5: A King

1.5K 220 89
                                    

"Ka-kau......?"

Yang lain pun ikut terkejut atas kehadiran sosok tersebut.

"Kau kan..?!"

WARNING: OC, OOC, TYPO ALERT, KATA-KATA KASAR, BAHASA NGGAK BAKU, NGGAK FORMAL, AND DONE.

HAPPY READING^_^

---
---
---

"HINATA / SHOYO!!!" teriak seluruh anggota Karasuno.

"Shoyo?!" kata Kenma tak percaya.

"Kuroo-san dan Iwaizumi-san, tolong tahan Bokuto-san" titah Hinata tanpa mempedulikan teriakan yg lain.

"O-oke"

"Bokuto-san, ini akan sedikit sakit, jadi tahanlah" Bokuto hanya mengangguk pelan.

Hinata menekan bekas gigitan tersebut dengan keras

"KKKGGGHHHHH" dan Bokuto mati-matian menahan rasa sakitnya.

'Kumohon semoga berhasil semoga berhasil' batin Hinata terus menekan.

Dan akhirnya, kulit Bokuto yang semula pucat perlahan kembali menjadi kulit normal.
"Tolong balut bekas ini" kata Hinata. Kuroo dan Iwaizumi mengangguk.

"Ba-bagaimana keadaanmu, Bokuto?"

"Baik, mungkin" jawab Bokuto tertawa.

"Di-dia tidak akan berubah menjadi zo-zombie kan?" tanya Akaashi. Hinata menggeleng. Konoha dan Akaashi menuju ke arah Bokuto dan memeluknya. Begitupun Shirofuku dan Suzumeda.

"HINATA!!" teriak Suga langsung memeluk Hinata. Sama halnya dengan Daichi dan yang lain.

"Kau selamat, kau selamat! Syukurlah!!" kata Suga menangis bahagia sembari mengusap rambut orange nya.

Hinata hanya terdiam sambil tersenyum, namun senyuman tersebut tidak dapat dilihat yang lain karena sangat tipis.

"Kalian juga selamat, baguslah" ucap Hinata datar. Ada yang aneh. Kemana keceriaan yang biasa matahari kecil ini keluarkan?

"Hi-Hinata, apa kau betulan Hinata?" tanya Tsukishima.

"Ya"

"Kenapa kau terlihat datar sekali?" tanya Tsukihsima dengan ragu. Hinata hanya menunduk.

"Bagaimana kau melakukan hal tadi?!" kali ini giliran Kuroo yang bertanya.

"Ah! Mata kirimu kenapa? Apa terluka?" tanya Suga yang baru menyadari kalau mata kiri Hinata dibalut perban.

"Dan juga, apa kau selamat waktu kita bertelponan waktu itu? Tapi kudengar kau tergigit"

"Ya, memang tergigit kok" ujar Hinata sambil memperlihatkan tangan kirinya dibalik jubah.

Betapa terkejutnya semua, melihat bekas perban yang agak berantakan sehingga terlihat sedikit bekas gigitan.

"A-apa kau t-tidak m-men-jadi-----"

"Aku akan menceritakannya nanti. Untuk singkatnya, aku sudah menjadi zombie"

"Apa maksudmu Hinata?!"

"Maksudku, aku sudah menjadi zombie sekarang, tapi setengahnya" ulangnya.

"Ba-bagai---"

"Makanya kubilang akan kuceritakan nanti" lagi-lagi di balas dengan ucapan yang datar. Lalu ia menatap professor itu.

'Apa yang terjadi pada Hinata?' batin Suga khawatir.

"Setengah zombie? Keren juga ucapanmu"

Semua menatap sinis ke arah Prof. Hidoru.

Escape from them!(HQ)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang