Takdir Cinta

Kenyataan yang terungkap

Vina yang sedang hamil muda kondisi fisiknya menjadi sedikit lemah. Vina jadi sering kelelahan, ia juga sering mual-mual apalagi jika dipagi hari. Tekanan darahnya pun turun sangat drastis karena ia jarang mengkonsumsi makanan apalagi yang mengandung kabohidrat karena sering morning sick (mual-mual). Kerjaannya pun juga menjadi terganggu karena kondisi fisiknya tersebut, untung saja ada tiara, asisten baru vina . Walaupun begitu, justru vina dengan senang hati menjalani itu semua, ibunya pun slalu menemaninya kemana pun vina pergi karena takut terjadi apa-apa pada vina walapun sudah ada tiara yang membantu pekerjaan vina di butik miliknya. Vina merasa sangat bahagia karena keinginannya untuk menjadi wanita sempurna pun terpenuhi dengan kehamilannya ini. Vina sering absen ke butik karena kondisi fisiknya yang tidak memungkinkan jika untuk berangkat bekerja, ia juga tidak mau mengulangi kesalahannya, hal yang dahulu terjadi lagi pada kondisinya saat ini. Ia juga berusaha untuk mematuhi semua saran dokternya, Ia sering memaksa untuk tetap makan walaupun ia mual atau bahkan makanan yang baru saja dimakannya dimuntahkan kembali. Namun ia tidak bisa untuk tidak memfosir dirinya bekerja setelah ia asyik dengan pekerjaannya.

Malamnya pun, wisnu mendapat sms dari ibu vina untuk bertemu dengan wisnu di restoran xxx. Setelah bertemu, ibu vina pun menanyakan apa yang ingin ia ketehui. Wisnu pun menceritakan semuanya kepada ibu vina termasuk tentang donor spermanya. Semenjak vina kembali ke solo dari jakarta setelah melakukan inseminasi, ibu vina atau pun wisnu jarang menghubungi satu sama lain. Ibu vina juga tidak tahu menahu soal proses inseminasi vina di jakarta. Awalnya ibu vina kaget mendengar bahwa anak yang dikandung vina adalah anak wisnu namun setelah mendengar penjelasan dari wisnu, ibu vina pun mengerti. Ibu vina juga menceritakan keadaan vina kepada wisnu juga mengenai surat perceraian wisnu dan vina yang sampai sekarang ini belum ditanda tangani oleh vina, wisnu yang mendengar itu pun turut syok... dia baru tahu bahwa ia ternyata belum benar-benar resmi bercerai dengan vina. Ibu vina juga mengatakan kepada wisnu untuk memintanya turut menjaga vina serta kandungannya, begitulah pertemuan singkat wisnu dengan ibu vina. ibu vina juga memberikan saran serta nasehat dan mendukung niat baik wisnu. Ia juga berkata akan memberi tahu wisnu jika terjadi sesuatu terhadap vina maupun kandungan selama berada dalam pengawasan ibu nya, wisnu pun juga mengatakan hal yang sama kepada ibu vina.

Vina yang terbangun untuk mengambil minum, melihat ibunya baru saja pulang ia merasa heran. ibu vina hanya bilang bahwa ia ingin mencari udara segar (segar dari mananya atuuuh? klo malam2...). vina merasa ada yang aneh dengan ibunya, namun ia menyakinkan dirinya bahwa tidak ada yang disembunyikan ibunya.Vina pun mengambil minum dan kembali kekamar untuk melanjutkan tidurnya, ibu vina pun juga melakukan hal sama. Wisnu pun pulang dari restoran xxx setelah kepergian ibu vina, dia memikirkan perkataan ibu vina tentang kondisi vina yang kurang begitu baik karena kehamilannya. Jujur, ia khawatir dengan keadaan vina, walapun ia tahu keadaan vina tapi ia hanya tahu apa yang ia lihat saja tidak tahu apa yang dirasakan wanita yang saat ini sedang mengandung darah dagingnya tersebut. Ibu vina bilang bahwa vina sering mengabaikan kondisi tubuhnya, memfosir tubuhnya untuk bekerja apalagi setelah bercerai dari wisnu. Itulah sebabnya ibu vina slalu mengikuti kemana pun vina pergi semenjak vina hamil walapun vina bilang ia akan menjaga kondisinya dengan baik serta sudah ada tiara sebagai asisten vina karena vina pernah keguguran. Yeah.. ternyata saat perceraian yang menurut wisnu itu sedang berlangsung, saat itu vina sedang hamil..hamil anaknya. Walaupun vina juga tidak mengetahui kehamilanya sampai akhirnya ia mengalami pendarahan hebat yang menyebabkan ia keguguran dan mengetahui bahwa dirinya sedang hamil. Wisnu pun merasa lelaki yang sangat kejam, ia telah menjadi penyebab ayah vina meninggal apalagi sekarang.. bahkan ia juga menggugat cerai vina ketika saat itu vina hamil. Ia pun berjanji kepada dirinya sendiri dan ibu vina akan berusaha menebus semua kesalahannya pada vina dan beliau.

Setelah wisnu mengetahui soal surat cerai yang ia berikan kepada vina belum ditanda tangani vina, ia masih menjadi suami syah vina baik secara agama maupun hukum yang berlaku dinegara ini. Menurutnya, jika seorang suami belum menjatuhkan talaknya kepada istrinya.. ia masih menjadi suaminya. Setelah wisnu menyerahkan surat perceraian kepada vina, wisnu masih menafkahi vina, walaupun hanya materi saja. Wisnu juga tidak pernah mengucapkan talaknya kepada vina. Pada saat itu ia hanya menyerahkan surat cerai kepada vina tanpa mengatakan apapun, ia menyerahkan semua keputusannya kepada vina karena pada saat itu ia merasa bingung dengan keputusannya sendiri. Sampai dirumahnya, ia melihat mamanya yang menunggu ia pulang diruang tengah bersama papanya karena khawatir terhadapnya. Mamanya menanyakan keadaan dan apa yang terjadi terhadap wisnu, wisnu pun menceritakan semua berita serta yang ada dipikirannya kepada mama papanya, ia bahkan meminta saran kepada mama papanya untuk hal apa yang harus dilakukanya kepada vina kedepannya setelah mengetahui kebenaran tersebut.

Mama papa wisnu yang pada awalnya kaget mendengar semua cerita wisnu, akhirnya pun memberi saran yang menurut mereka itu bijak. Dengan mendengar cerita wisnu tentang kebenaran sebenarnya hubungan vina dan wisnu, mama wisnu menjadi yakin bahwa vina anak yang baik bahkan ia yakin kalau vina memang pantas untuk wisnu... untuk menjadi menantunya, vina terlalu pantas untuk itu semua. Mamanya benar-benar menyesal dahulu telah pernah menyuruh wisnu menceraikan vina, apalagi saat itu vina sedang hamil... mengandung calon cucunya. Mata hatinya pada saat itu benar-benar buta, dengan mudahnya ia dihasut oleh dea yang jelas-jelas ingin menghancurkan anaknya dan mengambil alih semua harta keluarga mereka. Papanya juga menyesal karena ia juga tidak bisa berbuat apa-apa, hanya diam saja pada saat itu... padahal ia adalah kepala keluarganya. Mama papanya berjanji kepada wisnu untuk membantu dan mendukung wisnu untuk mendapatkan vina kembali.

**********************************************************************************

#penyesalan memang datang diakhir, mungkin kita tidak bisa memutar waktu dan kembali kemasa dimana kita salah mengambil keputusan untuk memperbaiki semua yang sudah terjadi saat ini karena keputusan kita dimasa lalu namun kita masih bisa memperbaiki semua yang terjadi saat ini yang diakibatkan karena kesalahan itu, kesalahan masa lalu...