C 7 - Sakit

9 7 0
                                    

"Yoongi kau sungguh keterlaluan!"


© mphi03


Matahari bersinar lebih cerah pagi ini.

"Hei bird, apa dia akan selalu menjadi awan?" Monolog Sunhwa kepada dirinya sendiri.

Dia bahkan belum mandi.

"Bird, tolong sampaikan pelukku padanya." Lanjutnya.

"Tamparannya sangat terasa."

Cklek

"Sunhwa-ya ayo makan aku sudah memasak."

Tanpa aba-aba Jin menggendong Sunhwa, membawa gadis itu keruang makan.

"Aku belum mandi." Sunhwa memberontak.

"Kita semua belum mandi, pd-nim sangat baik. Kita semua libur hari ini." Ucapnya kegirangan.

"Ok ok."

© mphi03

Jin mendudukkan Sunhwa di salah satu kursi.

"Kau belum membersihkan lukamu?" Tanya Suga khawatir.

Suga juga dapat melihat tali bra gadis ini karena kaos putih yang sobek.

"Apa pedulimu Suga-ssi? Luka didalam sana lebih sakit." Ucap Sunhwa pelan beruntung Suga duduk tepat disampingnya.

Suga tersenyum kecut mendengar sampaian angin ketelinganya.

"Angkat tanganmu tuan putri." Kata Hoseok.

Sunhwa mengangkat tangannya dan Hosek memakaikan Sunhwa Sweatter.

Mereka makan tanpa pembicaraan sangat sunyi.

Jam sudah menunjukkan pukul 03:30

Mereka tidak berpikir untuk pergi kemana kecuali Jin, Hoseok dan Namjoon yang ada urusan di Bighit.

"Oppa!" Seseorang masuk kedalam.

"Siapa yang mengundangmu?" Tanya Suga dingin serasa enggan menerima tamu tak diundang.

"Oppa, aku datang karenamu. Sekalian ingin melihatkan Style rambut pendekku padamu." Kyung Ae memegang rambut pendeknya. "Banyak yang suka loh oppa. Bahkan bilang jutaan fans aku sangat cantik."

Sunhwa Pov

"Oppa, aku datang karenamu. Sekalian ingin melihatkan Style rambut pendekku padamu." Kyung Ae memegang rambut pendeknya. "Banyak yang suka loh oppa. Bahkan bilang jutaan fans aku sangat cantik."

'Apanya yang cantik? Aku masih lebih cantik.'

Aku memandangnya datar dan bangkit masuk Kekamar selang beberapa menit aku keluar.

"Oppa aku akan keluar hari ini. Aku pergi~" Pamitku memakai sepatu sambil berlari.

Aku menghentikan lariku jantungku sangat perih.

Tolong!

Aku tidak kuat, terlebih apa yang ku lihat tadi.

Flashback on

Author Pov

Sunhwa akan masuk mengambil air minum sebelum pergi.

Tapi disana dia melihat Yoongi dan Kyung sedang berciuman mesra.

Flashback off

"Hiks Eonnie aku lelah." Isakku sambil memeluknya.

Kakak perempuanku Lee Jieun.

"Hmm, apa aku perlu menyunat habis Yoongi?" Tanya Jieun diselingi candanya. "Adik kecil jangan menangis."

Aku menggeleng lemah, tak lucu jika seorang dokter sepertinya masuk kedalam berita terhangat.

Jieun menghapus jejak air mataku. "Untung sudah eonnie tutup lukanya. Jika tidak pasti perih terkena air matamu."

"Eonnie sebenarnya dadaku kembali nyeri." Ucapku.

Wajahnya terlihat khawatir sekaligus terkejut.

"Ya?!"

Dia langsung memeriksaku.

"Sejak kapan kamu mulai merasakannya lagi?"

"Eonnie, sudahlah. Kau sangat panik minggu lalu aku mulai merasakannya."

"Huft, ini hasil pemeriksaannya. Jangan lupakan minum obatmu. Kita akan segera menjalankan operasi jika ada pendonor yang tepat."

Author Pov

Waktu berjalan lebih cepat sudah sebulan sejak keadaan canggung itu berlangsung.

Bts diundang khusus oleh Mingyu agar datang ke pernikahan kakak tercintanya. Terutama Mingyu teman seperlinenya Jungkook. Bonus Sunhwa juga diundang.

Sunhwa sedang melihat-lihat makanan.

"Sunhwa, aku minta maaf."

.

.

.

TBC

Cloud - CompleteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang