Guanlin menatap Samuel yang sedari tadi terus senyum sendiri tanpa alasan. Bahkan saat pelajan pak Jisung yang membuat siapapun malas mendengarnya Samuel tetap tersenyum.
" Ga waras lo, Sam? " Tanya Guanlin yang dari tadi mulutnya sudah gatal untuk bertanya pada Samuel.
Samuel menoleh, ia tetap hanya tersenyum yang membuat Guanlin bergidik. Fix, Samuel benar benar tak waras sekarang.
◇◇◇
Setelah meletakan sebuah sticky note, Samuel mengedong tasnya lalu berjalan keluar.
Ia tak sadar dari ujung koridor ada seseorang yang memperhatikannya. Seseorang itu tersenyum, ada ia benar benar merasa bahagia hari ini.
Dengan cepat ia melangkah kekelas yang baru ditinggal Samuel tadi. Aman. Kelas sudah kosong.
Dengan cepat ia meraba laci meja Samuel, ia yakin pasti ada sesuatu yang laki laki itu tinggalkan dan benar! Ia menemukan sebuah sticky note.
Tanpa menunggu lama ia membaca sticky note itu, senyumnya mengembang.
" Ah, kau harus lebih banyak penasarannya " gumamnya pada diri sendiri sambil menulis sesuatu disticky note miliknya.
Setelah meletakan sticky note miliknya, sesorang itu dengan cepat melangkah keluar kelas. Dan sepanjang perjalan senyum tak henti menghiasi wajahnya.
Namun ia tak sadar, ada seseorang yang melihatnya. Orang itu benar benar kaget, sekarang ia tau siapa seorang secret admirer Samuel.
◇◇◇
Akankah segera terungkap?
