"Mati!' Aku nengok ke Ohm"
"Kenapa?'" Ohm cuek ngeluarin buku text
'Gw lupa bawa buku text!' Aku bongkar lagi tasku
'Ngga mau pinjem pacar loe?' Ohm narik buku peer Sprite
'Loe emang genius bro!' Kupeluk kepala ohm dan jalan ke meja guru
'Yes, Nopathon?' Miss Srikit menoleh
'Buku text saya kebawa Phun, Miss' kupasang muka memelas
'Ok, go a head'
Aku menangkupkan tangan didada dan setengah lari keluar
Didepan kelas 1.1 aku merapikan bajuku lalu mengetuk pintu
'Masuk!'
Aku masuk sambil nyengir
Kutangkupkan tangan didada
'Sawatdee khab Khun Bern, saya mau ambil textbook inggris saya di Phun'
Sekelas langsung heboh, aku nengok ke arah bangku anak anak sambil membuat tanda V
'Phun, coba kasih textbooknya biar biang kerok ini balik ke kelasnya'
Aku ngelirik, pak Guru kaya nahan senyum
Aku lihat Phun maju dengan tatapan tertuju padaku, pesannya jelas banget: KALO BISA MATA GW BUNUH ORANG, LOE UDAH MATI.
Aku mengulum senyum, sebisa mungkin aku bikin mataku melas
'Makasih ya pacar' aku sok berbisik tapi lumayan kenceng
'CIYEEEEHHHHHHHH' sekelas bersorak, kutangkupkan tangan ke arah pak Guru, Khun Bern dan jalan keluar sambil ngelirik Phun
HAHAHAHAHAHHA! Noh 1000 - Phun 0
KAMU SEDANG MEMBACA
Witing Tresno Jalaran Soko Kulina part 2.
FanfictionPart 2: tentang cowok botak ganteng iseng yang sialnya keburu liat Phun Phumikat di hari pertama sekolah. dan hari hari ngegodain Phun, dengan tujuan utama iseng. iseng. kebiasaan. suka. biasalah..namanya juga anak SMA