Tetangga Baru (5)

1.7K 45 0
                                    

Sampai di rumah aku sangat lelah, akupun duduk di sofa. Kemudian terdengar teriakan dari dapur sehingga membuatku berlari menuju dapur. Kulihat Bunda sedang membuat kue .
"Bunda ada apa?" Tanyaku pada bunda.
"Tidak ada apa. Bunda cuma salah memasukkan bahan sehingga terkejut" kata bunda padaku.
"Tumben bunda buat kue, kenapa ,bun?"
"Kita punya tetangga baru. Jadi bunda mau kasik kue sekalian kenalan"
"Ohh aku kira apa. Kalau begitu aku mau mandi truss tidur"
"Jangan tidur dulu, sebentar anterin bunda ke tetangga baru kita"
"Ya dah, bun" dengan terpaksa aku mengiyakan kata bunda.
Kemudian aku pun beranjak ke kamar dan mandi.

^_^

Setelah mandi aku pun mendekati bunda yang sedang dudk di sofa.
"Bunda " panggilku
"Kenapa, kes?"
"Bunda katanya mau menemui tetangga baru kita?"
"Oh iya bunda lupa. Kamu sih gak ngingetin bunda" omelan bunda padaku, padahal baru aja aku ingetin. Bunda emang pelupa tapi yang kena getahnya kok aku sih.
"Kesya cepat keburu malam lagi" kata bunda tepat di depan pintu. Tanpa pikir panjang pun aku mengikuti bunda.
"Bunda tungguin aku dong. Bunda itu niat gak sih ngajak aku" Kataku sebal.
"Kamu sih lambat banget sih, kes"
"Iya deh, bun"
"Gitu dong, inget senyum juga kes"
"Iya, bun" jawabku sembari tersenyum.

^_^

Kami pun sudah di depan rumah tetangga baru. Bunda menekan bel rumahnya. Kemudian pintu di buka oleh seorang wanita yang kira - kira seumuran sama mama.
"Selamat malam" kata bunda
"Selamat malam" jawab wanita itu.
"Saya Yanti tetangga sebelah"
"Oh, maaf saya baru pindah hari ini. Jadi belum kenalan sama tetangga disini" jawabnya
"Gak masalah. Kami kesini mau menyapa"
"Kalau begitu silahkan masuk" ajaknya.
Kami pun masuk ke dalam rumahnya. Kami duduk di ruang tamu dan disuguhi minum.
"Ini saya bawa kue buat kamu" kata bunda sambil memberikan kue.
"Terima kasih. Oh iya perkenalkan nama saya Riska"
"Oo Riska. Ini anak saya Kesya" bunda memperkenalkan aku.
"Kesya ?" Tanya tante Riska
"Iya, tan"
"Kamu umur berapa, kesya ?"
"Umur 24, tan"
"Beda 4 tahun sama anak tante"
"Kamu punya berapa anak, ris?" Tanya bundaku.
"Dua "
"Aku cuma satu"
"Bunda, tante aku mau ke toilet sebenta ya" kataku karena kebelet pipis.
"Iya, toiletnya di belakang deket dapur"
"Makasih, tan"
Aku pun ke belakang menuju toilet.

^-^

Aku keluar dari toilet dan kembali ke ruang tamu. Saat aku berjalan kembali, rumah ini terasa sepi. Katanya tante Riska dia punya dua anak, satunya beda 4 tahun sama aku. Tapi disini gak terasa ada orang selain tante Riska. Aku pun melewati sebuah kamar, pintunya terbuka. Aku terkejut ada seseorang yang keluar dan dia cowok yang kemarin.

__________________

Terima kasih untuk pembaca yang udah baca ceritaku. Maaf kalau masih ada typo dibeberapa kata dan update yang agak lama. Semoga ceritanya tidak mengecewakan. Mohon like dan komentarnya.♡♡

Crazy BossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang