Balasan Pesan

17 4 0
                                    

Jika langit saja tidak menerima kehadiran bulan yang dianggapnya hanya cahaya bintang. Bagaimana dia bisa kembali jika pemiliknya saja tidak menginginkannya.

___________________

Bintang-bintang yang bertaburan di langit, berlomba-lomba menunjukkan seberapa terangnya cahaya mereka. Bintang bersaing dengan bulan yang juga memancarkan sinar terangnya. Tak heran jika mereka bersaing. Mereka semua mempunyai ambisi yang besar untuk menerangi malam yang gelap. Ada kalanya bintang hanya sedikit yang bersinar, dan ada kalanya bulan hanya muncul setengah.

Nadin berdiri menyaksikan indahnya cahaya malam di balkon kamarnya. Dia tidak mungkin melewatkan malam yang bercahaya seperti ini. Malam ini adalah malam yang mana bulan seutuhnya memancarkan sinarnya. Ya ... bisa disebut malam ini sedang ada bulan purnama. Nadin tidak ingin melepas pandangannya dari bulan yang malam ini sedang cantik-cantiknya. Jauh di lubuk hatinya yang paling dalam. Nadin berharap sesuatu yang dia inginkan segera terwujud. Dia ingin harapannya itu seperti bulan. Meskipun perlu bertahun-tahun agar bisa utuh sempurna, bulan tak pernah menyerah memancarkan sinarnya. Sama halnya dengan harapan Nadin. Nadin tak akan pernah menyerah berharap agar sesuatu yang dia inginkan itu terwujud meskipun perlu waktu bertahun-tahun harapannya itu terwujud.

Dreettt ... Dreett ...

Ponsel yang ada di tangannya bergetar. Nadin membuka ponselnya dan terlihatlah pesan masuk dari nomer tidak dikenal.

Nomer ini lagi?

Nadin membaca isi pesan itu.

081345XXXXXX

Setelah sekian lama bulan tampak utuh sempurna akhirnya. Cahayanya membuat orang takjub.
Indah bukan?
Sama halnya cahaya yang akan datang nanti. Cahaya itu akan membuat orang yang melihatnya takjub dan bahagia.
So, sabarlah menunggu cahaya itu  datang.
Sebentar lagi.

-Star-

Nadin mulai bertanya-tanya lagi apa maksud pesan kali ini. Nadin mulai penasaran apa mau dari pengirim pesan itu sebenarnya. Dia seperti tau apapun yang dilakukan Nadin saat ini. Saat Nadin memikirkan siapa yang berkemungkinan mengiriminya pesan, terbesit ingatan tentang laki-laki berjaket hitam yang sudah beberapa hari ini mengawasinya terus.

Aku yakin dia ada hubungannya dengan orang yang mengirimiku pesan ini, batin Nadin.

Nadin memikirkan cara agar dia bisa tau siapa orang di balik semua kejadian yang terjadi akhir-akhir ini. Akhirnya muncul lah ide yang menurut Nadin akan berjalan sesuai rencananya. Nadin mendapat ide untuk membalas pesan itu dengan gaya pesan yang sama.

Nayla A.D.

Apa yang membuat langit menganggap bulan hanya sekedar bintang?

Send.

Nadin menunggu balasan pesan dari nomer itu. Tidak menunggu lama, Nadin medapatkan balasan dari orang tersebut.

081345XXXXXX

Kesalahan.

Nadin semakin tertarik mengikuti permainan ini. Mulai detik ini Nadin menganggap semua ini sebuah permainan yang Nadin sendiri tidak tau akhirnya seperti apa. Yang dia tau, dia harus ikut andil dalam permainan ini sekarang, jika ingin tau akhirnya nanti seperti apa. Nadin membalas pesan itu lagi.

Nayla A.D

Jika bintang lain datang untuk menyinari langit. Bagaimana dengan bintang yang lama?

Cahaya AsyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang