ngeselin

2.7K 56 0
                                    

Haayyy??grils.
Makasih ya,yang udah baca.Thankss banget.

Monmaap nih,ya kalau masih banyak yang typo,namanya juga manusia yakan.tapi aku berusaha buat ngerevisi ulang dan yang prat selanjutnya masih gak karuan,maaf ya karena belum direvisi.

Clara,berdiri didepan pintu kelas.dia mengedarkan pandangan matanya,mencari Ven yang tak kunjung datang.

Baru-baru ini,jam istirahat pertama Ven tidak datang kekelas Clara hanya untuk mengajak kekantin.

Clara,disini tak mempunyai teman cewek Maksudanya teman dekat.Clara,tak gampang berbaur banyak orang yang ingin dekat dengan Clara namun Clara membatasinya.

Bukan tidak maunya?Karena iya tidak mau berurusan dengan orang bermuka dua.Apalagi Siswi cewek bahkan teman dekatnya juga jadi bahan "Ghibahan" jija tak hadir.

Clara memerhatikan,jam yanh terpasang ditangan kirinya."Kalau,nungguin Ven!Gue gak bakal istirahat."Lirihnya,lalu beranjak pergi.

Istirahat sudah berjalan 5 menit.Clara berjalan dengan tatapan mendatar,banyak Siswa-siswi yang melihatnya Clara tak mempedulikannya.

'sudah terbiasa'Banyak siswa laki-laki yang menyukai Clara bahkan sampai ingin mendekati Clara namun Clara menjaga jarak dengan mereka-mereka.

Clara melangkah dengan santai dan menikmati langkah demi langkah walaupun kadang 'risih' dengan orang yang terus menatapnya disepanjang jalan.

Lankah,Clara berhenti ketika ada yang memanggilnya."Clar!."Panggil Seorang laki-laki,lalu menyusul Clara hingga kini disamping Clara.

Clara menatap dengan bola mata memalas."Ada apa!."Ketus Clara.

Laki-laki itu tersenyum kearaha Clara"Mau,kemana?."Tanya Van.

Ya dia Van teman satu kelas pada saat kelas X1.Van merupakan Cowok yang sok akrab dengan Clara,Padahal Clara sudah menunjukan sikap tidak suka dengannya namun tetap saja Van selalu sok akrab dengan Clara.

Van,bukan adik atau saudara kembar Ven ya,Van mempunyai nama kepanjangan Tivan Gerlan.
Van mempunyai wajah 'Blasteran' indonesia Australian makanya Van mempunyai wajah seperti agak kebule-bulean,Van juga ketua osis disekolah ini.

"Mau,kekantin!."Jawab,Clara seadanya.

"Yaudah,bareng Yuk!."Ajak Van.

Clara hanya mengiyakan permintaan Van,dia dan Van pun menuju kekantin.

Sampai disana Clara dan Van sudah duduk dimeja Kantin yang kosong Kini kantin masih ramai dipenuhi dengan siswa-siswi yang ingin makan karena lapar yang dari tadi sibuk belajar.

Van,berdiri dari tempat duduknya."Clar,mau mesen apa?."Tanya Van.

"Bakso sama es teh!."Jawabnya.

Van,mengangguk lalu beranjak pergi untuk memesan makanan.

Setelah Van pergi untuk memesan Clara duduk dengan menyilangkan tanganya diatas meja.Clara menatap seisi kanti yang penuh dengan manusia yang lapar.

Mata Clara tertuju dengan dua Cowok yang berdiri untuk pergi.Clara bangkit dari kursinya lalu menyusul dua cowok tersebut.

"Ven!."Panggil Clara.

Ven dan satunya menengok kebelakang."Clara!."tercengah Ven.

Clara memberikam tatapan tajam ke Ven."Lo,gak bilang kalau lo dikantin dan gak ngabarin gue."sungutnya.

Ven menggaruk tengkuknya yang tidak gatal."Oh,ya maaf Clar...ini soalnya ada anak baru yang pindah."

"Ga,kenalin Clara."Ujar Ven yang memperkenalkan Clara.

Clara(proses Revisi✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang