pagi ini disa sudah cantik dibalut dengan kebaya putih dan juga wig yang ada dikepalanya, pemberian dari indra.
disa dituntun kebawah bersama nayla untuk bertemu calon mempelai pria-nya dibawah sana.
indra menatap disa yang sedang menuruni tangga, ia menatapnya dari ujung kaki sampai ujung kepala. disa begitu cantik, batinnya.
"ayo dis duduk disini" ayahnya menyuruh disa untuk duduk disamping indra.
ia sempat tertawa malu sebentar sebelum ia duduk disamping indra.
nayla memasangkan selendang diatas kepala indra dan disa.
marco menatap disa dan indra, "siap?"
indra dan disa mengangguk, "siap"
"ndra, kamu ikutin aku ya" ujar marco.
indra mengangguk, "iya mas"
"saya. terima. nikah. dan kawinnya. hadisa putri binti raino putra. dengan seperangkat kopi latte dibayar tunai!"
ya, indra memberi serenceng kopi latte untuk disa.
"saya terima nikah dan kawinnya hadisa putri binti raino putra dengan seperangkat kopi latte dibayar tunai!" ujar indra dengan satu tarikan napas.
marco menatap raino dan nayla, "semua saksi sah?"
"SAH!" jawab raino dan nayla dengan lantang.
marco tertawa, "alhamdulilah!!"
nayla memberikan kotak cincin bewarna merah pada disa. bukan, itu hanya cincin yang biasa dijual di abang-abang.
disa mulai menyematkan cincin itu dijari manis indra lalu kemudian ia mencium punggung tangan indra membuat yang lainnya tertawa.
kini giliran indra yang menyematkan cincin dijari manis disa kemudian ia mencium keningnya disa. raino membiarkannya, sebelumnya indra sudah izin terlebih dulu.
setelah indra mencium kening disa, ia membisikan sesuatu ditelinga disa.
"dis, kamu cantik,"
"aku masih garela kalo nantinya tuhan lebih sayang sama kamu ketimbang sama hubungan kita ini"
disa & indra prewed photo's:
trailernya/fmv udah jadi,,aku bakal upload di ending cerita ya. dan aku kepikiran sequel masa wakkakaka yaallah otak ini
KAMU SEDANG MEMBACA
see u latte | jeongin ft. jiwon✔
Kısa Hikayedisa bagi indra adalah melodi disecangkir kopi lattenya.