MURIDAYO (GXG)

1

Harap Vote dulu sebelum membaca

👓👓
Happy Reading gaes ^_^

•
•
•

Kinal Pov

Suara ricuh semua murid terdengar di telingaku. Aku tersenyum dengan memegang beberapa balon di tanganku.

"Woi, Nal turun. Jangan bunuh diri ntar lo masuk neraka terus ga bisa liat bidadari." Teriak seorang gadis seumuranku, Namanya Jessica Vania. Dia teman kecil ku dulu sebelum Aku pindah ke Jepang.

Oh iya. Sudah sebulan yang lalu Aku mulai bersekolah di Aihara School. Dan dengan tidak sengaja Aku bertemu dengan Jeje disini, kami satu kelas, satu temen nongkrong.

Poin yang paling penting, Dia bersekolah disini. Iya Dia, Princessku yang berhasil mencuri hatiku sebulan yang lalu di taman. Ini bukan unsur ketidak sengaja'an atau kebetulan, tapi ini Jodoh.

Tuhan mempertemukan kita lagi, ya.. akhirnya Aku tau nama pemilik gadis pencuri hatiku. Namanya, Jessica Veranda. Cantik bukan? Seperti orangnya.

"Nal, Jangan bercanda! Lo di tolak Ve aja sampek acara bunuh diri segala. Turun lo... Kita cari cewek lain yang ga kalah cantik dari Ve!"

Aku terkekeh melihat dari atas kehebohan Jeje dan yang lainnya.

Sekarang Aku berada di Roftop sekolah yang tidak ber atap, Aku dapat merasakan angin yang berhembus menerpa rambut pendek Ku.

Mereka pikir Aku akan bunuh diri? Hahaha...

Tenang Jeje Sayang, Aku tidak akan melakukan perbuatan bodoh seperti itu. Aku tidak akan meninggalkan Princess'Ku sendirian, dan soal perkata'anmu tentang Perempuan cantik selain Ve? Aku tidak membutuhkannya. Aku hanya ingin Veranda, tidak dengan yang lain.

Aku mundur beberapa langkah, lalu mengambil Sepanduk yang sudah kubuat sebagus mungkin.

Di salah satu sisi Sepanduk itu sudah kupasang tali, Ku lilitkan tali itu di salah satu tiang yang ada di dekatku.

Mataku mencari seseorang diantara mereka, Nihil tidak ada. Dia tidak ada disini, Princessku tidak ada.

Mungkin dia lagi di kantin, karena ini memang jam istirahat.

Gotcha. Duga'an Ku tepat sasaran, dia berjalan dari arah kantin dengan Shania sahabatnya.

Aku tersenyum.. " Vee!" Teriak Ku.

Aku tidak tau, dia tidak mendengarkanku atau sengaja mengacuhkanku.

"VERANDA!" Aku meneriakinya kembali, Yes! Dia berhenti dan melihatku.

Ku lepaskan gulungan spanduk ini, lalu... Terpampanglah tulisan yang sangat indah "I LOVE YOU, Maukah Kamu Jadi Pacarku?"

"Aku cinta Kamu Ve, Selalu. Dan Selamanya." Teriak Ku bersemangat. Suasana di bawah yang awalnya tegang kini menjadi ricuh. Ada juga yang berteiak "Terima, Terima.."

Dan ada juga yang berteriak "Kejar terus sampe ke akar."

"Wah Kinal Ga kapok ya di tolak Ve berkali-kali, masih aja nembak."

"Nyesel gue kesini, Kirain mau bunuh diri beneran tuh orang. Ternyata ngasih adegan romantis, Kan gue jadi pengen."

"Kenapa harus Ve? Gue juga mau mah sama kamu."

Aku menatap intens kearah Ve yang masih dengan wajah datarnya. Kekehanku pun terlontar, Princessku itu tidak berubah ya? Masih aja Jutek dengan wajah dinginnya itu. Kaget dikit kek karena suprise yang ku buat ini.