Ice Tea ; Kevhwall

41. Jalan terus

typos

-

Waktu berjalan cepet banget. Setelah liburan uas yang main ke bandung itu. Nggak terasa udah enam bulan aja kelewat.

Sekarang, ketos kita, roomatenya sama beberapa temen seangkatannya ada di ruang tata usaha.

Ngapain sih?

Coba tebak

-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-

Apa hayo

-
-
-
-
-
-
-
-
-

Menuhin panggilan dong gengs. Iya. Panggilan dari Pak Jaehwan di speaker sepuluh menit yang lalu.

"Siswa sekalian, panggilan untuk seluruh kelas 12 yang diterima di perguruan tinggi negeri melalui jalur snmptn. Diharapkan untuk ke ruang tata usaha sekaran juga. Sekali lagi. Panggilan untuk siswa kelas 12 yang diterima melalui jalur snmptn, diharapkan segera datang ke ruang tata usaha. Terima kasih,"

Jadi, sekarang ruang tata usaha lagi penuh sama anak kelas 12 yang keterima di jalur snm. Hore 🎉🎉

Salah dua nya adalah ketos kita dan roomatenya. Ada juga anak yang nggak asing mukanya, kayak Hyunjin, Changbin, Jihoon, Baejin, Renjun, Jaemin, Haknyeon, Tag, sama Joochan.

Tahun ini jumlahnya lebih sedikit dari pada tahun kevin. Jadi yang kayak Felix, Jisung (han), Jeno, Bomin, Samuel, Woojin (park) harus berjuang lewat ujian tertulis.

Emang masalah snm nggak bisa diprediksi sih. Kayak sekretaris satu kita bisa nggak dapet jalur undangan itu. Padahal rata-rata nilainya udah gede banget.

Balik lagi ke yang di dalem ruang tata usaha.

Mereka mau laporan ke sekolah. Terus foto. Biar bisa dipajang di banner gede-gede.

'SISWA SMA CREKER YANG LULUS JALUR SNMPTN 2019'

Tapi sebelum lapor diri. Ada kewajibannya dulu gengs. Apa itu?

Sambutan dari bapak kepala sekolah kita yang terhormat.

"Selamat pagi anak-anakku yang sangat membanggakan sekolah ini. Sesungguhnya saya sebagai kepala sekolah sangat merasa bangga memiliki siswa yang sangat berprestasi seperti kalian, ......,"

Dan sambutannya aja makan waktu 45 menit sendiri.

Setelah itu, mereka lapor diri satu-satu. Tapi karena Pak Sanggyun sang kepala tata usaha berhalangan hadir jadi yang ngerjain laporan ini adalah,

-
-
-

nggak usah kaget. Pak Jaehwan yang bakal ngerjain semuanya. Mantap.

"Biar cepat aja ya anak-anak. Saya nggak ngerti kalo harus input data ke komputer nya. Jadi kita manual aja," si bapak udah nyiapin kertas kosong sama pulpen.

"Maaf, pak. Bukannya lebih cepet kalo pake komputer?," -Hwang Hyunjin.

Pak Jaehwan senyum sok berarti.

"Kamu ini, Jin. Kan tadi saya udah bilang. Saya nggak ngerti kalo harus input data ke komputer," kepsek itu geleng-geleng.

"Kecuali kalo input hati saya ke Bu Sewoon saya baru ngerti,"

Terus pak jaehwan senyum sok teduh, sok ganteng.

Coba ajarin Hyunjin supaya tidak merasakan penyesalan karena bertanya.

"Manual aja. Biar cepet," semua siswa yang ada di situ ngangguk.

"Seo changbin, teknik elektro, ui,"