Part 9

254 30 11
                                    

Aaa maafkan aku yang telat up sebulan kalo gk salah ini huhuhu

Mau kemaren-kemaren up tapi gk jadi terus gara-gara masih belum fit banget. 

Jadi 2 mingguan lebih ini lagi kurang sehat and pas niat-niat mau up malah drop lagi. Makanya mau up malah gagal lagi. Untung sekarang udah mulai fit lagi kerja lebur bahai qudah(?) 55555. Sorry banget bagi nunggu story ini aku up nya lama banget.

Part ini kayaknya pendek deh ehehehe

Sorry lagi kalo misal banyak typo dan bahasanya kurang tepat, amburadul ato gimana gitu yahh klo misalkan kurang enak ehehehe

yaudah cuss aja


 


Part 9


Saat ini pertunjukan film sudah dimulai. Film yang mereka tonton adalah genre horror. Saat adegan setan itu muncul begitu saja di depan layar. Minhyun, pria manis itu reflek memegang lengan kekar pria tampan berbahu lebar disebelah kirinya hingga membuat pria tampan itu menoleh kearah si manis dan si manis pun ikut menoleh menatap pria tampan disamping kirinya saat ini. Mereka saling bertatapan. Tidak lama, hanya beberapa detik saja karena si manis tersadar dan langsung menjauhkan diri sambil melanjutkan kembali tontonannya.

Si tampan pun juga perlahan menjauhkan diri dan kembali menonton film yang tayang dilayar besar dihadapan mereka dan sedikit terkejut karena Seongwoo yang berada disebelah kiri si tampan tiba-tiba memberikan popcorn dengan tempat yang besar itu pada si tampan sambil masih terfokus pada film tersebut.

Ya posisi mereka saat ini Jonghyun-Minhyun-Daniel-Seongwoo.

.

.

.

Saat ini mereka sekeluarga sedang mengadakan barbeque di halaman belakang rumah keluaga Kang. Di tambah dengan satu personil tambahan yakni Jonghyun. Pria tampan dengan senyum yang menyejukan dan menyentuh sanubari itu kini ikut serta kedalam acara kecil-kecilan tersebut.

"Hei Daniel anakku, dimana kau belajar membuat daging ayam selezat ini?" seru Changmin pada Daniel sambil memakan daging ayam itu dengan lahap disamping pemuda tampan yang kini sedang memanggang

Dan mereka hanya tersenyum menanggapi celotehan Changmin yang heboh seperti biasanya.

"Jonghyun, bagaimana kau bisa terluka seperti ini?" tanya Tiffany tiba-tiba saat melibat beberapa goresan dilengan pemuda dengan senyum hangat itu

"Lihatlah lenganku bi, ini semua goresan kuku. Lihat apa yang putra cantikmu lakukan padaku"

Jonghyun dengan semangat mengadu pada Tiffany sambil menatap si pelaku

"Jonghyun!"

Dan mereka hanya tertawa melihat kelakuan para pemuda ini

"Makanya waktu nonton film horror aku tidak mau duduk disebelah Minhyun" timpal Seongwoo sambil terkekeh

"Apalagi kalau dipesawat terbang" hal itu membuat yang lain semakin tertawa

"Seongwoo!"

Minhyun memukul Seongwoo dengan gemas karena membicarakan hal yang membuatnya sedikit malu.

Semakin tertawa melihat reaksi Minhyun yang menggemaskan. Minhyun mengerucutkan bibirnya seraya menatap kesal pada Seongwoo.

Kenapa bisa ia terlihat begitu menggemaskan ketika sedang kesal?

Will You Be My Friend? (OngNielHwang)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang