Eighteen

221 5 0
                                    

"Ohh, jadi?Stella mau pergi sama kak Aldi?oke, bakal gue bantu , momen romantisnya deh,"ucap Elina

--
"Udah , pukul 5 pas, saatnya gue jalan jalan sama Stella.."ucap Aldi sambil turun dari mobilnya .

Tok..tok..tok..
"Iya , sebentar!"teriak Stella dari dalam kamarnya yang sedang memakai jepit rambut pink.
Lalu bergegas,membukakan pintu rumahnya.

Ceklek..
Suara pintu terbuka.
"Haii, Stellaaa!"sapa Aldi dengan ramah.

"Hai, kak Aldi, udah datang ternyata ."balas Stella sambil tersenyum kecil

"Udah dong, udah jam 5 nih, gue itu orangnya on time"jawab Aldi sambil menampakkan sederet giginya yang putih .

"Ohh, oke, pergi sekarang kak?"tanya Stella
"Iya, tapi gue ada hadiah buat lo, nihh!"

Lalu, Aldi menyodorkan coklat Silverqueen ukuran besar itu pada Stella.

"Wah, coklatt! Tapi, aku aneh deh , sama kakak, kok ngasih aku tu coklat mulu!nanti aku gemuk lagi!"ucap Stella tertawa kecil

"Iya!jadi orangtua aku itu, pengusaha coklat silverqueen, ada pabrik gitu dehh,jadi yaah, aku mau kasih coklatnya ke orang yang manis!"

"Sama kayak kamu"jawab Aldi panjang lebar.
"Ohh,makasih ya kak"jawab Stella sambil mengembangkan senyumannya .

Lalu,mereka berjalan menuju mobil Aldi yang sudah terparkir di depan rumah Stella dan membukakan pintu mobil untuk Stella.

"Serasa jadi putri gue"gumam Stella dalam hati

--
"Ih , paan si, buka bukain pintu buat Stella . Dasar Stella manja!"
"Pokoknya ,gue harus ikutin mereka, gue bakal hancurin date dia!"celoteh Elina di dalam mobilnya .

---
Sesampainya di Bioskop.
"Kakak, udah pesan tiketnya?"tanya Stella
"Udah, jam setengah 7 nanti.
Em,Stella,kita makan dulu aja yuk!"ajak Aldi

Stella hanya menganggukan kepalanya , tanda ia setuju .

--
"Eh, mereka makan ternyata, gue ikutin deh!"
Baru saja Elina ingin melangkahkan kakinya masuk ke pintu masuk ,tiba tiba saja ada yang menarik tangannya .
"Aduhh, rio , lo ngapain si,narik narik gue!"ucap Elina sambil membenarkan kacamatanya .

Rio hanya menampakkan sederet giginya.

Lalu menarik tangan Elina , pergi dari restoran itu .

"Ih, masih aja! Gue  itu mau makan disitu! Lo ngapain sih narik narik tangan gue!"

"Aduh, lo bawel deh!
Gue itu mau minta bantuan lo!"jawab Rio

"Bantuan apaan?"
"Jadi, temen smp gue itu, ngajakin gue double date,sama dia, dia bawak pacarnya gitu, kalo gue nggk ikut dan nggk bawa cewek, otomatis, nanti gue, bakal di kata-katain sama dia! Nah, kan gue males! Yaudh,berhubung,lo disini! Lo harus bantuin gue!"jelas Rio

"Ha?bantuin lo?MALES! Gue ada urusan lain ya !"tolak Elina
"Aduh, pleasee dongg, El, lo temen sekelas , masa gitu sih! Gue janji deh, bakal nurutin kemauan lo!"tawar Rio

Elina tampak berpikir dengan tawaran Rio.

"Oke, gue setuju! Tapi, beneran ya, lo harus nurutin kemauan gue!"jawab Elina

--
"Lo mau pesan apa Stell?"tanya Aldi
"Ehm,fire chicken with cheese sauce  sama milkshake coklat deh ,"jawab Stella sambil menutup buku menu .

"Yakin, lo? Makan pedes?"tanya Aldi tak yakin dengan pesanan Stella

"Yakinn dong kak, "

"Oh, yaudah, mbak, fire chicken with cheese sauce 1 , sushinya 1,milkshake coklatnya 2"ucap Aldi memesan makanan.

"Oke, ditunggu ya mbak, mas , pesaannannya ,"jawab pelayan itu dengan ramah, lalu berlalu pergi.

"Ehm , Stell ."panggil Aldi.
"Jadi,gue itu mau nanya sama lo tentang sesuatu ,"potong Aldi

"Sesuatu apa kak?"

"Jadi, waktu ultah gue,kemarin itu, lo beneran ngasih gue hadiah pembalut?"tanya Aldi

"Ha?"Stella nampak terkejut dengan pertanyaan Aldi
"Nggk kak, gue nggk ngasih kakak pembalut! Suer deh!gue itu ngasih kakak, kotak musik !"jawab Stella sambil mengangkat kedua tangannya,membentu huruf piss.

"Lah, jadi, kok bisa gitu si?jadi pembalut itu dari siapa,orang namanya dari lo, kok, bungkusnya juga sama kyak yang lo kasih ke gue Stell"

"Ha?aneh deh, gue bingung kak!
Waktu itu, yang bungkusin kado itu Elina sih, sama Risa, tapi nggk mungkin mereka berdua , yang ganti kadonya"ucap stella tak percaya .

Tiba-tiba, datang pelayan membawa sejumlah makanan yang dipesan tadi .

"Nanti aja, kita bahas itu!"ucap Aldi yang masih nampak bingung, begitupun Stella, karena Elina bilang itu Stella emnng sengaja ngasih itu.
"Aduh puyeng utak gue"gumam Aldi

---
Haii, semuanya , aku update lagi hari ini!, jangan lupa vote yaaa!!
#brokenheart

Broken HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang