EIGHT FRIENDS "dan Kisahnya"

6

"MIMPI"

Tiba-tiba Nana pun terbangun dari tidurnya karna sebuah suara adzan Magrib ,dan nana pun segera melaksanakan solat magrib ! Setelah Nana selesai shalat Nana pun memikirkan tentang mimpi nya barusan yang membuat dia menangis .

***

hari sudah benar-benar  pagi dan ketika Nana memeriksa handphone nya , ada pesan dari yanto ...
"Bangunlah Pau , sholat "

" Yupz,  udah " jawab Nana sambil tersenyum (ah padahal Nana bangun nya kesiangan dan pasti dia nggak sholat ..hehe)

"Yakin udah sholat nya?" Tanya yanto yang tak percaya dengan pujaan hatinya itu

"Jadi kamu pikir aku boong gitu" Rajuk nana pada yanto

"Hhhh nggak sayang bercanda doang, kapan sih kamu boong" Puji yanto untuk menghindari perang Dunia

"Hehhe iya dong aku kan nggak pernah boong sama kamu" Jawab nana percaya diri

"Udah mandi gih, aku juga mau mandi" Jawab yanto lagi dan di akhiri dangan jawaban iya nana , dan tak lama kemudian . Settrrrrrr.... Suara motor Yanto terparkir indah di depan rumah Nana, ya ini lah kebiasaan yanto menjemput Nana pagi-pagi buta! Saking buta nya terkadang Nana pun belum membuka matanya dengan sempurna namun yanto sudah tiba di rumahnya

***

Di kelas Yanti sedang asik menyanyikan lagu dari Agnez mo yang berjudul "sebuah rasa" sedangkan Ani , Nia , Tiara , Tama , dan Nita . Mendengarkan Yanti dengan begitu khusyuk , layaknya orang yang sedang beribadah !

Nana datang dan langsung menghentikan nyanyian Yanti, berhubung Yanti berhenti bernyanyi Ani dan sohib lainnya pun juga ikut berhenti dari ke khusyukan nya ...

"Hai baybeh " sapa Nana sambil melambaikan kedua tangannya (kata-kata seperti ; hai baybeh, yes baybeh , ok baybeh dan lain-lain itu adalah kata-kata yang sering di ucapkan Nana)

"Annyeong " balas Yanti dengan menggunakan bahasa Korea

***

Nana menceritakan mimpinya tadi malam kepada para sohibnya dan membuat para sohibnya tertawa terbahak-bahak ....

" Hhhhh Yanto ninggal" Yanti yang tertawa terpingkal-pingkal

"Cie Nana takut kehilangan Yanto" goda Tiara yang membuat wajah cabi Nana menjadi memerah layaknya udang rebus ( ehhhh jadi mau makan udang author nya hehehe).

"Kenapa loh jadi mimpiin dia meninggal?" Tanya nita heran

"Nggak tau, mungkin karna gue kecapekan kalik ya dan ditambah lagi ama kejadian kemaren" Jelas nana ke para sohibnya

"Tenang sayang aku nggak bakalan ninggalin kamu kok" Timpal yanto sembari membelai lembut kepala nana

"Aku kamu aku kamu, sejak kapan loh pakai aku kamu biasanya juga loh gue" Timpal tiara jengkel dengan panggilan nana dan yanto

"Idih iri aja orang tua ini, pasti jomblo kan mangkanya nggak suka sama panggilan sopan (aku kamu) " Timpal nana meremehkan dan hal itu pun sukses membangkitkan jiwa jiwa pembuli di dalam diri para sohib-sohibnya untuk menghujat tiara

"Ya maklum udah jomblo dari lahir" Lanjut nia yang semakin menjadi jadi

"Bukan dari lahir, dari sebelum di buat aja emang udah direncanain bakalan jomblo" Lanjut yanto lagi yang membuat nana dan yang lain pun tertawa

"Hahhahhahahhahhahha"

                            ***
N

amun setelah kejadian pembunuhan Alma si A banyak kejadian tak menyenangkan yang terjadi kepada nana karna tak di sangka-sangka Alma si A ini adalah siswi yang dari awal di anggap mirip sama nana

*Flashback kelas 10*
Di depan kelas Mipa 1 tepat nya di sebelah kelas nana
"Ehh umi umi" Panggil salah satu siswi kelas Mipa 1 yang saat itu tengah duduk santai di depan kelas

"Ah ya? Gue?" Tanya nana bingung karena siswi tersebut memanggil ia umi

"iya loh, soalnya loh tu mirip banget sama umi dari kelas kita" Jelas salah satu siswi itu, Umi adalah nama panggilan Alma si A

"Iya tapi loh persi cantiknya hehhe" Goda ya lain, hal itu pun membuat nana jadi senyum senyum sendiri

"Ah makasih" Timpal nana sopan padahal dia pun tak tau siapa yang di bilang mirip dengan diri nya itu

*flashback off*

Saat nana duduk di depan kelas tepat di bangku tempat ternyaman yang selalu iya duduki yang mana nana duduk di bangku tersebut sesaat setelah pulang dari Masjid setelah melakukan solah Duha , awalnya semua nampak biasa dan tak ada yang terasa aneh namun setelah beberapa orang melewatinya nana pun merasa sedikit risi karna beberapa mata nampak tertuju pada dirinya
"Kenapa sih? Kok mereka pada liatin gue sih?" Tanya nana pada sohibnya karna heran apa yang menjadi magnet dalam diri nya sehingga semua siswa yang melewati nya mentap ia dengan tatapan aneh dan rasa penasaran

"Iya ya kok mereka pada liatin loh ya pau" Timpak tiara yang ikutan heran

"Mungkin karna loh jelek kalik" Timpak ani ngasal

"Ihhhh gue serius begok" Timpal nana kesal mendengar jawaban ngasal ani

Namun tak hanya murid-murid yang baru saja melewati nana yang menatap nya dengan tatapan aneh namun saat nana pergi ke kantor untuk mengumpulkan tugas pun hal aneh terjadi pada dirinya
"Ehhh kamu kok disini?" Tanya salah satu guru yang kaget melihat kehadiran nana

"Ahh iya... Saya mau ngumpulin tugas buk" Jelas nana gugup melihat ekspresi guru yang baru saja menegur nya itu

"Tapi kamu kan.. " Jelasnya yang terhenti

"Iya saya kenapa buk?" Lanjut nana yang masih binggung kenapa guru tersebut kaget melihat ia di kantor saat ini

"Kamu bukan nya, siswi yang hilang kemarin?" Jelas nya sembari memastikan

"Ah bukan buk, saya nana dari kelas XI Ips 4 yang hilang itu anak Mipa 1 buk" Jelas nana meyakinkan guru tersebut

"Ohh kirain kamu dia" Timpalnya lega
"Kamu adiknya Alma ya?" Tanya nya lagi

"Bukan buk" Jawab nana cepat sambil menggelengkan kepala nya. Karna kejadian ini pula nana akhirnya tau apa yang menyebabkan dirinya menjadi pusat perhatian banyak orang

Tak cukup sampai di sana kejadian serupa pun terjadi berulang-ulang kali setiap nana menampakan diri nya di hadapan kerumunan orang. Apalagi di depan orang-orang yang mengenal Alma, sampai ada satu kejadian yang membuat nana menjadi berpikir apa benar dia semirip itu sampai-sampai semua orang berpikir jika dirinya ini adalah Alma atau adik dari Alma saat itu nana tenga melakukan TM untuk ikut aja lompat jauh dan di sela-sela TM tiba-tiba ada sebila cahaya blit yang menyoroti nana sehingga nana pun menyadari jika tenga ada yang Memotret dirinya

.
.
.
.
.
Masih bingung nentuin bahasanya kalau ada saran tolong commen dong 😂😂
.
.
.
Maaf kalau masih banyak yang salah dan masih kependekan 😌
.
.
.
Jangan lupa vote+commen 😍