[3] Crazy About Love; Osh • Dks [✔]

+5+

Happy Reading
⚠️Vote⚠️
.
.

Kyungsoo menuju ke kelasnya dengan senyum di wajah yang terus terukir menambah kesan imut untuk dirinya dan juga jangan lupakan pipi gembilnya yang sedikit merona merah bahkan ia harus mengulum bibirnya dengan rapat agar senyumannya tidak terus mengembang, kejadian saat malam itu belum terlepas dari ingatannya. Dimana Sehun memeluk dirinya saat malam hari dan terkadang memberikan kecupan kecil dibagian tengkuknya.

Seharusnya itu menjadi hal biasa baginya karena semenjak kecil ia sudah mendapatkan kasih sayang yang seperti itu namun kali ini perasaanya lain, bahkan ia merasakan seperti sengatan listrik saat bibirnya di jamah oleh Sehun.

Tak!

Kyungsoo menaruh tasnya di atas meja dan menduduki kursinya, wajahnya ia alihkan kearah jendela matanya dengan mata terpejam mencoba mengingat saat Sehun mengantarkannya sekolah. Biasanya supir selalu mengantarkannya kesekolah tetapi kali ini Sehun yang mengantarkannya, bukankah hal wajar dengan Sehun yang di nobatkan sebagai appanya mengantarlan seorang anak kesekolah. Wajar bukan?.

Tidak-tidak namun kali ini berbeda. Setelah mencapai gerbang sekolah Sehun memberikan lumatan lumatan dibibir tebalnya. Bahkan ia masih merasakan bibir tipis milik appanya yang terasa sangat manis. Jilatannya, kecupannya, bahkan gigitan serta hisapannya masih membekas difikiran seorang Oh Kyungsoo.

Kyungsoo menggerakkan tangannya menyentuh bibir bawahnya bekas lumatan Sehun, seketika senyumnya kembali terbentuk di wajah manisnya. Namun sedetik kemudian mata Kyungsoo terbuka saat merasakan adanya tangan yang melingkar di pinggang rampingnya, saat Kyungsoo memutar wajahnya ia ingin berteriak namun mulutnya langsung di tutup dengan kuat.

"Emmm..emmmm"
Kyungsoo ingin bersuara namun ia tak bisa dengan keadaan mulut yang dia tutup dengan tangan kuat dan besar. Ia langsung di tarik keluar kelas dan menuju ke kelas samping yang memang jarang di pakai karena sudah di gunakan sebagai ruangan berkumpul seluruh siswa. Keadaan sekolah tentu masih sepi karena ini masih jam setengah 7, ini kebiasaan Kyungsoo sedari dulu yang selalu berangkat cepat. Ia paling tidak suka jika harus datang terlambat atau terburu buru karena ia tahun jalanan seoul sangat padat jika di pagi hari.

Brak!

"Apa mau mu ??"
Pekik Kyungsoo saat tangan yang membekap mulutnya sudah terlepas dan ia sudah berada di sudut ujung ruangan dan menuju ke arah pintu sangatlah jauh.

"Apa mau mu Chanyeol ??"
Tanya kembali Kyungsoo yang langsung membuat Chanyeol yang di hadapannya kini bersmirk mengerikan. Wajah mereka sangat dekat nafas hangat masing masing keduanya saling menerpa wajah mereka.

"Apa mau ku ? Mau ku adalah merasakan bibir ini"
Balas Chanyeol yang langsung membungkam bibir Kyungsoo dengan bibirnya.