SANA POV
Lima tahun sudah aku pergi ke jepang bersama appa. Appa sangat sibuk mengurus kantornya, aku kesepian meskipun aku berkuliah di universitas yang lumayan terkenal di sini, aku menutup diriku aku tidak memiliki teman dekat.
Selama lima tahun ini tidak ada yang tahu isi pikiran ku, kalian tau apa isi fikiranku selama lima tahun ini?
Mina, Mina, dan Mina.
Adik ku, kesayangan ku. Aku selalu menangis setiap mengingatnya.
Tapi aku tidak pernah bicara dengan nya lima tahun ini. Aku tau dia menghindariku sejak aku pergi, karna itu aku selalu mengesampingkan egoku dan menelpon eomma demi menanyakan kabar adikku itu.
Flashback,
Appa pulang sehari setelah kejadian kemarin, hanya untuk menyelesaikan perceraian dengan eomma.
" Kapan kalian akan pergi? Bukannya semua urusan sudah selesai? " ucap mina, itu sangat menyakitkan bagiku. Dia mengusir kami? aku dan appa? aku?
" Mina, kamu tetap anak appa sampai kapanpun, appa menyayangimu " appa mencium kepala Mina untuk pertama kalinya, dan mungkin terakhir kalinya.
" Hm, aku tahu. Eomma aku mengantuk " aku masih tidak bicara, hanya ingin mendengar kata-kata terakhir dari mina. " Ada apa denganmu? kau mau menangis? menangis saja aku tidak perduli " sudah cukup, air mataku sudah tidak bisa terbendung lagi.
" Mina... " hanya itu, hanya itu yang sanggup aku katakan saat ini.
" eomma aku kekamar dulu, aku lelah " hanya itu? dia bahkan tidak memeluk ku untuk yang terakhir kali?
aku hanya menatap kepergian mina, masih dengan tangisan ku.
" Sayang, ayo kita pergi "
" sebentar appa, aku ingin menemui mina sekali lagi "
" baiklah, cepat ya "
aku mengangguk dan berlari menuju kamar mina.
KAMU SEDANG MEMBACA
Eonni ✅
RandomDua wanita cantik yang saling menyayangi, terlahir dari keluarga yang mapan. Namun bagi mereka itu semua tidak berarti jika rumah tangga ayah dan ibunya tidak harmonis. Sana dan mina, kakak - adik yang tidak pernah bertengkar, tidak pernah ada masal...