Sepuluh

1.8K 50 0
                                    

Happy Reading Gusyyy
🍁🍁

"Ngk! Ya kena lahh, ini semua karena lo tau ngk!" Decak Allsya.

"Kok gue sih, emang hukumannya apa?" Tanya Rega.

"Gue di strap lagi di lapangan ntar pas pulang sekolah." Balasnya.

"Oke gue temenin lo kok." Ucapnya.

"Ngk! Kaga usah!" Bentak Allsya.

"Kenapa emang?" Tanyanya tetapi Allsya telah pergi meninggalkannya.

"Sya, tunggu lah." Teriaknya.

"Kaga usah kejar gue dan deketin gue lagi!" Bentak Allsya.

"Tapi Sya." Balasnya.

"Udah lah, bilang aja ke mamah lo kalo kita itu cuma pura-pura aja." Ucapnya.

"Tapi pasti nyokap gue kecewa banget Sya."

"Ya salah lo sendiri, kenapa lo harus bohong ke nyokap lo."

"Gue bukan bohong Sya ta-" Ucapannya dipotong oleh Allsya.

"Bukan terus apa? Nipu? Sama aja." Bentaknya.

"Gue cuma mau bahagiain nyokap gue, dia selalu minta gue bawa cewek idamannya, dan ternyata lo masuk kriteria nya Sya." Balas Rega.

"Jadi? Kita itu cuma pura-pura aja Ga, gue kaga mau ini berlanjut terus, kalo ketahuan kan sama aja Ga, nyokap lo pasti kecewa juga."

"Tap-" Dipotong lagi oleh Allsya.

"Tapi apa lagi? Udah lah Ga." Ucapnya sambil pergi meninggalkan Rega.

"Allsya!" Teriak Rega.

"Udahlah Ga nanti gue yang jelasin kalo lo ngk bisa." Balasnya.

—————

Sepulang sekolah.

"Sya lo ngk pulang?" Tanya Raina.

"Ngk gua kena strap lagi." Balasnya santai.

"Hah?" Teriak Rossa.

"Lo di strap?" Tanya Raina.

"Iya gara-gara lo sama si Rega tuh."

"Kok gue sih?"

"Iya kan lo berdua tadi pengen videoin gue tuh, gue jadi kena strap, seharusnya mah lo tau yg kena bukan gue." Oceh Allsya.

"Ya lagi lo berdua pacaran aja." Balas Raina.

"Iya lo berdua pacaran mulu." Ucap Rossa.

"Orang dia tadi bantuin gue doang kok ngk lebih."

"Alah boong." Ledek Rossa.

"Au ah." Balasnya dengan muka yang kesal.

"Cie marah ciee." Ledek Raina.

"Iya dah iya." Balasnya langsung meninggalkan sahabatnya itu.

—————

30 menit

Allsya melihat-lihat jam yang ia pakai ditangan kirinya.

"Masih setengah jam lagi, elah lama banget. Mana haus lagi" Gumamnya.

"Nih minum." Ucap seseorang sambil menjulurkan minum untuk Allsya.

"Ehh makasih." Diterimalah minum itu dan langsung ditegak habis minumnya.

"Masih haus?" Tanya orang itu.

"Udah ngk kok makasih ya." Ucap Allsya yang belum tau kalau itu adalah teman SMP nya.

"Ehh Rio." Kaget Allsya sambil memeluk Rio teman SMP nya.

"Lo apa kabar? Kapan kesini? Gue kangen tau ngk sih sama lo." Ucap Allsya nyerocos.

"Nanyanya pelan-pelan atuh." Balas Rio.

"Gue alhamdulilah baik-baik aja, gue kesini tadi pagi." Lanjutnya.

Allsya tidak mengetahui jika dari tadi ada yang memerhatikannya, iya Rega yang memerhatikannya dari tadi.

"Ternyata dia udah punya, padahal gue kira belum." Gumam Rega sambil berjalan meninggalkan lapangan.

10 menit Allsya dan Rio berbincang-bincang ternyata Pak Dery melihatnya.

"ALLSYA! kamu ini lagi dihukum kok malah ngobrol." Omel Pak Dery.

"Ehh maaf pak." Balasnya.

"Eh ada Rio." Ucap Pak Dery.

"Iya pak." Balasnya sambil mengecup punggung tangan pak Dery.

"Kamu kapan masuk kesini?" Tanya Pak Dery.

"Hah? Pak dia sekolah disini?" Tanyanya sontak membuat Rio dan Pak Dery melihatnya.

"Iya Sya, dia akan sekolah disini." Balas Pak Dery.

"Yo lo masuk kelas gue aja ya ntar lo jadi wakil ketua kelas dah." Ucap Allsya.

"Yaudah Allsya kamu lanjutkan strap kamu dan Rio kamu ikut saya." Ucap Pak Dery.

"Iya pak." Dibalas oleh Allsya.

—————

Sesudah Strap.

"Huh panas nyaa." Gumam Allsya.

"Sya pulang yok." Ajak Rio.

"Lo tinggal dirumah gue?" Tanya Allsya.

"Ngk gue tinggal disamping rumah lo." Balasnya.

"Ohh oke kita pulang sekarang." Ucapnya langsung menarik tangan Rio dan membawanya ke parkiran.

"Lo bawa mobil kan?" Tanya Allsya yang hampir dekat dengan parkiran.

"Iya gue bawa, pasti lo ngk kan." Balasnya.

"Iya gue belom dibolehin bawa mobil sih." Ucapnya.

"Tenang nanti pasti dibolehin kok."  Balas Rio santai.

"Kok lo tau?" Tanya Allsya.

"Gue udh bilang ke nyokap lo kok tapi kaya nyokap lo boleh bawa tapi jangan sering-sering."

"Makasih banyak loh Yo gue seneng bisa temenan sama lo." Ucapnya sambil memeluk Rio saat sudah sampai di parkiran.

"Udh yok."

"Yokk."

—————

Rega POV

"Ternyata dia udh punya yang lain, padahal gue sayang banget sama lo Sya." Gumamnya.

"Ega makan dulu nak." Teriak mamahnya dari lantai bawah.

"Iya mah." Balasnya sambil menuju ke ruang makan.

Sesudah makan.

"Sya lo sebenernya itu lo pilih siapa sih? Waktu itu lo kaya memberi harapan ke gue tapi sekarang lo malah sama cowok lain." Gumam Rega saat sudah samapi dikamarnya.



































Haiii i'm comeback
Ceritanya ngaur yaa :D

*Ada apa hubungan antara Rio dan Allsya???

Lanjut diparut selanjutnya ya gusyyy.

Jangan lupa Vomment.

Salam manis
- Bibilla01😘

Ketua Kelas VS Bad BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang