Author POV
Setelah mereka selesai melakasanakan rutunitas rapatnya mereka pun dipersilahkan untuk pulang.
Setelah dipersilahkan pulang mereka berhamburan untuk pulang karena memang jam sudah pukul 17.00Hana saat ini sedang menunggu mang udin menjemputnya karena pada jam segini jarang sekali bis Ada karena waktu sudah sore.
Dua puluh menit Hana menunggu mang udin, tapi tak kunjung muncul untuk menjemputnya. Hana hampir putus asa langit pun sudah semakin gelap bertandakan langit sore akan berganti malam yang gelap.
Hana sangat takut akan kegelapan, sampai tidak ia sadari air mata keluar dari matanya karena sudah kesal lama menunggu jemputan.
Tidak disadari Oleh Hana juga Ada Motor sport yang berdiri pas didepan badannya Hana.
"Lo blom pulang"Tanyanya
Tunggu tunggu hana seperti mengenali suaranya. Lalu hanapun membuka tangannya yang sebelumnya menutupi mukanya karena ia sedikit ketakutan karena Hari semakin gelap.
Hana pun mengangkatkan kepalanya pada sumber suara itu.
Hana pun hanya mengangguk.
"Mau pulang bareng gw ga"tawarnya lagi agak sedikit ketus.
Diam itulah yang hana lakukan. Hana merasa heran pada David pagi itu ia sangat manis kepadanya tapi sekarang kenapa ia sangat dingin sekali kepadanya.
"Mau pulang bareng gw ga, ya udh kalau lo ga mau gw mau balik"tawarnya lagi david, tpi sekarang david agak sedikit kesal pada hana karena dari tadi ia hanya didiami oleh Hana.
"Eh eh mau Deh ka mau"
"Y udh naik"masih dengan Nada ketusnya.
Selama diperjalanan tidak Ada yang memulai pembicaraan selain hanya diam.
Dan Selama itu jga tidak terasa mereka pun sampai dirumah Hana.
Hana pun turun dari motor yang ia tunggangi itu
Dan berterima kasih kepada david karena telah mengantarkannya pulang dengan selamat."Makasih ka"ucap Hana
"Hmm"david pun hanya bergumam
Setelah Itu david pun meninggalkan Pekarangan rumah Hana tanpa menunggu hana masuk kerumahnya.
Hana pun masuk kedalam rumahnya dengan muka ditekuk karena ia kesal pada mang ujang yang tidak menjemputnya kesekolah sampai ia menunggu berjam-jam.
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam, Ko anak mamah baru pulang"Sambil tersenyum kepada anaknya tersebut tetapi hana tidak membalas senyum momynya Itu. Dan langsung menaiki tangga menuju kamarnya.
Setelah sampai dikamarnya ia langsung melemparkan tasnya kesembarang tempat dan menghempaskan badannya dikasur king sizenya.
"Bete bete bete"
Saat Itu juga salsa langsung menghampiri anaknya yang tidak biasanya seperti ini.
"Kamu kenapa sayang"Tanya salsa sambil menghampiri anaknya yang terlihat kesal Itu.
Satu dua tiga menit tidak Ada kata yang keluar dari mulut Hana. Salsa paham Itu anaknya belum siap bicara maka dia akan mendiamkan siapa saja walaupun orang terdekatnya pun. Solusinya hanya menunggu ia siap untuk berbicara. Toh pasti dia juga akan menceritakannya jika ia sudah siap.
Sampai sepuluh menit hana masih saja mendiamkan salsa. Salsa tidak diam saja dia juga mengelus elis kepala anaknya agar dia merasa tenang.
"Momy"isak Hana pada salsa.
"Ada Apa sayang, kamu tidak biasanya seperti ini. Ga mau cerita sama momy"ucap salsa sambil masih mengelus elis kepala anak kesayangannya Itu.
"Momy aku kesel sama mang ujang kenapa mang ujang ga jemput hana pulang, hana capek nungguin mang ujang jemput hana berjam jam"hana masih terisak sambil memandang salsa yang sedang mendengarkannya menceritakan kenapa dia seperti ini.
"Ohh tadi mang ujang udh bilang sama momy mang ujang ga bisa jemput kamu soalnya anaknya lagi sakit"jelas Salsa.
"Kenapa momy ga telpon hana, kan hana bisa naik angkot"balas Hana masih terisak.
"Momy udh nyuruh nak David buat anterin kamu sayang"
"Kenapa momy suruh ka david anterin Hana, kan Hana bisa pulang sendiri momy"
"Kalau kamu pulang sama David momy percaya, kalau kamu naik angkot momy takut terjadi apa apa sama kamu sayang"
"Momy jahat bikin Hana nunggu lama sampai berjam-jam"
"Tapi kamu tadi pulang sama David kan sayang"Tanya Salsa.
Hana males berbicara dengan momynya ia kesal ia hanya diam saat Itu.
"Ya udh kamu makan yah momy udh masakin kesukaan kamu sayang tumis kangkung sama rendang ayam"
Salsa tau pasti anaknya Itu kesal padanya. Salsa pun keluar dari kamar anaknya tersebut.
Saat salsa keluar Hana pun mengis kembali. Entah kenapa bukan masalah mang ujang yang tidak menjemputnya berjam-jam tetapi sikat david yang berubah derastis kepadanya sikap david menjadi cuek dan dingin padanya. Membuat ia sakit hati.
Setelah beberapa jam ia menangis ia pun tertidur mungkin karena terlalu capek nangis membuat tenaganya terkuras habis dan membuat ia menElistiaa
--------------
I'm Coming guys 😗
Salalu tunggu cerita ini up date yh jangan capek menunggu. Karena kalian pasti akan mendapatkannya.Jangan lupa follow IG Authornya yh @Elistiaa_
Salam
Elistiaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Teach Me Love
Fiksi RemajaHana Rasyiqah Javier tidak menduga jika kakak kelas yang selalu ia hukum dan most Wanted disekolahnya itu ternyata diam-diam mengagumi dirinya David Christian Candra yang senang menjaili adek kelasnya sendiri Hana Rasyiqah Javier. Lama kelamaan Da...