Mereka berdua telah sampai dirumah amira.
"Kita udah sampai" ucap amira
"Kamu selama ini tinggal sama siapa? " tanya lisa penasaran
"Selama ini aku tinggal sendirian, mama papa aku ada diluar negeri jadi aku disini mengontrak" jelas amira
Tiba-tiba ada seorang wanita paruh baya datang lalu teriak-teriak
"Amira keluar kamu, amira jangan bersembunyi lagi kamu" teriak wanita itu yang ternyata ibu kontakan
"Lis jangan keluar aku takut" ucap amira ketakutan
"Tenanglah mir ada aku disini, ayo kita keluar menemui ibu kontakan itu" ajak lisa
"Ini ada apa ya bu? Datang kok langsung berteriak " tanya lisa saat bertemu ibu kontrakan
"Ini nih teman kamu udah nggak bayar kontrakan selama 5 bulan dan sekarang saya minta bawa teman kamu itu pergi dari kontrakan saya! " bentak ibu kontrakan itu
"Hiks.. hiks... jangan usir saya bu. Kasih saya waktu untuk membayarnya bu. Biarkan saya tinggal disini. " ucap amira memohon
Lisa yang tak tega melihat sahabatnya seperti itu langsung menghampiri.
"Sudahlah mir sebaiknya kamu pergi dari kontrakan ini. Kamu tinggal dirumah ku saja" ucap lisa menenangkan amira
"Hiks...Tapi lis aku nggak mau ngrepotin kamu." Ucap amira disela isakannya
"Sudahlah ayo beres-beres" ucap lisa
Amira hanya mengangguk pasrah saat tangannya digeret oleh lisa.
...
"Mama aku pulang" ucap lisa berteriak memanggil mamanya
"Loh ini kok pada kumpul disini ada apa ma? " tanya lisa ketika melihat abang dan orang tuannya sedang berkumpul diruang tamu
"Ada yang ingin kami bicarakan ayo duduk" ajak mama lisa
"Eh ada temen kamu tho, sini suruh duduk bareng" ajak papa lisa
" siapa ini lis? " tanya mama lisa
"Dia amira sahabat aku ma. Dia diusir dari kontrakan dan orang tuanya tinggal di luar negeri. Apa boleh dia tinggal disini? " jelas lisa
"Tentu saja sayang, dia akan menjadi temanmu saat kami tidak ada disini" kata mama lisa lembut
"Maksudnya apa ma? " tanya lisa bingung
"Abang kamu akan kuliah di luar negeri dan papa sama mama akan tinggal di luar kota karena papa ditugaskan bekerja disana." Jelas papa lisa dengan berat hati
"Berapa lama pa ma ? " tanya lisa air matanya sudah ingin keluar
"Tidak tau sayang, yang pasti kamu disini baik-baik ya, kan ada amira yang nemenin kamu" kata abang
"Iiih abang apaan sih pakai manggil sayang biasanya aja berantem, kenapa mendadak sayang gini? " ucap lisa sambil memenangkan diri
"Hehe kan kamu mau nangis. Kan kamu jadi jelek kalo nangis makanya aku hibur. Lagian kalo kamu nangis kan suka teriak-teriak gitu kaya orang gila" ucap abang lisa yang membuat lisa marah
"Abang... kamu ini apaan sih mana ada aku kayak gitu, nggak mungkin lah" elak lisa
Papa,mama,amira hanya tersenyum melihat kelakuan kakak beradik itu.
...
TBC
BYE...
KAMU SEDANG MEMBACA
3 Girls and 3 Boys
Teen Fiction" Lo nggak tau, betapa sakitnya hati gue saat melihat lo berduaan dengan dia. tapi gue mencoba tegar dan kuat, gue juga nggak mau kalo lo tau semuannya." " maafin gue, gue suka sama dia bukan sama lo. gue nganggep lo sebagai adik kelas gue aja nggak...