Kebetulan hari ini Yebin tidak memiliki jadwal kuliah. Soalnya dosen yang mengajar mata kuliah hari ini, sibuk mengurus bisnis miliknya yang ada di luar pulau. Dan keadaan dorm the unit juga lagi sepi karena yang lain sibuk kerja, kuliah, dan sekolah.
'ting.. tong..'
"Loh? Kok ada yang pencet bel jam segini? Bukannya masih di tempat masing-masing ya?" tanya Yebin pada dirinya sendiri.
'ting.. tong..'
"Iya iya, sebentar!" ucap Yebin agak keras, dan ia berlari dari ruang santai yang berada di lantai dua ke arah pintu utaman yang berada di lantai dasar.
Sementara di depan pintu dorm the unit...
'ting.. tong..'
"bener ga sih ini kosannya Yebin?" tanya salah seorang tamu pada temannya
"bener kok, kamu ga percaya?" ucap temannya.
"antara percaya sama enggak. Soalnya tempatnya kayak bukan kosan. Mana dari tadi gak dibukain pintunya"
'ting..tong..'
"gitu ya sekarang kamu. Awas, kalau ada apa-apa gak usah minta tolong ke aku lagi" mulai sebel temennya.
'cklek'
"Cherry? Eunki?" -ujar Yebin ketika membuka pintu dan melihat teman SMAnya dulu yang tiba-tiba datang ke dormnya.
"Hai, hehehe" -Eunki
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kok kesini? Gak ada jam kuliah?" tanya Yebin
"Kebetulan jam pertama dosen gak masuk, bentar lagi ada. Ini Eunki katanya mau pinjam buku tentang undang-undang. Soalnya habis ini mata kuliah Kewarganegaraan" -Cherry
"Ooo.. Ayo masuk, ngadem dulu di dalem. Langsung duduk aja, gak usah sungkan" -Yebin membuka pintu dorm lebih lebar agar temannya bisa masuk. Dan mereka pun masuk dan langsung duduk.
"Tunggu sebentar ya, bukunya ada di lantai dua. Dan mungkin agak lama" -Yebin
"Iya ga apa-apa" -Eunki. Dan Yebin langsung menuju kamarnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Pintunya kok kebuka?" tanya Euijin pada dirinya sendiri di teras dorm the unit.
"Apa jangan-jangan ada maling? Bahaya ini, Yebin kan sendirian di dorm" monolog Euijin.
"Kosannya Yebin bagus ya, suasananya bikin tamu betah" -Cherry
"Iya, tapi ga ada minumnya. Mana haus, tadi gak sempet mampir beli minum dulu biar gak mepet masuk kelasnya" -Eunki
"Namanya Kosan, Ki. Habis nanti kalau air ditaruh disana" -ucap Cherry sambil menunjuk meja dengan dagunya.
"Tapi.. Kok ada suara cewek sama cowok ya?" -Euijin yang makin berburuk sangka. Karena takut ada apa-apa Euijin langsung masuk ke dalam rumah sambil berteriak
Karena teriakan Euijin, yang tadinya Eunki dan Cherry asik ngobrol jadi kaget.
"Damn! Oh My God!" reflek Eunki ngomong kasar.
"SIAPA KALIAN? MALING YA?" tanya Euijin
"Bukan! Bukan! Saya Cherry dan ini temen saya Eunki. Kami disini mau pinjam bukunya Yebin" ucap Cherry.
"MANA ADA MALING YANG MAU NGAKU?" -Euijin
"Kak euijin dateng ga pake salam malah bentak-bentak tamunya Yebin!" ujar Yebin yang sudah ada di hadapan Euijin karena di bawah ada yang teriak-teriak.
