part 8

3 0 0
                                    


Yeayyy babang Reval dan neng Aya comeback😊😊
Kira kira bakal ada keseruan apa lagi ya??

Happy reading gengs
Jangan lupa vote and comment😊




Dalam hati kecil Aya ,Aya masih tak mengerti dengan sikapnya terhadap Reval jika biasanya dia akan menjauh sejauh mungkin dari orang orang yang berpotensi mengganggu hidupnya berbeda dengan Reval justru Aya seperti terlindungi,bahkan Aya membiarkan Reval mendekatinya

"Ya Tuhan perasaan apa ini?, Kenapa engkau membuat ku merasakan perasaan yang tak aku ketahui"batin Aya

Selama perjalanan  Reval sesekali melirik kearah Aya untuk memastikan keadaaan gadis itu, dari sudut matanya Reval bisa melihat kalau gadis itu tengah melamun.

"Hem," dehem Reval untuk mengurai kecanggungan ini .
Dan berhasil cara Reval tersebut mampu membuat Aya meliriknya sekilas,dalam hati Reval bersorak kegirangan pastinya.

"Lu beneran gak papa" tanya Reval hati hati takut jika gadis disampingnya itu marah kembali padanya

Aya hanya mengangguk, penampilan Aya sekarang jauh lebih baik dari sebelumnya walau seragamnya masih compang camping setidaknya wajahnya sudah bersih dari make up sialan itu,

"Em ka Reval, "cicit Aya yang sontak membuat Reval memandang Aya sambil mengangkat sebelah alis seolah olah iya sedang bertanya apa.
" Em itu sebenernya ,"jawab Aya gugup,"duh gue kenapa gugup gini sih ayolah jangan gugup cuma karna Reval dan apa tadi gue manggil dia kak oh shit dia pasti ke geeran sekarang,"batin Aya

"Ada apa ay? Ngomong gak usah takut, gue gak bakal gigit kok hahahhahaha" seru Reval mencoba mengurai kecanggungan

"Bisa mampir ke toko baju,gue gk mungkin pulang kayak gini", ucap Aya pelan takut Reval marah karena permintaan Aya

"Hahahahaha jadi dari tadi Lo cuma mau ngomong itu,gue kira lu mau ngomong apaan ," seloroh Reval

"Eh tunggu tadi gue gak salah denger kan Lo manggil gue kak  dan ngomong panjang lebar sama gue whooooa.  Kemajuan nih hahahaha ,"ucap Reval menggoda gadis itu sambil mempelajari Noel lengan Aya

Hal itu membuat Aya memutar bola matanya jengah, bisa bisanya Reval bersikap seperti biasa setelah apa yang Aya lakukan padanya,walaupun tak dipungkiri hati Aya sedikit menghangat melihat tawa itu

"Menyebalkan "batin Aya bergumam, "kalok gitu gak jadi" ucap Aya kali ini dengan nada ketus seperti biasa

"Aelah gitu aja ngambek,"gue cuma bercanda kok jangan ngambek ya yayaya please" pinta Reval dengan tampang melas yang dibuat buat

Melihat tingkah Reval seperti itu membuat Aya menyunggingkan senyum tipis yang bahkan Reval pun tak menyadarinya (setipis cinta dia ke kamu eeeaaaak, apaan sih min gak jelas🤔🤔).

Setelah perdebatan itu tak ada lagi percakapan diantara mereka, selesai dengan segala urusan nya (beli baju maksudnya, bukan urusan di KUA kok tenang aja😁😁)  Aya dan reval pun kembali melanjutkan perjalanan mereka.

" Ay Kalok gue boleh tau Lo tadi kenapa?" Tanya Reval pada Aya

"Gak papa, dan jangan panggil gue Aya," ucap Aya tajam

"Gak usah bohong,gue tau Lo kayak gitu karna gue kan?jadi bilang ke gue siapa yang udah berani nyakitin Lo" tandas Reval dengan tegas pada Aya

"Bukan siapa siapa," ucap Aya singkat

Jawaban Aya tersebut semakin membuat Reval frustasi sungguh ia tak suka jika Aya seperti ini walaupun mereka baru bertemu tapi Reval tak suka bila ada yang menyakiti Aya

Your EyesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang