Senam Jantung

9 1 0
                                    

Hari demi hari berlalu,satu semester telas dilewati tak terasa sudah semester 3.
Pembagian raport dihari Sabtu membuatku tegang.
Aku bersama tiga temanku pergi untuk duduk di tempat favorit kita,di bawah pohon pepaya belakang perpustakaan persis. Di situlah tempat yang sejuk dan nyaman.Via mengawali obrolan dipagi itu.
"Kira-kira siapa ya,yang bakalan rengking"
Eka menyambar omongan Via.
"Semoga saja kita berempat bisa rengking"
"Amin Ya Allah" jawab Tari.
Via merasa heran denganku.
"Vit kenapa kamu diam? Kamu sakit?"
"Enggak kok,aku lagi ngerasa kesal aja sama Dandi. Tiap hari kerjaannya sombong mulu"
"Haha ternyata diam-diam sedang memikirkan si cowo sombong itu" ledek Tari
"Apaan sh Tar aku kan cuma lagi kesal,enggak lagi memikirkan dia kok"
Dengan kompak Eka dan Via menjawab
"Ngaku aja vit" tertawa lepas
"Ah udah lah gak usah ngomongin dia aku jadi tambah gak mod"
"Ya udah gak usah dibahas lagi (Tari menenangkan suasana). Btw siapa yang dateng ngambil raport"
"Aku mamah yang ambil" jawabku.
"Sama kita juga mamah ya kan ek?" Tanya Via kepada Eka.
"Iya betul,kalau kamu siapa Tar yang ambil?"
"Aku juga mamah yang ambil. Aku berharap hasil raportku tidak mengecewakan."
"Percaya saja pasti hasil tidak akan menghianati proses" Eka yang sok bijak.
Bu Yeni memerintahkan untuk orang tua memasuki ruang kelas.
Perbincangan tentang evaluasi selama satu semeter telah disampaikan kepada orangtua.
Dan saat itu bu Yeni mulai mengumumkan Rengking.
"Bapak ibu saya akan membacakan Rengking nilai terbaik di kelas ini. Saya mulai dari rengking 5. Rengking 5 dapat diraih oleh Fafids Ardani. Rengking 4 Anto Setiawan,rengking 3 Kiran Al Fauzi,rengking 2 Lestari Dwi Andini,dan rengking pertama diraih oleh Vita Larasati. Selamat untuk yang meraih rengking 5 besar. Saya berharap yang lain tidak mau kalah dan bisa berkompetisi untuk meraih rengking."
Suasan menjadi mengejutkan.
Via memberitahukan kepada kita semua
"Stop dengarkan tadi siapa yang jadi rengking 1"
"Selamat yaa Vit kamu rengking 1" Eka mengucapkan.
"Iya ek makasih ya,kamu yang belum ikut 5 besar jangan berkecil hati. Kamu bisa belajar lebih giat lagi biar bisa dapat remgking"
"Iya pastilah,selamat juga untuk Tari. Aku bangga punya sahabat seperti kalian"
Akhirnya aku tenang mendengar itu semua,hasil raportku tidak mengecewakan.

Virus Merah Jambu di Mei Yang LuguTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang