#TransHYYHTheNotes2 - U Version
Namjoon, 22 Mei, Tahun 22
“Hanya beda satu tahun. Tidak, tidak ada yang berkata seperti itu. Aku hyung-nya. Aku tahu. Tapi dia tidak ingin terus menjadi anak kecil. Aku mohon beri sedikit waktu untuknya. Baik. Aku mengerti. Aku tidak marah. Maaf.”
Aku menutup telepon dan menatap tanah. Angin hangat berhembus dari tepi hutan. Dadaku sesak seperti akan meledak. Di tanah ini, ada setengah pasir dan setengah kotoran, beberapa semut berbaris dan berjalan ke suatu tempat. Untuk seseorang yang lebih hebat dariku, baik secara fisik dan mental, akankah terlihat jelas kalau aku pergi ke suatu tempat, kenapa aku pergi dan bagaimana bisa terjadi?
Bukan berarti aku tidak mencintai orang tuaku. Bukan berarti aku tidak peduli dengan saudaraku. Aku ingin berbalik kalau bisa, tapi karena aku tidak bisa menjadi diri sendiri, tentu saja aku tidak bisa berbalik. Dan oleh karena itu, kenapa aku marah atau frustrasi atau ingin pergi?
Di sisi agak jauh aku bisa melihat punggung seseorang berdiri membelakangiku. Itu Jungkook. Jungkook pernah berkata seperti ini, “Aku ingin dewasa seperti hyung.”
Aku tidak bisa memberi tahunya kalau aku bukan orang dewasa yang hebat—tidak—aku bahkan belum dewasa. Rasanya aku sangat kerjam kalau berkata seperti itu padanya. Bagaimana bisa aku bilang kalau menjadi tua, tinggi, dan hidup lebih lama bukan berarti seseorang itu sudah dewasa? Kuharap masa depan Jungkook bisa lebih baik dariku, tapi aku tidak janji bisa membantu dalam prosesnya. Aku mendekat dan merangkul bahunya. Jungkook menatapku.
Eng trans: papercrowns
Indo trans: #JIMINBASE
