Part 15

1.1K 102 0
                                    

Jam menunjukkan pukul 4 dini hari , pintu utama Penthouse Eunkook terbuka menampilka seorang lelaki berpakaian yg acak acakan begitupula dengan rambut nya . Siapa lagi kalau bukan Jungkook .
Dia berjalan menuju kamarnya , disana terlihat Eunha yg telah tertidur . Jungkook menghampiri Eunha lalu duduk di samping gadis itu , dia mengelus rambut Eunha sambil tersenyum .
" Akhirnya aku bisa membunuh nya juga  " lirih Jungkook .
Setelah itu dia masuk ke kamar mandi , untuk membersihkan diri .
Selesai mandi dia tidur disamping Eunha , lalu secara perlahan memeluk tubuh istrinya agar tidak terbangun .
.
.
.
.
Keesokan harinya ,
Eunha terbangun , dan menoleh ke samping tampak disana Suaminya sedang tertidur dengan pulas , Eunha tersenyum . Tapi senyum itu memudar kala melihat wajah Jungkook yg memiliki sedikit lebam dan luka kering di sudut bibirnya .
" Apa yg sebenarnya dia lakukan semalam ? " batin Eunha .
Eunha pun beranjak dari tidurnya , lalu mandi . Setelah mandi dia turun dan menuju dapur . Disana terlihat Ny . Jeon yg sedang memasak sarapan .
" Eoh , eomma " ujar Eunha .
" Eoh , eunha ya kau sudah bangun ? " ujar Ny . Jeon .
" Ne . Sini biar ku bantu " ujar Eunha .
" Jungkook , dia sudah pulang ? " tanya Ny . Jeon .
" Sudah tapi , ada yang aneh " ujar Eunha .
" Apa ? " tanya Ny . Jeon .
" Wajah Jungkook , seperti habis berkelahi . Banyak lebam dan luka kering di sudut bibirnya " ujar Eunha .
" apa yg sebenarnya dilakukan anak itu semalam ? " ujar Ny . Jeon .
" Good morning , bidadari bidadari ku " teriak seseorang dari arah belakang . Tapi bukannya menjawab , Jungkook malah mendapat tatapan tajam dari eommanya dan juga istrinya .
" Ke - kenapa kalian melihatku seperti itu ? " ujar Jungkook gagap .
" Kau ? habis darimana kau semalam hah?! " bentak Eunha .
" Ak -aku dari kantor lah . Kan sudah kubilang " ujar Jungkook .
" Jimin oppa bilang kau seharusnya pulang dari sore " ujar Eunha .
" Aisssh dasar bantet . Awas kau ya ! " batin Jungkook .
" Kalau kau memang di kantor , apa kau berkelahi dengan komputermu sampai muka mu lebam ? " ujar Ny . Jeon .
" Terserah mu saja lah kook . " Ujar Eunha lalu berjalan menuju kamarnya
Ny . Jeon hanya menggelengkan kepalanya melihat anaknya itu .
" Kau memang sudah kelewatan kook , kau tidak tau betapa menderitanya Eunha saat kau tak ada disampingnya . " Ujar Ny . Jeon . Jungkook hanya menunduk .
" Kau tau ? dia menangis saat Jimin bilang seharusnya kau sudah pulang dari sore . Jelaskan sekarang pada eomma kemana kau semalam ? kalau kau tak mau , aku akan beritahu appa mu " ujar Ny . Jeon .
" Arraseo , aku akan ceritakan " ujar Jungkook .
Jungkook pun menceritakan dari awal honeymoon sampai kejadian tadi malam .
Ny . Jeon menganggukkan kepalanya , lalu menatap putranya .
" Jelaskan lah pada Eunha , eomma yakin dia akan mengerti " ujar Ny . Jeon .
Jungkook mengangguk dan berlari menuju kamarnya .
Di kamar ,
Eunha duduk di balkon , melihat pemandangan kota Seoul mata nya sembab dan bengkak .
Jungkook menghampiri istrinya lalu duduk disamping istrinya .
" Eunha ya " panggil Jungkook . Eunha hanya menoleh sebentar lalu kembali menatap ke.depan .
" Mianhae , aku tak bermaksud membohongimu " ujar Jungkook .
" Apa maksudmu? " tanya Eunha .
" Aku semalam.tidak lembur " ujar Jungkook .
" Hhh sudah kuduga " ujar Eunha , lalu bangkit ingin meninggalkan Jungkook , tapi tangannya ditahan oleh Jungkook .Eunha menoleh , tatapannya seakan akan bertanya " apa lagi ? "
" kau memaafkan ku kan ? " tanya Jungkook .
" Hah , iya kau kumaafkan " ujar Eunha . Senyum merekah di wajah Jungkook , dia bangkit dari duduknya dan memeluk Eunha .
" Aku janji takkan mengulanginya lagi " ujar Jungkook .
" yaksok ? " tanya Eunha . Jungkook mengangguk kepalanya .
Jungkook melepaskan pelukannya , lalu menarik tengkuk Eunha dan mencium bibir istrinya itu . Awalnya hanya menempel tapi lama lama lumatan lumatan kecil diberikan Jungkook .
Ciuman itu turun ke leher , dan memberikan beberapa tanda kissmark disana .
Permainan berhenti kala , mendengar teriakan Ny . Jeon yg menggelegar menyuruh sarapan .
" Menganggu saja " ketus Jungkook .
" Sudah yuk sarapan " ujar Eunha .
" Baiklah " ujar Jungkook .
.
.
.
.
.
Mereka turun dan berjalan menuju meja makan .
" Lama sekali " ujar Ny . Jeon .
" Eomma ini menganggu saja lagi proses juga " ujar Jungkook .
Eunha bingung , proses apa ?
Setelah sadar , dia menginjak kaki Jungkook .
" Akhh !!! yak sakit Ha ya " teriak Jungkook . Eunha seakan tuli dia memilih duduk di kursi dan sarapan .
Ny . Jeon hanya membuang nafas kasar , kalau anak dan menantunya saja sudah gesrek bagaimana dengan cucunya .
Hadeh pusing pala.barbie !!

Tbc -----)))))
Happy Reading

Marriage Life ( 은 국 ) • End • Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang