Sudah tiga malam Sasuke mengunjungi taman tapi tidak dapat bertemu dengan Sakura. Hal itu membuat sikapnya belakangan ini berubah, itulah yang di katakan temannya. Uzumaki Naruto.
"Nee, Teme. Kau kenapa sih akhir-akhir ini?" Tanya Naruto yang duduk menghadap Sasuke, saat ini mereka sedang jam istirahat.
Sasuke hanya diam dan menatap keluar jendela. Salju yang sudah Menutupi sebagian pepohonan-pepohonan di sekolah.
"...suke."
"...uke."
"SASUKE!" Teriak Naruto di barengi dengan gebrakan meja yang membuat semua siswa yang berada di kelas kaget dan menoleh ke arah mereka.
"A-ahh..summimasen. lanjutkan aktivitas kalian. Summimasen.." ujar Naruto sembari membungkukkan badannya.
Naruto kembali duduk dan melihat Sasuke yang kembali seperti tadi--menatap jendela sembari melamun. Naruto hanya geleng-geleng kepala dan menepuk jidatnya menghadapi sikap sahabat emo-nya ini.
#skipTime
Teng...teng...teng...
Bel pulang berbunyi, Sasuke memasuki barang-barangnya ke dalam tas dengan malas. Naruto menghampiri Sasuke.
"Nee, Sasuke, apa kau mau ikut minum nanti malam?" Tanya Naruto yang sudah berdiri di depan meja Sasuke. Sasuke menatap iris biru shappire sahabatnya.
"Ada Sai, Shikamaru, Chouji, Gaara, dan yang lainnya. Mau ikut?" Sasuke memikirkan ajakan tersebut, mungkin aku butuh minum, pikirnya.
Sasuke pun mengangguk sebagai balasan atas ajakan Naruto. Naruto yang melihat itu senang, "Yoshh!! Nanti malam jam 8 di tunggu di tempat biasa. Oke?"
"Hn." Dan mereka pun pulang bersama dengan Naruto yang merangkul ke pundak Sasuke. Hhh.. persahabatan sejati.
❄️❄️❄️❄️
"Dimana Sasuke-teme, kenapa lama sekali huh?" Racau Naruto yang sebentar lagi tumbang terlalu banyak minum.
"Hoi! Sudah berhenti Naruto, kau sudah minum hampir 4 botol dan aku tidak mau menggotongmu jika kau mabuk," ujar pria berambut nanas --Nara Shikamaru.
Naruto menaruh botol yang ia tenggak habis ke meja, "Kau tenang saja Shika, aku tidak akan ma...
..buk." Naruto langsung tepar di meja. Shikamaru langsung tepuk jidat saat itu juga.
"Sepertinya kau harus menggotongnya lagi seperti bulan-bulan kemarin," ujar pria dengan wajah seputih mayat--Shimura Sai disertai senyuman. Sedangkan yang di bicarakan hanya mendecih sebal.
"Dan..dimana Sasuke?"
.....
Sasuke sengaja tidak membawa motor maupun mobil ke tempat dimana Naruto dan teman-temannya sedang berkumpul untuk minum.
"Hahaha.." Sasuke mendengar suara tawa saat ia melewati taman, suaranya tidak asing. Malah, suara ini yang sangat ingin ia temui, yang sudah mengganggu pikirannya beberapa belakangan ini. Kaki berlari menyebrang ke taman, memasuki lebih dalam ke taman itu.
Ia tak peduli, masa bodo dengan teman-temannya yang sudah menunggu, yang sekarang saat ini ialah ia bertemu dengan peri bernama Sakura itu.
"Sakura!"
"Eh-?! Sakura menoleh dan ia kehilangan keseimbangannya di udara.
"Huawaaaaaa!!" Sasuke buru-buru berlari untuk menangkap Sakura.
"Sasuke awas!!"
'BRUK'
Mereka pun jatuh bersamaan dengan Sakura yang menduduki perut Sasuke, "Bi-bisakah kau menyingkir sebentar?" Tanya Sasuke sedikit merintih.

KAMU SEDANG MEMBACA
❄️Yuki no yōsei monogatari❄️ ✓
Fanfiction[ COMPLETED] Inspired by: 'Song Snow Fairy Story- Hatsune Miku' pairing : SasuSaku genre : Hurt, Romance, dll. Rated : T All Cast Masashi Kishimoto sensei:) Warning!! Typo(s) everywhere, gaje, EYD berantakan. Summary: Sasuke tidak percaya dengan...