang aku cepat-cepat memakannya dan hening~ y karna tidak mungkin kan aku dan Niall membicarakan masalah ini ketika ada Harry?
"Mencurigakan," kata Harry memegang dagunya, seperti seorang detektif.
"Apaansih Har? Alay lu," kata Niall dan ia cepat-cepat berdiri lalu meninggalkan kami, ah Harry menggagalkan segalanya!
Harry POV~~
Sebenarnya apa yang di bicarakan oleh Niall dan Emma tadi sampai-sampai Niall terkejut ketika melihatku datang? Pasti soal Lou, ah gila nih cewek udah disakitin berkali-kali masih ajah g ada kapok-kapok nya, "kenapa lo?" tanyaku dan memperhatikan Emma yang terlihat risih? "Gapapa," jawab Emma dan menjauh dari ku, ada apa sih dia selalu menjauh dari ku? Apa karna aku ini mantan nya Shafa? Mantannya sahabatnya? Astaga ia benar-benar Shafa tidak mengetahui masa lalu ku dengan nya,
"Em, lo kenapa sih? Kenapa lo selalu ngehindar?" tanya ku.
"Gak papa,"
"Jan boong deh gue tuh tau lu banget,"
"Apa sih Har? Gue mang gapapa,"
"Apa karna gue mantan lo?" tanyaku lalu menatap nya,
"Gue g mau bahas itu lagi y Har!" kata Emma lalu melihat ke arah ku.
"Sekarang diantara kita itu sahabat Har dan ga akan lebih jadi jaga jarak Har, gue g mao orang-orang salah paham," kata Emma lalu berdiri. Aku tau ia ingin pergi lalu aku membiarkan nya pergi entah mengapa itu sakit, saat dia bilang 'dan g akan lebih' aku tau maksudnya, tapi itu sangat menusuk, lalu tiba-tiba ada waitress yang memberiku bungkusan donat dan katanya itu milik Emma, aku cepat-cepat mengejarnya saat dan menarik tangannya, "au apa sih?!" kata Emma meringis, apa aku teralu kasar? "Punyalo ketinggalan," kataku lalu melepas tangannya, dan membiarkan nya pergi.
Keesokan harinya~~~~~
Aku bangun dan langsung berlari kekamar mandi dengan naked:v y karna setiap hari aku pasti tidur dengan naked, selesai mandi aku langsung mengecek ponsel ku ada pesan dari Liam
Liam 😎:
Har nanti malem kita-kita pada mau nginep di rumah nenek gue lu mau ikut g? Ada cewk2 jg pada nginep temennya Emma, kita mau seru2 an, kalo mau ntar bilang gue y,
Setelah melihat pesan dari Liam aku lalu makan, dan ASTAGA AKU LUPA! SEKOLAH!
To Be Continued ~~~~
……
Ps: jan lupa vote sama comment nya ok? G pengen bacot banyak2 cuman pen ngasih tau kalo daku lagi buat cerita wattad baru nih judulnya Harry Potter and the Weird Muggles with One Direction,
Jadi itu cerita gabungan dari Harry Potter dan One Direction jan lupa baca itu y guys tenang yg ini msh daku lanjutin kok ceritanya dah dlu deh bct an saya bye 💕💞🎶❤😍😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Fake Words ~TB-1D (Slow Update)
Roman pour Adolescents"Pernahkah kau merasakan rasanya mencintai seseorang yang sudah pernah berulang kali melukaimu? Tetapi entah mengapa hatimu tak ingin meninggalkan dirinya sejahat apapun dia padamu." "Hm.... Ini lah yang kurasakan"
