Aku adalah gadis penghayal, dibesarkan dengan dongeng-dongeng penghantar tidur. Dongeng itu seakan sudah menyatu dalam hidupku.
Dulu aku selalu berhayal disuatu pagi aku akan terbangun dari lelapku dan telah melihat kuda unicorn di luar jendela kamarku, atau aku dapat menemani cinderella yang menangis karena ibu tirinya yang jahat sehingga dia tak perlu merasa sendirian lagi. Gara-gara terobsesinya aku pada dongeng saat kecil aku selalu memaksa orang-orang yang mengenalku untuk bercerita, namun sekarang aku sudah bisa menahan dan mulai mengerti apa yang kakekku ucapkan dulu "nak.. Suatu saat kau akan akan menemukan dongeng itu nyata dikehidupanmu karena setiap orang akan menjadi peran utama dalam dongeng kehidupannya" .
Dan itu memang benar, dongeng itu nyata adanya, senyata aku bisa melihat dia, seseorang yang aku kagumi dari tulisannya.
Aku memang gadis penghayal, dan dia adalah bukti nyata dari hayalanku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Siklus Nelangsa
Poetry"Biar rasa ini jadi urusanku sebab menjaga air mata ku itu tugasku"
