jenguk

1.5K 39 0
                                    

Hallogays😇ketemu lagi😂Makasih ya udah baca ter luv deh kalian❤❤❤

Langsung aja deh..

               •••Happyreading•••

"Tok,,,tok,,,tok!."Suara ketukan pintu.Bi-inah yang sedang asyik mencuci piring pun terganggu dengan suara ketuka pintu.

Bi Inah,mencuci tangangnya karena habis mencuci piring dan masih ada busa tersisa ditangannya setelah itu Bi-Inah pergi dan membukakan pintu.

"Siapa?."Tanya,ketika pintu sudah dibuka.

"Saya,Tivan teman Clara!.Claranya ada bi?."Tanya,sopan Tivan.

"Ada,nanti bibi panggilin dulu!."Ujarnya,lalu pergi menemui Clara tanpa Menyuruh tamunya masuk.

Lina,yang hendak kedapur pun melihat Bi-inah yang berjalam buru-buru menaiki tangga heran.

"Bi,"Panggil,Lina.

Bi-inah menghentikan langkahnya dan menoleh kearah Lina.

"Iya,bu!."Jawabnya.

"Mau,kemana?Terus kok pintu buka aja!."Tanyanya,sambil menyipitkan matanya.

"Ada teman non-Clara!."Jawabnya.

Lina hanya mengangguk dan ber'oh'ria.Tanpa permisi Bi-inah kembali manaiki tangga untuk menemui Clara.

"Bi-bi,kebiasaan kalau ada tamu nggak disuruh masuk dulu!."Pekiknya,namun tak ada jawaban Bi-Ina sudah jauh jadi ia tak mendengar suara pekikan Lina.

Lina,mendengus kesal!kebiasaan bi-Ina jika ada tamu tak disuruh masuk dulu.

Lina,menemui tamu tersebut dan ia mendapati seorang lelaki ganteng,Tinggi,putih dan hidung mancung.

Lina,tak mengedipkan matanya."Silakan,masuk!."Ajak,Lina.

Tivan,mengulaskan senyum lalu ia menurut dan masuk mengikuti Lina.

"Maaf ya,tadi gak disuruh masuk!Kebiasaan Bi-Ina kek gitu!."Sambungnya,Lina mengajak Tivan keruang tamu dan mempersilakan duduk.

"Mah,Tau lapton Friska nggak?."Ujarnya,sambil menemui mamahnya.

Lina,menggeleng."Gak,tahu!."

Friska,membulatkan matanya kearah Tivan."Loh,kak Tivan!."Beo-nya.

"Iya,Fris!."Jawab,Tivan dengan singkat.

"Siapa,dia Fris?."Bisik,Lina ketelinga Friska.

"Ketua osis tahun kemarin!,"Lina,mengerutkan dahinya."Sejak,kapan Clara punya teman kek gitu?."Tanyanya,pada Friska.

"Udah,lama kali mah,Mamah aja yang gak tahu dan gak mau peduli dengan kak Clara!."Katanya,sambil menyindir Mamahnya.

Mendapati jawaban dari Friska.Lina diam sejenak?Dia emang tidak terlalu peduli dengan Clara!Bahkan siapa saja temannya?Yang iya tahu cuman Ven itu aja.

"Mamah,Capek!Mau istiraha!."Kata,Lina mengalihkan pembicaraan.

"Tante,tinggal dulu ya!."Pamitnya.

Tivan,menarik sudut bibirnya."iya,tan."

"Mah,Friska pinjam Laptop mamah ya!."

"Yaudah,ayok!."

Friska dan Lina pun pergi,sekarang diruang tamu hanya ada Tivan.

-------

Clara,membaringkan tubuhnya diatas kasur sesekalia dia ingin mengerjapkan matanya namun tidak bisa.

Clara(proses Revisi✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang