Dengan langkah pelan Luke masuk kedalam kamar mandinya, melangkah selangkah demi langkah sampai akhirnya dia membuka pintu kamar mandi itu.
Irina POV
Siapa dia kenapa aneh,
Mana ekornya ohh.., kasihan sekali dia pasti takbisa berenang kalau harus kembali ke laut.Belum lagi dengan kain yang melilit tubuhnya ahh dia pasti sangat tersiksa.
Irina POV end
Luke sendiri merasa asing dengan apa yang dia lihat, apa matanya tak salah apa yang dia lihat ini sungguh seekor duyung yang sedang ada dalam bethupnya
Astaga tak bisa di percaya apa sekarang sedang Luke lihat, bahkan perempuan ini tampak sangat anggun meskipun dia aneh.
Tiba-tiba bruuuukkk, bethup itu oleng dan menumpahkan semua isi air di dalamnya dan Irina yang ada didalam bethup itu pun seketika menjadi kering.
Dan anehnya semua sisik berwarna biru laut yang indah itu tiba-tiba memudar, dan menyatu dengan kulit lalu tak lama ekor itu berubah menjadi kaki seiring dengan keringnya air dari kaki Irina.
Irina sendiri berusaha menutup tubuhnya dengan rambut merah panjangnya, tentu saja dengan ekornya yang sudah berubah menjadi kaki Irina kini bertelanjang bulat di hadapan Luke yang hanya terdiam.
Dengan sigap Luke mengalihkan pandanganya, lalu membuka kemejanya dan membalut tubuh gadis telanjang yang belum dia ketahui namanya ini.
Saat Luke berusaha mendekat gadis ini membuka mulutnya dan menunjukan taring panjang yang tajam, seakan mau membunuh Luke saat itu juga.
Tapi Luke tetap berusaha menenangkan Irina dengan cara maju lebih perlahan dan menunjukan kemeja yang akan dia pasangkan pada Irina.
Dalam hati irina merasa sangat takut, apa yang akan mahluk aneh ini lakukan padanya kenapa mendekat dan menunjukan kain padanya.
Apakah mungkin mahluk aneh ini ingin membunuhnya dengan kain itu, astaga Irina baru sadar dia harus bertindak sekarang.
Dengan cepat irina menarik setiap helai rambut merahnya dan menutup tubuhnya.
Luke yang melihat Irina tambah takut berusaha mendekat lebih pelan lalu saat cukup dekat luke memberikan kemejanya untuk menutup tubuh Irina yang telanjang saat ini.
Irina hanya menutup kain itu di atas tubuh telanjangnya maklum dia tak tau apa itu yang namanya baju, melihat irina yang tidak tau cara mengunakan kemeja itu dengan sedikit keberanian dalam dirinya Luke meraih kemeja itu dari tangan irina lalu memakaikanya pada tubuh Irina.
Setelah irina sudah memakai baju itu dia bergerak menjauh dari luke karen takut pada pria yang dia anggap sebagai duyung malang tampa ekor itu.
Irina bergerak semakin jauh dan mundur hingga punggungnya menabrak dinding kamar mandi yang dingin saat pagi hari.
Hal ini sontak membuat Irina kaget dan menjerit, sekeras yang dia bisa.
"Aaaaaaa..."
Mendengar jeritan dari gadis manis di hadapannya ini sekarang luke yakin kalau gadis ini pasti bisa bicara.
Luke mencoba mengucap satu patah kata untuk memulai pembicaraan mereka
"Hai, siapa namamu," tanya Luke selembut mungkin takut kalau dia membuat gadis di hadapanya ini takut dan menjerit lagi.
Tapi tak ada respon hanya keheningan yang ada di antara mereka.
Yaah bab 2 sudah ada semoga suka mohon maaf ya buat typo di bab sebelumnya nanti pasti akan di revisi saat cerita ini sekesai dan makasih buat yang udah baca. Ohh ya jangan lupa vote dan comment ya :) have a good day
KAMU SEDANG MEMBACA
my Queen and Me
Fantasyhal aneh mungkin bisa saja terjadi di saat kamu tak menyangkanya.