chapter 12

5.4K 382 10
                                    

'Bugh...'




"Ahk..K..kookie" ucap Taehyung kesakitan.

"Ck..aku tidak Akan tertipu lagi oleh hyungie..wlee..." Ucap Jungkook sambil memeletkan lidahnya tanda mengejek.

"Ahk..a..aniyo Kookie..jinjja appo.." Ucap Taehyung kesakitan sambil memegang dadanya lebih erat,bahkan Taehyung sampai memukul-mukulnya.


Jungkook masih diam memperhatikan Taehyung Yang merintih kesakitan.

Hingga Jungkook akhirnya menghampiri Taehyung.

"H..hyungie" panggil Jungkook sedikit khawatir.

"Hah..hah..ahk.."

Taehyung tak menjawab panggilan Jungkook,justru dia sibuk menahan rasa sakit yang mendera dadanya yang terasa sesak.

"H..hyungie gwencahana?"tanya Jungkook yang sudah khawatir.

Jungkook berfikir bahwa hyungnya benar-benar kesakitan.

Bisa dilihat dari wajahnya yang menahan sakit,wajahnya pun memerah dan keringat dingin mulai mengalir dari pelipisnya.







'Bruk..'










Taehyung ambruk ke pelukan Jungkook.

"H..hyungie hiks..ireona..hiks.." ucap Jungkook dengan isak tangisnya sambil menepuk pipi Taehyung.

Dengan segera Jungkook mengeluarkan ponselnya dari saku nya dan menelfon ambulan.











@ Daehwan Seoul Hospital

Jungkook masih menunggu diluar ruangan UGD,menunggu dokter yang memeriksa hyungnya keluar.

'Ceklek..'

Pintu terbuka dan muncul seorang pria paruh baya dengan setelan jas dokternya.

"Dokter bagaimana keadaan hyungie?" tanya Jungkook khawatir.

"Pasien sudah membaik,dan sepertinya ada yang aneh pada jantungnya,apakah sebelumnya dadanya pernah terbentur dengan keras?" ucap Dokter dan berakhir dengan pertanyaan.

"Ne,waktu itu kami pernah kecelakaan" ucap Jungkook.

"Ahh kalau begitu saya akan memeriksanya lebih lanjut,dan pasien harus menginap disini sampai besok,dan pasien akan segera dipindahkan keruang inap" jelas sang dokter.

"Ah ne,khamsahamnida" ucap Jungkook sambil membungkuk.

~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~

Jungkook sudah duduk dikursi samping brangkar Taehyung.

Taehyung masih belum siuman,Jungkook pun tak henti-hentinya menangis sambil memegang tangan Taehyung yang bebas selang infus.

"Hiks..hiks..h..hyungie..hiks..mianhae hiks.."

Isakan Jungkook masih terdengar kencang dan sepertinya tak ada niatan untuk memberhentikan tangisannya.



Hingga jari tangan Taehyung bergerak secara perlahan dan matanya yang mulai terbuka.

Jungkook yang merasakan pergerakan dari jemari tangan Taehyung pun langsung menghentikan tangisannya.

Taehyung mengerjapkan matanya untuk memfokuskan penglihatannya.

"H..hyungie" panggil Jungkook dengan suara serak karena sudah menangis.

Taehyung yang mendengarnya pun langsung melirik ke Sumber suara.

"K..kookie" balas Taehyung dengan suara serak karena baru tersadar.

"Hiks..h..hyungie mianhae hiks.." ucap Jungkook dengan isak tangisnya yang pecah kembali.

"Hey..hey..sutt..uljima" ucap Taehyung menenangkan Jungkook sambil menghapus air mata Jungkook.

"Mianhae hyungie" ucap Jungkook lagi,tapi kali ini sudah tidak ada isak tangis.

"Untuk apa?" tanya Taehyung heran.

"Karena aku memukul dada hyungie,jadinya hyungie seperti ini" ucap Jungkook sambil menundukan kepalanya.

"Ahh ne gwenchana" ucap Taehyung sambil tersenyum dengan tangannya yang mengelus surai Jungkook.







TBC.......

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

Jangan lupa vote ne?  😉😉😘

Hyung Mianhae [END] (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang