─ four.

295 39 0
                                    

Hari ini kantin sekolah terlihat ramai di saat jam makan siang. Entahlah. Murid yang biasanya melewatkan makan siang tiba - tiba mengisi penuh lahan kantin.

Rupanya menu makan siang kali ini terdapat sausage beef burger dan pepsi. Dari sekian banyak makan siang sehat sebelumnya, baru pertama kali sekolah menyediakan makanan junk food seperti ini.




Setelah beberapa saat berbaris untuk mendapatkan burger dan pepsi, Yeonju mendapatkan bangku kantin telah penuh.

Saat ia menelusuri pandangan untuk mencari tempat menyantap junk foodnya, ia melihat Jungwoo yang tak sengaja menatapnya balik.

Lelaki tersebut melambaikan tangannya sehingga Yeonju menghampirinya.








Keberuntungan yang tak terduga!








Bangku sebrang Jungwoo dapat diduduki oleh Yeonju.

Dengan senang hati Yeonju berterima kasih kepada Jungwoo yang membalas dengan senyuman.




Yeonju merasa senang sekarang. Entahlah. Ia tak berhenti mengembangkan senyuman. Perutnya terasa geli seperti ada yang terbang di dalamnya. Sampai ia lupa cara bernafas saat Jungwoo menatapnya yang sedang menyantap makan siangnya.




'Apa kamu memiliki jadwal sepulang sekolah nanti?'
Tanya Jungwoo, membuka pembicaraan.




Yeonju terlihat berpikir lalu menggeleng.



Tiba - tiba senyuman terukir di wajah Jungwoo

'Apa kau mau pergi ke taman kota bersamaku sepulang sekolah nanti? Aku dengar bunga saakura sedang bermekaran. Dan hari ini puncaknya,' ajaknya.




Yeonju terdiam.

Apa aku bermimpi? Pikir Yeonju dalam hati.

'Benarkah?' Tanya Yeonju yang tak percaya dengan wajah terkejutnya.




Jungwoo mengangguk. 'Jadi bagaimana?'




'Aku mau!' Jawab Yeonju penuh semangat.




'Baiklah kalau begitu aku akan menunggumu di dekat tangga sepulang sekolah.'

Yeonju mengangguk cepat. Lalu mereka berdua tertawa pecah.






Serius pergi ke taman kota untuk melihat bunga sakura bermekaran dengan lelaki yang kusuka? Hanya berduaan??

Aku tidak boleh melupakan ini! Harus segera kucatat di buku harianku! ><

SILENT × JungwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang