6

9.6K 849 21
                                    


Semoga suka reders,,

'WARNING TYPO'


Jimin dan Yoongi sedang berada di sebuah toko ice cream,setelah lelah berkeliling jimin mengajak yoongi membeli ice crem karena yoongi masih marah kepada jimin soal yang tadi siapa tau setelah di belikan ice cream marah yoongi hilang,tapi pemikiran jimin salah meskipun yoongi maniak ice cream tapi entah kenapa dia masihbmemasang wajah cemberutnya.

" Masih marah eoh?" tanya jimin karena melihat yoongi yang hany mengaduk ice cream yang sudah setengan mencair.

Bukannya menjawab yoongi malah memalingkan wajahnya.

" Ya sudah aku minta maaf oke."

" Tidak semudah itu ada syaratnya."

" Syarat,apa?"

" Kau tau boneka itu? aku ingin itu dan kau akan di maafkan." tunjuk yoongi pada sebuah toko boneka kumamon.Ternyata yoongi bukan hanya maniak ice ctem dia juga maniak kumamon ternyata.

" Hanya itu?" dan yoongi hanya mengangguk.

" Baiklah kita beli semua."

" Eh,,tidak aku hanya ingin yang terbaru saja."

" Apapun asal kau memaafkan ku." ucap jimin sambil mengusak rambut yoongi.

" Terima kasih jiminie." ucap yoongi dengan nad manjanya dan gummy smile yang membuat jimin ingin menerkam yoongi tapi dia kapok baru juga di maafkan masa membuat masalah lagi,yoongi memang bikin gemas kalau sedang mode cutenya tapi beda lagi dengan mode galaknya yoongi terlihat seperti macan buntingvyang di ganggu tidurnya.

Jimin dan yoongi pun pergi ke toko boneka tersebut dan yoongi sangat antusias.

" Wahh,,,kiyowo~~" ucap yoongi sambil memeluk boneka kumamon besar.

" Kau mau yang itu?" tanya jimin dan yoongi langsung mengangguk.

" Ada lagi?"

" Mm,,mungkin ini saja."

" Aku ingin boneka yang ini,dan tolong juga yang kecilnya." ucap jimin kepada petugas di sana.

" Tapi aku hanya ingin yang besar saja."

" Tak apa,ada yang ingin kau beli lagi?"

" Mm,,sepertinya tidak."

" Baiklah kajja kita pulang,mungkin appa dan eomma juga sudah pulang lagi pula ini sudah sore."

Dan mereka pun pulang kerumah dengan yoongi yang sudah tak marah lagi.

Benar saja appa dan eomma jimin sudah ada di rumah tepatnya di ruang tamu,mereka sedang menonton Tv.

" Appa,eomma sudah pulang?" tanya jimin dan duduk di kursi sebelah appa dan eomma nya.

" Eh,,Yoongi?" kaget seokjin karena yoongi duduk bersebelahan dengan jimin.

" Jim,apa dia calon pasangan mu?" tanya Namjoon.

" Iya appa ,eomma yoongi calon pasanganku."

" Sejak kapan kau mengenal yoongi? dimana kau mengenalnya? apa sudah lama? kenapa tak memberi tahu eomma?" runtuyan pertanyaan di lontarkan seokjin kepada jimin yang hanya menatapnya malas.

" Pertanyaanmu terlalu panjang." tegur namjoon.

" iss,,diamlah,jawab saja jim."

" Sebenarnya kami sudah lama saling mengenal,eomma pasti tau kalau yoongi bekerja di club-"

" APA,," teriak namjoon.

Plakk

" Namjoon kau mengagetkan ku." sambil memukul paha namjoon.

" Aww,,sakit,aku hanya terkejut."

" Bisa ku lanjutkan eomma,appa?" tanya jimin karena jengah dengan kelakuan orang tua nya.

" Yah,,lanjutkan eomma butuh penjelasan."

" Aku bertemu dengan yoongi di club dan kami berkenalan,lalu kami menjalin hubungan dan kami berencana menikah minggu depan." ucap jimin yang pastinya berbohong.

" APA,,minggu depan,kau serius?" seokjin di buat kaget lagi dengan perkataan jimin,heol,,jimin akan melamar yoongi minggu depan bahkan seokjin baru tau mereka sepasang kekasih baru saja.

" Kenapa bukankah lebih cepat lebih baik eomma."

" Hahh,,ya sudah terserah kau saja jim."

Yoongi hanya diam saja mendengarkan keluarga itu berteriak dan berkaget ria,sebenarnya dia juga terkejut dengan jimin yang akan menikahinya minggu depan.Sungguh dia kira jimin hanya main2 dengan yoongi yang jadi calonnya,tapi mengelak pun tak ada gunanya toh dia sudah di jual oleh keluarga angkatnya.Juga sejauh ini jimin tak macam2 dengannya meskipun menyeblkan tapi iti lebih baik dari pada harus terus bekerja di club sialan itu.

" Yoongi,eomma senang bisa bertemu denganmu lagi,kajja eomma ingin bersamamu kita ke taman." senang seojin dan menarik yoongi ke taman rumah mereka.

" Aku ikut,aku juga ingin mengenal calon menantuku ini." ucap namjoon dan langsung mengekori seokjin dan yoongi.

" Aku tak di ajak?"

" Tidak,ini urusan mertua dan menantu oke." ucap seokjin dan jimin diam saja,dia juga lebih baik ke kamar saja.

" Kajja yoon."

" Hmm,,"

Yoongi bersyukur dia memiliki calon mertua yang baik meskipun jimin menikahinya entah dasar apa,bahkan namjoon appa jimin yang yoongi kira tak suka padanya ternyata dia orang yang baik.

,

Mereka menghabiskan waktu sore dengan mengobrol dan saling mengenal satu sama lain,dan selama itu juga jimin memperhatikan dari balkon kamarnya,dia tersenyum melihat orang tuanya menyukai yoongi sebenarnya jimin juga heran dengan dirinya karena memperkenalkan yoongi sebagai calon pasangannya tapi di lubuk hatinya ia sangat ingin menyelamatkan yoongi padahal dia bertemu juga waktu yoongi jadi pelayan restoran,dan sejak itu jimin seperti tertarik kepada yoongi.

" Yoongi,apa kau menyukai jimin?" tany namjoon kepada yoongi.

" Ah,,itu,,mm,,i-iya aku menyukai jimin,dia orang baik." dusta yoongi karena pada dasarnya dia juga tidak tau kenapa untuk menolak jimin sangat berat.

" Apa kau tau jimin itu namja yang suka bermain dengan para yeoja lain?"

" Iya,aku tau appa tapi aku tak apa selagi dia bisa berubah kenapa aku tak menerimanya."

" Kau sangat baik yoon,eomma menyayangimu."ucap seokjin lalu memeluk yoongi.

" Aku juga menyayangi kalian."

" Ya sudah,sebaiknya kau ke kamar bersihkan dirimu dan kita makan malam bersama."

" Baik eomma."

Dan mereka pun pergi ke kamar masing2,saat akan membuka pintu yoongi melihat jimin yang juga sedang memperhatikannya.

" Apa?" tanya yoongi.

" Tidak,sepertinya kau sangat akrab dengan eomma dan appa?"

" Itu karena mereka sangat baik dan juga sepertinya mereka juga menyukaiku."

" Sepertinya,ya sudah lebih baik kau bersihakan dirimu dan turun ke bawah aku akan menunggunmu di sini!" ucap jimin dan yoongi mengangguk dan masuk ke kamarnya.

" Aish,,,kenapa dengan jantungku apa aku punya penyakit." ucap yoongi setelah menutup pintu dan memegang dadanya.

tbc.

gajeeee,,,😖😖

perasaan banyak skipnya yah,,huh gimana gak bisa bikin cerita,huhu..😭😭

Life with you [pjm + myg]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang