Hello~adakah yang nunggu ini story? hehehehe
Sorry ya sangat sangat telat updatenya. Udah sebulan lebih beberapa hari gk up ini story huhuhu baru sempet aku tu T-T)v
Maaf ya kalo banyak typo bertebaran (udah malem jd males baca ulang) '-')v dan gaya bahasa yang amburadul... susah milih kata-kata dan ungkapan yang tepat :"
Maaf juga untuk ongniel shipper yang mungkin banyak yg gk suka sama ini cerita karena tiba-tiba kebanyakan nielhwang disini dan malah cerita cinta mereka ato sebagainya. Aku suka ongniel kok tp suka jg sama nielhwang... onghwang juga suka. Yaa pokoknya sukalah '-')v
sekali lg ini cerita disesuaikan dengan film india yaa tp kemungkinan sih entah datang darimana ini pengen banget bikin ending yg beda dr filmnya. Tergantung mood sih smoga aja kesampean ya '-')v
Part 6
Didalam gereja Minhyun tengah duduk seraya menutup matanya serta melipatkan kedua tangannya untuk disatukan.
Sedangkan seseorang dibelakangnya tengah memperhatikannya.
"Apa yang kau minta?" tanya seseorang pada Minhyun
"Kekuatan"
"Kekuatan? Untuk apa?" tanyanya lagi. Minhyun membuka matanya dan tak mau berpaling kebelakang untuk melihat orang tersebut
"Untuk melihatmu dan Seongwoo hidup bahagia"
"Bagaimana bisa aku menikahi Seongwoo?" nada bicara orang tersebut tiba-tiba meninggi mendengar jawaban dari Minhyun
"Ayo ikut denganku sekarang dan kita katakan kepada semuanya"
Minhyun berdiri dari duduknya lalu berbalik kebelakang dan menatap orang itu
"Tidak Daniel, semuanya sudah terlambat. Saat ini Seongwoo tidak mempunyai siapapun selain aku"
"Dia sudah sendirian. Jika dia tau dia akan putus asa dalam kehidupannya"
Daniel tiba-tiba tertawa kecil mendengar apa yang dikatan oleh Minhyun. Putus asa dia bilang? Cih.
"Dia putus asa? Bagaimana jika dia tau kalau orang yang akan dia nikahi sama sekali tidak mencintainya?"
"Jangan katakan jika pernikahan adalah kompromi karena sudah banyak rumah tangga yang hancur. Hal ini sudah seharusnya hilang sejak bertahun-tahun yang lalu. Pernikahan adalah sebuah kepercayan dan janji suci yang saling dilakukan oleh suami-istri"
Minhyun tersenyum ketika tatapan mereka saling bersibobrok.
"Janji itu dikatakan ayahmu dan ayahnya. Janji persahabatan"
"Persahabatan lebih agung dari semua hubungan karena setiap hubungan dimulai dari persahabatan"
"Dan persahabatan ini mengakhiri sebuah hubungan" Daniel menatap datar pada Minhyun. Matanya mulai berkaca. Ia tidak tau apa yang harus ia lakukan lagi untuk membuat Minhyun mengikuti apa yang ia inginkan. Daniel hanya tau bahwa kini di dadanya terasa sesak seperti terhimpit sesuatu.
Minhyun masih tetap mempertahankan senyumnya. Hanya itu yang bisa ia lakukan saat ini.
"Hubungan kita tidak berakhir Daniel tetapi persahabatan yang sudah kita bina akan terus berlangsung. Selamanya tidak akan berpisah"
Minhyun membalikan tubuhnya membelakangi Daniel. Ia merasa tidak sanggup terus menatap kearah Daniel.
"Hanya sebagai sahabat Minhyun. Itu yang kau ingin?" Daniel kembali menaikan nada bicaranya. Menatap punggung Minhyun dengan tajam. Orang ini benar-benar.....
KAMU SEDANG MEMBACA
Will You Be My Friend? (OngNielHwang)
FanfictionHanya kisah 3 orang sahabat. antara cinta dan persahabatan. apa yang kau pilih? WARNING!! BxB OngNielHwang loh ya Gk suka ya gk usah baca.