10

50 5 0
                                    

"Baik anak anak kita beri tepuk tangan yang meriah untuk kawan kita Nifta,,,,".
Ucap lantang kepala sekolah yang tengah berada di lapangan

Gemuruh tepukan pun mulai menjadi di lapangan

"Nifta aku pada mu!!!".
"Nifta i lop you pul
Teriak kebanyakan siswa laki laki yang berniat untuk menggoda nifta

"Ihhh jijik banget".ucap lirih nifta

"Teman kalian ini telah menang perlombaan melukis tingkat kabupaten. Selama berminggu minggu berlatih, akhirnya teman kalian mendapat juara dua.
Selamat ya nifta".
Ucap kepala sekolah dengan senyum bangga kepada nifta

"Iya makasih ya pak!!"ucap nifta

"Nah gitu dong ta keluarin kemampuan yang udah gue ajarin!"ucap triko dengan pede
Yang mengundang cekikikan antar temannya

"Idih pede amat lo, lo gambar gunung aja nggak bisa. Mau ngelukis kayak nifta. Ngimpi lo kejauhan". Ucap shela sambil memutar bola mata dengan malas

"Jaga baik baik ya pialanya. Sebagai bukti bahwa kamu pernah menjadi kebanggaan SMA Pelita Bandung".
Ucap kepala sekolah seraya memberikan piala dan piagam

"Iya pak saya akan berusaha untuk menjaga. Sekali lagi mekasih ya pak, karena kan juga berkat bimbingan dari bapak juga".
Ucap nifta dengan senyum lebarnya

"Upacara selesai pasukan dibubarkan"
Ucap protokol sekaligus membubarkan setiap murid yang ada

"Wiiii bagus juga nih piala". Ucap shela sambil mengotak atik pialanya

"ihh shela jangan digituin dong!! nanti rusak gimana coba"
Ucap jengkel nifta

"Ya elah gitu doang kali,, over banget lo!!" Ucap shela
"Apaan sih sono sono ngejauh lo!!"
Ucap nifta sambil mengibaskan tangan *seperti ngusir

Tapi yang namanya shela tak akan pernah memdengarkan perkataan teman temannya termasuk kedua soibnya
Malah ia sengaja menempelkan badanya ke badan nifta

Ya nifta pasrah dengan keadaan itu tapi ya sudalah ia tidak ingin moodnya jelek hanya karna gara gara ini

Ini adalah hari spesial untuk ia
Dan ia berniat untuk mentraktir temanya

Karna berkat temanya ia juga lebih semangat untuk belajar melukis

Sesampainya dikelas nifta langsung meletakkan piala ke pojok kelas. Supaya tidak menggangu aktivitas

Setelah guru mengucapkan selamat pada nifta, pelajaran pun kembali seperti biasa

**

"Sini koreknya!!" Pinta angga kepada aldi

Kepulan asap rokok mulai menjadi jadi di ruang kelas rian dan soibnya

Yaaa karna kalas rian tidak didatangi oleh guru. Maka menjadi kesempatan mereka untuk memulai aksinya dipojok kelas

"Ann lo nggak ngerokok?" tanya aldi seraya mengepulkan asap rokoknya
"Nggak ah lagi males gue!".ucap malas rian

"Kenapa lo males? Lama nggak ketemu miss Lila!"
Ucal aldi yang tengan tertawa ringan

"Jijik amat sama tu guru! Nggak guatin make up nya"
Ucap enteng rian, sambil meminkan bola voli di tanggannya

"Bener juga, tu guru bedak nya 10 senti. Habis bedak berapa dia".ucap aldi

Gelak tawa pun mulai menjadi jadi diantara mereka

"Eh temen teman!!
tugas ips kamaren dikumpulin deh, takut bu sri nanti marah" ucap ketua kelas secara tiba tiba
Sambik berteriak

Let me love youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang