Bidadari Kecilnya 2

44 8 2
                                    

"Tapi aku akan menyayanginya sebelum mereka rontok" senyumnya melebar.

Aku tersenyum juga dan mengusap tangannya.

"Kakak tidak bisa lama-lama disini, karena kakak kesini bersama teman yang lain" aku berdiri dari kursi di samping ranjang.

"Begitu ya? Kalau begitu besok kakak ke sini lagi ya" dia memegang tanganku.

"Tentu saja, aku akan sering menjenguk mu kesini" aku mencubit pipinya untuk kedua kalinya.

Aku meninggalkan Kaori dan pergi ke halaman rumah sakit, benar saja semua temanku menunggu ku.

"Miwa, kau mau buat masalah lagi? " salah satu dari mereka main langsung ngomong.

"Sudah, mungkin dia tadi ada urusan, ya kan Miwa? " kata Ayaka, dia adalah ketua klub kesehatan.

"Iya" aku menunduk.

Setelah kami memberi bantuan di rumah sakit itu kami pulang ke rumah masing-masing.

Setelah turun dari kereta aku berjalan menuju rumah.

Diperjalanan pulang aku melewati toko alat tulis, aku iseng liat-liat kedalam tokonya.

Aku melihat buku diary yang lucu, aku berpikir besok aku akan bertemu lagi dengan Kaori jadi setidaknya aku memberikan dia hadiah.

Aku mengambil buku diary tadi dan kulihat harganya di meja bukunya.

'¥888' harganya tercantum di sana.

Aku mengambil penghapus, pensil warna, pensil, pulpen, dan spidol.

"Semuanya 1000 yen" bapak kasir memberi belanjaanku padaku dan aku membayarnya.

Aku kembali kerumah.

"Aku pulang" melepas sepatu dan masuk ke kamar.

Sepertinya ibu sedang memasak di dapur jadi suaraku tidak terdengar.

Aku menaruh semua yang ku beli di atas meja belajar dan pergi ke dapur.

"Ibu" aku menghampiri ibu dan salam padanya.

"Ohh kau sudah pulang, cepat ganti pakaianmu" ibu mengecup dahiku seperti biasa.

Aku pergi ke kamar dan mengganti bajuku.

"Yah, hari ini memang melelahkan tapi aku dapat memetik banyak hal dari seorang gadis kecil" gumam ku duduk di sofa kamar yang terletak di dekat jendela.

Aku memikirkan Kaori takjub, bayangkan kalau saja orang yang lebih muda dari kalian memberi nasihat atau petuah kepada kalian yang justru lebih tua darinya. Anehkan? Itu artinya kita belum dewasa sedangkan orang yang umurnya jauh lebih muda lebih dewasa dari kita, ya kan?

Saking kecapekan aku tertidur disofa.

Sisa hari ini aku habiskan membaca buku 'Learn Guitar' dan membantu ibu.

***

Pagi buta aku sudah bangun oleh nyaringnya alarmku.

Aku ganti bajuku dengan baju training, biasanya tiap pagi hari minggu aku akan pergi ke taman untuk lari pagi dan sekedar jalan-jalan.

Aku keluar rumah memakai sepatu dan mulai berlari kecil ke arah taman.

Sekarang aku meregangkan tubuh di taman. Aku melakukan gerakan menarik tangan ke samping kiri dan kanan.

Setelah olahraga aku duduk di bangku taman dan minum air yang aku bawa di botol minum.

Ini sudah jam 8, aku kembali berlari pulang.

Your Dreams Come TrueTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang