WHO? ME OR HER?

Part-15

Sinar matahari menembus jendela kamar seorang wanita berparas cantik. Ia menggeliat di dalam selimut, dan ia merasakan berat di tubuhnya. lengan kokoh menindih badannya dan ia pun menoleh ke arah samping. Terlihat sesosok malaikat yang sedah tertidur dengan wajah yang damai. sebentar.. malaikat??

"ini lengan??? CAMERON!!!" Clery langsung menendang badan Cameron

DUGG!

"sakiiitt sweety!" ucap Cameron ingin kembali menaiki kasur

"HEH!! jangan naik lagi!kamu ngapain di kasurku"omel Clery sambil mendorong Cameron dengan kakinya

"tidur lah, ngapain lagi.."

"..atauu kamu pengen..AYO SIAP!" Cameron langsung berdiri tegap hendak melompat ke kasur

"in your dream dude!!" Clery melempar Cameron dengan bantal

"kalau kamu mau, aku sudah siap membuat cameron junior"ucap Cameron dengan senyum jailnya

"buat aja sana sama guci!" teriak Clery lalu pergi ke kamar mandi, tapi..

"sebentar, kok kita bisa dikamar? bukannya tadi malem kita..."

"dansa? kamu terlaulu menikmati sweety sampan kamu tidur hahahaha" potong Cameron

"o" jutek Clery, masuk ke dalam kamar mandi

"jutek banget!" teriak Cameron

Selesai mandi, Clery turun kebawah untuk mencari Cameron, tetapi dia tidak menemukan Cameron. Clery pun menuju ke Kamar Cameron, dan.. pintunya tidak terkunci. ia pun masuk dan terkejut melihat foto besar yang ada di dalam Cameron.

"ini..aku??"

"tidak tidak, aku tidak punya tanda lahir di leher. trus itu siapa?" bingung Clery

"apa yang kau lakukan dikamarku"ujar dingin Cameron, untung saja dia sudah memakai baju

"ah.. aku..aku tadi mencarimu, aku lapar hehe" gugup Clery

"aku kebawah duluan, cepatlah masak" Clery berusaha untuk menyembunyikan rasa takut dan gugupnya. Cameron hanya memanda sendu Clery

"hi sweetheart, dia mirip sekali denganmu bukan? aku merasa kamu disisiku lagi saat aku bersamanya. aku mencintaimu Melly"

PRANG!!

Cameron menoleh ke arah pintu, dan berlari ke arah luar. Dan ia tidak melihat siapa siapa, 'apa ada hantu?' pikir Cameron. Kemudian masuk kembali ke dalam kamar.

Tanpa ia tau, Clery mendengar semua yang di ucapkan Cameron

'jadi, selama ini, perilaku hangat dan alasan mengapa ia membeliku dari tempat kotor itu, karna aku sangat mirip dengan wanita yang ia suka? bodoh sekali aku telah menyukainya' Clery menangis, dia sakit bukan fisiknya melainkan hatinya.

HALOOOOO I'M BACK, TAPI HANYA SEBENTAR.. MASIH ADA TEST YANG HARUS AKU JALANIII. SEBELUMNYA TERIMAKASIH KARENA KALIAN SUDAH LIKE DAN COMMENT CERITA CERITA AKU. JANGAN BERFIKIR AKU TIDAK MEMBACANYA, AKU SELALU MEMBACANYA. DAN SUKA LIHAT LIHAT PROFILE KALIAN SATU PERSATU. DAN MAAF JIKA INI MASIH PENDEK HEHEHEHE

AKU BAKAL LANJUTT TENANG AJAA....LOVE YOU GUYSSS... GOOD LUCK FOR US!!!!!