Di jemput sama Joni + yang punya

47 15 2
                                    

"Gue seneng, seneng kalo liat lu lagi salting. Pipi lu jadi merah, bikin gue tambah gemes aja"



     Matahari mulai muncul di ufuk timur. Cahaya nya pun mulai memasuki cela-cela ventilasi kamar Vina.

Vina pun terbangun karena mendengar teriakan ibunya dari dapur.

"Nataniaaaa Melvinaaaaaaa, Bangunnnnnnnnn...." Teriak ibunya sambil memasak di dapur.

Suara wajan beradu kan spatula mulai terdengar ricuh di dapur, siapa lagi pelakunya kalo bukan Bu Ratna.

Vina pun bergegas keluar kamar sambil membawa handuknya.


*Krekkk


"Lah lu, ko?"

Vina pun terkejut melihat Bian sudah duduk manis di sofa depan kamarnya.

"Pagi little poni" sapa Bian.

"Ko di.. disini?" Tanya Vina heran.

"Iyaa, mau berangkat sekolah bareng. Boleh kann? Pinta Bian memohon.

"What jam segini udah nyamper?" Celoteh Vina di dalam hati.

"Gue mandi dulu" jawab Vina bergegas menemui ibunya di dapur.

"Maaahh"

"Kenapa sayang?"

"Ko dia?"

"Temen kamu kan? Tadi dia udah kenalan sama mama, namanya Bian"

"Kamu ko punya temen ganteng kaya gitu ga pernah ngenalin sama mama sihhh?" Jawab Bu Ratna menggoda.

"Pliss deh maaahh..."

Vina pun merasa frustasi dengan jawaban mama nya barusan, dia merasa percuma menanyakan tentang Bian ke Bu Ratna.

Vina pun segera bergegas membereskan dirinya, Bu Ratna pun sudah menyiapkan bekal untuk Vina.

Vina pun menemui Bian yang telah menunggu dia di ruang tamu.

"Udah siap cucunya little poni?" Tanya Bian dengan nada menggoda.

"Apaansi lu kaaa"

"Hehe, jangan cemberut pagi-pagi ga bagus"

"Ishh" gerutu Vina merasa malu dirinya di goda oleh Bian.

"Yuu berangkat pon"

Vina pun memakai sepatunya yang ada di depan pintu, setelah itu Vina dan Bian berpamitan dengan Bu Ratna.

"Nih pon, hari ini gua bawa helm lebih buat lu khusus" sambil memasangkan helm itu ke kepala Vina.

Vina pun yang mendapat perlakuan seperti itu hanya diam saja, dia merasakan ada yang tidak beres dengan dirinya.

"Yuu kita cuss, tapi sebelum itu ijin dulu dong sama Joni" Ujar Bian sambil menunjukan ke arah motornya.

Yap Joni adalah motor kesayangan Bian, memang aneh spesies yang bernama Bian ini.

"Hah? Ijin?" Tanya Vina heran.

I Want You To Heal This Rift💔 (BELUM REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang