Chapter 5 : The shower

3.7K 550 86
                                    

WARNING! CHAPTER NAKAL DETECTED! JANGAN BACA CHAPTER INI KALAU BAKAL MERASA JYJYK!!😂😂

Dan sedetik kemudian Mark merasa elusan di kepalanya berhenti. Hatinya sempat merasa kecewa. Tetapi Mark memandang Jisung heran begitu bertemu pandang dengan kedua mata Jisung yang membola.

Mark terkejut bukan main saat merasakan sesuatu bergerak di kepalanya.

Ternyata telinga singa Mark muncul!

"What the fvck?!"

Jisung panik, begitu pula Mark. Dan Mark juga tidak tahu harus bagaimana. Yukhei pernah bilang kepadanya, bahwa jangan sampai ada yang tahu sosok asli Mark. Tetapi Yukhei tidak menjelaskan, kenapa sosok asli Mark harus dirahasiakan dan Mark harus bagaimana kalau sampai ketahuan seperti ini.

Mark hendak memanggil Yukhei, tapi Yukhei terlihat sibuk dengan Jaehyun di ruang tamu. Dan kalau dia memanggil Yukhei, Jaehyun juga pasti akan ikut tahu nantinya dengan sosok asli Mark.

Dan di saat Mark sedang kalut dengan pikirannya sendiri, Jisung menarik tangannya untuk bersembunyi di balik meja makan. Mereka berdua berjongkok di sana. Jisung menatap Mark dengan tatapan bingung sekaligus terkejut, tatapannya juga seperti menuntut penjelasan. Sedangkan Mark gelagapan tidak tahu harus menjelaskan dari mana.


"Kau singa? Kok kau bisa jadi manusia?"

"Tidak tahu, aku juga baru tahu saat bertemu dengan Yukhei pertama kali."

Jisung menganggukkan kepalanya paham. Tapi tatapannya masih terlihat penuh dengan terkejutan dan Mark tersenyum maklum terhadap hal itu. "Kau mau aku merahasiakannya?" Mark terlihat berpikir sebentar, kemudian menjawab dengan jujur, "sebenarnya aku tidak masalah, tetapi Yukhei minta sosok asliku untuk dirahasiakan, aku juga tidak terlalu mengerti, Yukhei bilang bakal kacau kalau ada yang tahu, tapi setelah kamu tahu, aku masih tidak mengerti dimana letak kacaunya? Rasanya biasa-biasa saja."

Kali ini Jisung yang terlihat berpikir sebentar. Kemudian Jisung bilang kepada Mark, kalau Yukhei mau hal ini untuk dirahasiakan maka dia akan merahasiakannya saja.

"Eh? Kalian ngobrol apa? Bubar, bubar! Kerja! Tidak ada waktu buat mengobrol!"

Mark dan Jisung terlihat panik saat Yukhei datang dan menegur mereka. Jisung dengan gugup mengambil pengepel lantai lalu pergi dari sana, sedangkan Mark segera mengambil kain lapnya dan juga pergi dari sana. Yukhei terlihat bingung melihat tingkah laku mereka berdua yang mencurigakan, meskipun setelahnya dia hanya mengendikkan bahunya tidak peduli.

Setelah selesai membereskan rumah, mereka sekarang sedang duduk santai di ruang tamu. Mereka berempat menyelesaikan pekerjaannya selama hampir dua jam. Sekarang sudah hampir jam 3 sore.

Yukhei berniat untuk mengajak teman-temannya makan malam di rumahnya. Semacam treat karena sudah membantunya membereskan rumah. Kemudian Yukhei berdiri dan berjalan ke arah kulkas. Masih terdapat beberapa bahan makanan, jadi dia akan membuat hidangan sederhana saja, seperti nasi goreng.

Saat Yukhei sedang memotong bawang, Jaehyun datang menghampirinya. "Woah, aku masih belum percaya kalau kau benar-benar bisa memasak?" Katanya dengan bercanda sambil menuangkan air ke sebuah gelas kemudian meminumnya sampai habis.

Yukhei hanya memutar bola matanya malas lalu kembali melanjutkan acara memasaknya. Dan melihat hal itu, Jaehyun bergerak dalam diam untuk membantu acara masak Yukhei.

Setelah hidangan sudah tersaji, mereka makan dengan tenang, kecuali Mark. "Kenapa kau tidak makan, Mark?" Mark terlihat memberengut, lalu melirik Yukhei sebentar. "A-aku.. tidak mau makan ini.."

[Stopped] Turquoise ; LuMarkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang