Pagi yang cerah membuat sinar matahari masuk ke dalam apartemen Wendy sedangkan Wendy masih tertidur pulas di balik selimutnya
Tiba-tiba tidurnya terganggu akibat ponselnya yang terus berbunyi membuatnya terpaksa bangun dari tidurnya dan mengambil ponsel di atas nakas
"Yeoboseyo"ucapnya pelan
"Yaak! Eonni sampai kapan kau akan tertidur" teriak seorang perempuan disana
"Mianhae tunggu aku sebentar lagi aku akan kesana"ujar Wendy menutup ponselnyaWendy meletakkan kembali ponselnya di atas nakas lalu ia berjalan menuju kamar mandi
*****
Wendy keluar dari kamar mandi dengan handuk yang melilit pada tubuhnya dan handuk kecil di kepalanya.baru kali ini Wendy mandi begitu lama ia menghabiskan waktu 20 menit hanya berendam di air dan menenangkan pikirannya
Wendy turun dari apartement nya masuk ke mobilnya dan melaju ke arah kantornya
Saat sampai disana sekretarisnya langsung menghampirinya dengan raut wajah yang kesal
"Eonni kenapa telat? Tidak biasanya eonni seperti ini?"tanya Yeri dengan wajah kesal
"Eonni hanya ketiduran tadi" bohongnya
"Eum....arrasoe" ucapnyaWendy dan Yeri sangat dekat walaupun Yeri adalah sekretarisnya tapi ia sangat memperlakukan Yeri sebagai adiknya dan itu membuat mereka sangat dekat
Saat Wendy masuk ke dalam ruangannya ia terkejut saat melihat seikat bunga mawar putih di atas meja kerjanya
Wendy mengambil bunga itu lalu membaca surat yang diselipkan pada bunga itu
"Sayang.....
maafkan aku
Tolong kembalilah padaku aku tidak bisa hidup tanpamu itu hanya sebuah kesalahpahaman tolong maafkan aku!!
Love Sehun"Begitulah isi surat pada bunga tersebut.Wendy langsung menitikan air mata ketika membacanya tapi ia tetap tidak mau kembali pada Sehun hatinya telah hancur
"Maafkan aku Sehun,tapi aku tidak bisa kembali denganmu" batin Wendy
Wendy menyimpan bunga itu di dalam lemari kecil miliknya ia sengaja menyimpan bunga itu untuk menjadi kenang kenangan pahit miliknya
Wendy kembali mengerjakan pekerjaan yang harus segera ia selesaikan
*****
Hari pun sudah larut malam jam sudah menunjukkan pukul 21.30
Baru kali ini Wendy pulang larut malam ia benar benar benar menghabiskan waktunya untuk bekerjaIa keluar dari kantornya sendirian karna Yeri sudah pulang beberapa jam yang lalu jadi terpaksa ia harus berjalan menuju parkiran sendiri
Saat ingin masuk ke mobilnya tiba tiba ia merasa tangannya ditarik dan mulutnya dibekap oleh sapu tangan ia pun kehilangan kesadarannya
15 menit kemudian wendy terbangun dari pingsan nya kepalanya sedikit terasa pusing akibat obat yang berada pada sapu tangan tadi
Saat melihat kondisi sekitarnya ia terkejut saat melihat ia sudah berada di rumah seseorang dan ia tau ini rumah siapa
"Sayang kau sudah bangun?" tanya seseorang yang memakai pajama hitam dan dipadukan dengan liris liris putih
"Kau...kenapa kau tega melakukan ini" bentak Wendy
"Aku hanya rindu padamu apa itu salah"gumamnya mulai mendekati Wendy
"Menyingkirlah Sehun sebelum aku berbuat sesuatu"pekik Wendy mulai menit ikan air mataSehun ia lelaki itu adalah Sehun ia sengaja merencanakan ini karna ia sangat mencintai mantan kekasihnya yaitu Wendy
Sehun menghampiri Wendy di kasur miliknya ia menangkup wajah Wendy dan menatap manik manik Coklat yang selama ini ia rindukan
"Sayang apa kau tidak merindukanku" tanya Sehun diringi senyum yang tidak bisa diartikan
"TIDAK! Aku tidak merindukanmu sama sekali" pekik WendySehun berbaring di samping Wendy ia menarik tangan Wendy agar berbaring bersamanya, Wendy hanya bisa menangis melihat perbuatan Sehun yang bertindak semena mena dengannya
"Sayang...jangan menangis aku hanya ingin kita kembali bersama"pinta Sehun sambil mengusap lembut pipi Wendy
"Aku tidak bisa!maafkan aku tapi aku tidak bisa kembali lagi bersamamu"ujar Wendy
"Kau harus mau sampai kapanpun kau harus tetap bersamaku"Sehun tiba tiba marah ia meraup bibir Wendy dan melumatnya dengan kasar,Wendy mencoba mendorong Sehun tapi kekuatannya tidak sebanding dengan kekuatan Sehun
Wendy akhirnya pasrah ia hanya bisa menangis saat Sehun menciumnya tapi Sehun perlahan melembutkan ciumannya ia tersenyum melihat Wendy hanya diam walaupun tidak membalas ciumannya
Sehun melepaskan pangutannya dari Wendy ia melihat Wendy hanya menatapnya sayu dengan air mata yang mengalir
"Sayang....maafkan aku"gumam Sehun memeluk erat Wendy
Sehun memeluk erat Wendy ia tidak mau lepaskan pelukannya ia takut kalau Wendy akan pergi meninggalkannya dan ia akui ia tidak mau itu terjadi
Wendy pun terlelap dari pelukan Sehun ia membiarkan Sehun untuk tidur bersamanya hari ini tapi tidak untuk hari lainnya
Sehun masih belum tidur ia menatap lekat wajah Wendy yang tengah tertidur lelap di pelukannya ia menyesal telah melakukan tindakan bodoh 2 hari yang lalu
Ia kembali mengecup bibir Wendy singkat lalu menutup matanya dan mengeratkan pelukannya
******
Paginya Sehun mengerjakan matanya dengan perlahan ia mungkin akan senang hari ini karna melihat sosok perempuan yang selama ini bersamanya tapi itu semua hanya khayalan karna yang ia peluk bukanlah Wendy melainkah sebuah guling
Sehun mencari di sekeliling rumahnya tapi hasilnya nihil ia tidak bertemu dengan Wendy ia hanya menemukan catatan kecil yang tertempel di kulkas
"Sehun-ah mianhae aku tidak bisa kembali denganmu walaupun hatiku sangat ingin tapi aku tetap tidak bisa!" isi surat tersebut
Sehun marah ia sangat kesal dengan perbuatan Wendy apalagi Wendy pergi tanpa pamit dengannya
******
Wendy melajukan mobilnya dengan kencang ia takut Sehun akan mencarinya dan memaksanya untuk bersamanya lagi
"Maafkan aku Sehun" batin Wendy
Anyeong haseyo!!
Author mau bilang ni kalau part wendy dan Chanyeol segera tiba jadi jangan sampai ketinggalan
Jangan lupa klik favorite,komen dan vote ya,gamshahamnida:)
KAMU SEDANG MEMBACA
I Found You [COMPLETE]
FanfictionPark Chanyeol adalah seorang pengusaha muda yang sukses ia mendirikan banyak perusahaan di luar negeri ia telah memiliki kekasih yaitu Kim Jisoo Son Seungwan(wendy) adalah seorang desaigner muda yang memilik banyak cabang di kota seoul ia hidup sen...