kujamak waktu di sepanjang garis tanganmu, adakah kau dan aku, kelak akan menyemai antar detik dan hari bersama? pohon-pohon bahak menertawai setiap aku pulang-pergi seorang diri dalam sebuah perjalanan. halte-halte mengejek ria manakala kau berteduh dari gerimis yang membasahi blazer coklat tuamu.
: hai, kapan kita
akan bersilang-temu?
Ciputat, 2017