Part 42 .

906 63 3
                                    

Happy Reading !
.
.
Dan -
Deg !
Deg !
Jantung Jungkook berpacu 2 kali lebih cepat kala dia melihat seorang wanita tengah bermain pasir dengan seorang anak laki laki dengan senang sambil tertawa . Hatinya begitu tertohok , melihat senyuman Eunha . Dia bersembunyi di balik tembok kala , melihat Eunha dan Jeongshan sudah beranjak dan berjalan pulang . Jungkook berjalan mengikuti mereka sampai di sebuah rumah yang bisa terbilang layak karna itu seperti rumah orang yang kasta nya di tengah tengah .
Jungkook kembali mengikuti Eunha yang berjalan ke sebuah toko buku tapi kali ini Jeongshan tidak ikut . Eunha masuk ke dalam toko buku , Jungkook hanya melihat itu dari luar karna teras toko itu terbuat dari kaca . Eunha mengganti pakaian nya menjadi pakaian seorang pegawai toko , dia berjalan menuju kasir dan mulai melayani para pembeli bersama beberapa teman teman lainnya .
.
Saat toko sepi , Eunha memilih duduk di kursi pembaca sambil membaca sebuah novel romance . Rose . Temannya datang dan duduk di samping Eunha .
" Ha ya kuperhatikan kau dari tadi pucat , apa kau sakit ? " tanya Rose .
" Ania , hanya kurang enak badan saj " ujar Eunha .
" Pulang saj . Biar aku yang bilang sama atasan nanti " ujar Rose .
" Ania . Aku harus tetap bekerja untuk Jeongshan " ujar Eunha .
Rose menghela nafas , dia mengerti keadaan Eunha dia juga sudah mengetahui masa lalu Eunha karna Eunha sendiri yang cerita .
" Kalau kau tak mau pulang . Istirahat lah didalam " ujar Rose. Eunha menurut dia berjalan menuju ruang istirahat .
🍁🍁🍁🍁

Malam harinya ,
Eunha keluar dari toko buku sambil membawa sebuah payung transparan dia berjalan pulang . Jungkook yang melihat itu langsung kembali mengikuti Eunha .
Eunha merasa ada yang mengikutinya dia berbalik dan -
Deg !
Jantungnya seakan berhenti berdetak kala melihat pria di depannya sekarang . Jungkook memang sengaja tak mau bersembunyi saat Eunha mengetahui keberadaannya dia ingin melihat wajah Eunha dari dekat .

" Eun " Lirih Jungkook , dia berjalan mendekati Eunha tapi Eunha mundur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Eun " Lirih Jungkook , dia berjalan mendekati Eunha tapi Eunha mundur .
" Apa yang kau lakukan disni ? " ujar Eunha
" Kembali padaku Eun . Jeball " ujar Jungkook .
" Tidak . Aku sudah bahagia disini dengan putraku aku tak mau lagi pulang sebaiknya kau yang pulang " ujar Eunha .
" kumohon Eun , berikan aku kesempatan kedua . " ujar Jungkook .
" Tidak . Aku tidak mau kembali . Aku suka tinggal disni . Jadi sebaiknya kau pulang dan jangan lagi kau menemuiku " ujar Eunha .
Tiba tiba hujan turun dengan lebat , membasahi tubuh Jungkook yang tidak memakai payung .
" Pulang Jung , ini sudah hujan " ujar Eunha .
" Tidak aku tidak mau pulang Eun . Kalau aku pulang aku harus membawamu dan Jeongshan juga "  ujar Jungkook .
" Gak . Aku gak mau . Mending sekarang kau pulang " ujar Eunha dia berlari menyebrang jalan tanpa dia sadari sebuah truk melaju dengan kecepatan tinggi dari arah kanan . Eunha terdiam dia menutup erat erat matanya saat dia rasa tubuhnya didorong seseorang .
" Awwh " . Tangannya terluka karna bergesekan dengan aspal . Eunha membuka kedua matanya dan -
" JUNGKOOK ! " Teriak Eunha , ya Jungkook yang menyelamatkan Eunha . Eunha berlari dengan cepat ke arah Jungkook yang tergeletak tak berdaya dengan darah yang berceceran dimana mana . Eunha memangku kepala Jungkook ." kook buka matamu kook " ujar Eunha .
Jungkook membuka matanya .
Uhukk
uhhhukk
Uhhhuk .
Jungkook batuk darah . Tangannya berusaha meraih wajah Eunha .
" E-eun sa-sa-ranghae " ujar Jungkook lalu menutup matanya .
" JUNGKOOOK ! BUKA MATAMU ! BANGUN KOOK INI GAK LUCU ! " teriak Eunha frustasi . Tak berapa lama ambulan datang dan Jungkook langsung dibawa pergi ke rumah sakit terdekat .



Tbc -----)))))
Vomment

Marriage Life ( 은 국 ) • End • Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang