"Day lo sama Vernon gimana?"
"Gue baper loh tadi"
"Kalo gue jadi lo udah gue nikahin tuh Vernon"
"Bisa diulang gaa?"
"Gue ga liat tadi"
"Cepet taken lah day"
Begitulah ocehan ocehan temannya ketika Dahyun dan Hanbin kembali ke kelas.
"Jadi lo lemes gara gara pms day?" Tanya Sana.
"Hehe iyaa" jawab Dahyun sambil tertawa polos.
"Bilang dong day sama kita" kata Chaeyoung.
"Iyaa lo bikin kita khawatir aja" lanjut Pinky.
"Iyaa deh sorry" kemudian Dahyun duduk ditempatnya.
"Wih bawa apaan tuh bin?!" Tanya Bobby sambil merebut plastik yang Hanbin bawa dan mengeluarkan isinya diatas meja.
Setelah melihat apa yang ada didalamnya, kelas tiba tiba hening dan hawa hawa canggung mulai menyelimuti.
'Bobby bodoh!' runtuk teman temannya.
"G-gue kira ini makanan bin" kata Bobby sambil memutar bola matanya, pura-pura tidak melihat apa yang ada diatas meja.
Hanbin memukul kepala Bobby dari belakang. Dan memasukan nya kembali ke dalam plastik.
"Jadi tadi Vernon panggil Hanbin cuma buat nyuruh beli pembalut doang?" Tanya SinB
Hanbin tidak mendengarkan dan memasukan pembalutnya ke dalam tas Dahyun.
"Hehe iya bi. Gue mau nyuruh kalian tapi kalian kan lagi sibuk remed" jawab Dahyun.
"Tapi lu ga kira kira nyuruh Hanbin yang beli" kata Mingyu tidak percaya
"Udah biasa gue" jawab Hanbin dan kembali ke bangkunya.
"Kapal gue goyah gaes" kata Pinky sambil menatap Dahyun dan Hanbin bergantian.
'Ttak! Ttak! Ttak!'
Donghan mengetuk meja didepan meminta perhatian temannya untuk menyampaikan pengumuman.
"Lee ssaem ga masuk karena sakit. Dan kita cuma disuruh kerjain hal.186 dikumpul besok"
Yaa akhirnya kelas mereka bebas. Mereka semua sibuk dengan kegiatannya masing masing.
Hanbin yang sedang memainkan ponselnya tiba-tiba terfokus melihat Dahyun.
Terlihat Dahyun sangat lemas dan terus memegang perutnya. Hanbin yang melihat itu langsung memindahkan kursinya kesebalah Dahyun sambil membawa botol air mineral.
"Nih minum" ujar Hanbin sambil menyodorkan botol ke Dahyun.
Dahyun segera meminumnya dan membenamkan wajahnya dimeja.
Hanbin kemudian kembali mengambil tasnya dan memberikan pada Dahyun.
"Pake ini biar pala lo ga sakit"
Dahyun hanya menurut dan memakai tas Hanbin sebagai bantalnya.
Hanbin duduk disebelah Dahyun sambil memukul pelan pinggul Dahyun dengan kepalan tangannya.
"Sakit ya day"
"Lo harusnya bilang sama gue"
"Ini sakitnya banget ya?" tanya Hanbin sambil terus memukul pelan pinggul Dahyun.
"Hmm" Dahyun hanya berdeham menjawab pertanyaan pertanyaan Hanbin.
"Mau ke uks aja?"
"Ngga biaay"
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU MAKE ME CRAZY!
DragosteKim Dahyun berteman dengan Kim Hanbin. Mereka sudah berteman sejak usia mereka 8 tahun. Namun hubungan mereka berubah karena sebuah ciuman. Kini mereka tengah berjuang antara cinta dan persahabatan.
