Nayeon sedang berjalan-jalan mengisi waktu luang. Tak sengaja matanya menangkap sesuatu yang menarik tepat di belakang kaca toko pakaian.
Matanya menilik lebih tajam. Menyipit untuk memastikan dugaan. Dalam pikiran sudah terbang kata kata patung atau bukan? Kok ganteng sekali.
Ia tidak bergerak, dan matanya menerawang entah kemana. Nayeon yakin seratus persen itu mannaquin, keren, wajahnya sempurna sekali, batinnya.Ia mendekatkan diri ke kaca lantas mengeluarkan ponsel berniat memotretnya. Dan ia tersentak kaget mendapati sosok yang dikiranya patung itu menatapnya.
Nayeon mengucap sumpah serapahan sedetik kemudian ia lari terbirit mendapati si patung kini tersenyum dan melambaikan tangan padanya.
"Gila, mannaquinnya bisa bergerak." Omelnya disela deruan napas.
5918/107w