Ada yang aneh(7)

1.5K 39 0
                                    

Setelah kemari melewati malam yang panjang. Aku terbangun karena suara alarm Bunda yang cukup menggema di dalam rumah. Sehingga harus bangun pagi sekali hari ini. Aku sebemarnya ingin meminta cuti hari ini untuk mengantar bunda, tapi pekerjaan kantor yang menungguku membuatku tak berkutik. Jadilah hari ini aku membantu bunda mengepak barang yang akan dibawanya nanti. Aku bergegas mandi dan pergi ke trmpat kerja.

^_^

Sampai di kantor, aku melihat mitha yang melamun sambil senyam - senyum. Aku sih gak tau kenapa dia senyam - senyum kek gitu. Lama - lama kayak orang gita tuh anak.
"Mitha "panggilku, namun masih tak ada sahutan darinya. Kemudian munculah sebuah ide di kepalaku. Aku berjalan mengendap ke belakangnya. Kemudian "Mithaa ada Rio kesini" teriakku kencang di sebelahnya.
"Mana - mana ?" Katanya spontan sambil menoleh ke kanan dan kiri,namun hasilnya nihil. Mitha kemudian menoleh ke arahku sambil memajukan bibirnya.
"Kesyaaaa" teriaknya di dekatku.
"Kenapa mit?"tanyaku santai tanpa rasa bersalah
"Kamu bikin kaget tau nggak? Udah bikin kaget jahil lagi, bilang ada Rio. Maunya kamu tuh apa sih kes?"
"Kamu sih ngelamun aja" jawabku dengan wajah yang tak kalah cemberut dengannya.
"Iya deh. Aku itu lagi mikirin bos baru kita"
"Emang kenapa tuh bos baru? Kemarin gempar karena dianya ganteng, sekarang apa lagi coba"
"Dengerin dulu jangan nyeroscos aja. Aku kan ke kantor agak pagi, karena ada berkas yang harus aku selesaikan. Terus aku malah ketemu bos baru kita, tau gak dia ngapain?" Tanya mitha padaku. Kok malah nanya aku sih, mana ku tahu.
"Aku kan gak tau mitha. Lanjutin aja ceritanya, kamu malah sepenggal - sepenggal cerita" kataku kesal
"Oke aku lanjutin nih, tapi dengerin. Dia senyum ke arah aku tau, udah gitu dia nyapa aku juga. Saat dia senyum itu kes, keliatan ganteng banget." Jelasnya
"Emang si bos pagi datang ke kantor?" Tanyaku penasaran, selama penyelidikan aku gak pernah tuh liat dia.
"Iya. Apalagi dia minta tukeran nomor telepon sama aku"
"Beneran?" Kataku terkejut.
"Iyalah"
"Oo"
Aku tak bisa berkata apa -apa lagi. Di dalam pikiranku hanya ada satu pertanyaan ngapain itu bos minta nomornya mitha. Ah biarkan saja, hari ini aku kan sibuk mesti pulang awal antar bunda. Kemudian terdengar suara keras.
"Kesya!!" Suara mba Dewi
"Aku pergi dulu, mit"
"Semangat ,kes" kata Mitha. Aku hanya tersenyum dan berlalu.

^-^

Aku pun ke tempat mba Dewi. Aku lihat disana ada Joko dan Cici.
"kenapa mba panggil saya?" Tanyaku sopan sambil duduk di kursi yang ada.
"Gini, bulan depan kan ada kunjungan ke luar kota. Pas sekali kunjungan itu tepat saya akan cuti. Jadi kamu yang gantiin saya, nanti kamu ditemani sama Cici"
"Kenapa gak mitha atau joko mba?" Tanyaku heran soalnya aku belum pernah kelua kota urusan kantor. Apalagi sama Cici minim pengalaman.
"Mereka sibuk" kata mba Dewi tegas.
"Baiklah mba" jawabku pasrah dengan keputusan mba Dewi.

______________________

Terima kasih buat yang udah baca ceritaku ya. Part ini lebih panjang dari biasanya. Gak tau kenapa hari ini ada pencerahan untuk nulis cerita lagi. Semoga tidak mengecewakan. Maaf kalau ada typonya, ya. Mohon like dan komennya, teman - teman.♡♡

Crazy BossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang