part 7

3.1K 89 9
                                    

"Tahukah kamu? Aku belajar tegar dari apa yang kamu lakukan padaku"

Firyalafr_

******


"Gila emang tuh cowo! Dasar possesive! Dingin! Dih nyebelin banget. Kok ada ya cowo kayak dia!" Dumel Sharla yang tak ada hentinya.

Siapa yang ga kesal coba?! Dia merintah gue seenka jidat yang katanya besok mau jemput gur dan gada penolakan. Hftt mana fans dia bejibun! Bisa-bisa setelha itu hidup gue ga bakal aman lagi gara-gara tuh cowo---- gerutu Sharla sambil berdiri di depan kaca seakan-akan pantulan dirinya itu orang pelampiasan marahnya.

Flashback on

"Makasih" ucap Sharla ketika ingin membuka pintu mobil

Tapi tiba-tiba Devan mencegatnya "tunggu" ucapnya

"Bsk jmpt, gada penolakan" lanjutnya dengan muka datar.

Dan sharla langsung membulatkan matanya kaget sambil menatap Devan murka "apaan sih! Gue gamau. Dasar pemaksa!" Setelah itu sharla turun dari mobil Devan dan menutup pintu mobilnya dengan keras. Sharla menyumpah serapahi Devan yang tak henti-hentimya hingga masuk kedalam kamarnya.

Flashback off

Setelah mendumel cukup panjang, Sharla pun terlelap. Dan rencana menonton drakormya gagal total karena ia sangat lelah.

******

06.00 WIB

Kring...kring......

Suara alarm milik cowok blasteran spanyol itu menggema dikamarnya yang bernuansa hitam putih. Namun si empunya itu masih saja bergulung dengan selimutnya sambil menutup kedua telinganya ketika mendengar alarm itu berbunyi.

Ada ketukan pintu di luar sana "Devannnn bangun sudah pagi" teriak mami Devan

Devan hanya mengerang, kemudian ia teringat bahwa hari ini ia akan menjalankan misinya. Yaitu mulai dari menjemput Sharla. Devan pun langsung menyibakan selimutnya kemudian langsung menuju kamar mandi.

Setelah siap dengan pakain seragamnya yang seperti biasa yaitu urakan. Kemeja putih yang selalu dikeluarkan dan rambut acak-acakan. Namun itu tak mengurangi kegatengannya.

Devan melirik jam arlojinya yang hamoir menunjukan pukul 06.30. Devan pun langsung bergegas menjalankan motornya tanpa sarapan terlebih dahulu. Karena Devan tau, cewe itu pasti akan menghindar darinya.

******


Pukul 06.20, Sharla sudah siap dengan seragamnya. Ia sedang memoleskan wajahnya dengan sedikit bedak dan tak lupa memakai liptblam agar bibirnya tidak terlihat kering.

Kemudian Sharla turun dari tangga dengan menjijing tas yang berwarna pink ditangan kananya, sedangkan tangan kirinya memegang sepasang sepatu.

Saat Sharla sedang memakan nasi gorengnya, tiba-tiba terdengar suara bel dari luar. Sharla seketika menghentikan makannya dan berguman "siapa pagi-pagi yg bertamu?"

Kemudian mama Sharla---- soffi beranjak dari tempat duduknya lalu menuju kearah pintu utama.

Ketika Soffi berhasil membuka daun pintu hingga separuhnya, seorang cowo dengan wajah freshnya terpampang dicelah pintu. Soffi pun langsung menarik pintunya agar terbuka semakin lebar sambil tersenyum "lho? Anak ganteng pagi-pagi kesini nyari siapa?" Tanya soffi dengan nada lembut dan ramah.

"Sharla, tan" jawab Devan tersenyum kikuk

"Oh Sharla sebentar ya" ucap soffi kemudian berteriak memanggil sharla "Sharlaaaaaa ini ada cogannnnn" teriaknya yang menggelegar.

Sharla yang merasa dipanggil pun langsung menghampiri mamanya "ada ap.. lohh elo? Ngapain?" Tanya Sharla sambil menunjuk Devan

Devan yang melihat itupun hanya memutar matanya.

"Sharla jangan gitu! Dia mau jemput kamu tau, aduhh mana cogan lagi. Pulang sekolah ajak dia main kesini ya La" ucap soffi sambil menggoda anaknya

"Apaan sih ma, udah ah mau berangkat. Dahh ma" balas Sharla yang melambaikan tangannya ke soffi

"Iya hati-hati"

*****

Di sepanjang perjalanan Sharla masih menggerutu dalam hati menyumpah serapahi Devan. Rasanya ia ingin cepat-cepat sampai disekolah.

Setelah 20menit perjalanan, Sharla dan Devan sampai di SMA CENDRAWASIH. Banyak pasang mata yang nenatapnya kagum, pasalnya seorang Devan yang notabenya ice prince kali ini memboncengkan cewe.

"Waww couple goals"

"Ihhh ko bang Devan sama cewe sih"

"Beruntung banget itu cewe"

"Dasar bitch! Paling dia pake magic makanya bisa deket sama Devan"

"Aduuuu ddq gakuadh bang"

"Mereka jadiannn??"

Dan masih banyak lagi ocehan dari murid-murid cendrawasih

Sepanjang melewati koridor Sharla berjalan sambil diam dan agak sedikit menundukan kepalanya, sedangkan disampingnya devan hanya cuek tak mempedulikan ocehan murahan itu, ia memasukan kedua tqngannya di saku celananya dan tas yang disampirkan disebelah bahunya.

Saat sudah sampai di kelas XII IPA 1, Devan mencekal lengan Sharla, yang membuat Sharla terlonjak kaget "pulang bareng" ucap Devan dengan nada merintah

Sharla tidak menjawab, melainkan ia langsung pergi ke kelasnya yang berada disamping kelas Devan.

Sharla masih tidak habis fikir dengan keposesivan seorang Devan. Bagaimana bisa dengan seenaknya ia nerintah-merintah tanpa persetujuannya dulu.

Dan apakah ini? Kenapa seorang Sharla yang biasanya banyak omong sama cowo tapi saat bersama Devan, ia jadi irit bicara.

****












Sharla kenapa ya?????mmmm

Typo bertebaran😞

Selamat pagi:)

My Ice Boyfriend [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang