Ero

Play

Selamat menikmati. Yang siders atau yang koment next doang awas aja.

Peminat majalah dewasa gay seketika heboh ketika majalah edisi bulan desember diluncurkan.

Bertajuk hadiah dari santa, foto Kyungsoo terpampang sebagai sampul dari majalah erotis itu. Tampak begitu seksi dengan ornamen khas natal di sana.

Tubuh telanjang Kyungsoo yang disemprot airbrush dengan warna sedikit keemasan membuat kulitnya nampak begitu menggugah.

Beberapa teman sejawat Kyungsoo memuji potret Kyungsoo di majalah tersebut. Termasuk Baekhyun yang kelihatan begitu heboh.

"Kau membuatku tidak bisa berkata kata Baby. Fotomu begitu luar biasa". Puji si mata sipit.

Kyungsoo hanya tersenyum senang. Ia bangga dengan tubuhnya. Tak peduli tingginya yang pas pasan.

Nyatanya ia berhasil mengalahkan model model lain saat casting majalah tersebut. Itu membuktikan bahwa stereotype bahwa model harus tinggi itu tak sepenuhnya benar.

"Kau nampak menggairahkan Kyung. Bisakah kau telanjang dan memamerkan tubuh indahmu itu sekarang". Celetuk Evan, salah satu model keturunan armenia.

"Terima kasih, Evan. Posemu dimajalah olahraga itu juga sangat menawan"

Kyungsoo tidak mau terlalu besar kepala. Pencapaian ini hanya sebagai batu loncatan untuk karier internasionalnya sebagai model gay.

Kyungsoo yakin sebentar lagi pintu karier internasional akan terbuka lebar untuknya. Dan brand brand eropa dan amerika akan meliriknya. Kyungsoo selalu berdoa untuk itu.

Kyungsoo tengah menyelesaikan beberapa pengambilan gambar rutin yang dilakukan perusahaan.

Kini ia dan Baekhyun tengah beristirahat di cafetaria perusahaan. Dengan masing masing Cappuccino di depan mereka.

"Aku pikir Evan sudah tergila gila padamu Kyung"

Kyungsoo tersedak saat menyeruput cappuccino-nya. Membuat Baekhyun panik dan merasa bersalah.

"Yang benar saja Baek. Bukankah Evan itu straight ?"

Baekhyun menggeleng. Jika indonesia punya lambe turah maka perusahaan tempat Kyungsoo bekerja punya Byun Baekhyun.

Baekhyun adalah sumber berita dan gosip tercepat di perusahaan. Setiap kabar yang diberitakan Baekhyun selalu ada benarnya.

Terlepas dari bagaimana cara Baekhyun mendapatkan berbagai informasi tersebut. Semua orang percaya apa yang Baekhyun katakan.

"Aku dengar ia baru putus dari bintang porno gay keturunan Amerika bernama Raphael"

"Tapi bukankah itu berlebihan. Memperhatikan aku bukan berarti ia mengincarku Baek. Mungkin saja dia hanya ingin berteman denganku. Itu saja"

Karena Kyungsoo bukan orang yang mendeklarasikan perasaan orang lain tanpa mendengar perkataan suka dari orang itu tersendiri.

Itu sebabnya Kyungsoo salut pada Siwon yang menembaknya padahal mereka baru berjumpa dua kali.

"Tidakkah kau lihat pandangan memujanya ketika berhadapan denganmu. Dia sangat mencolok Babe"

Kyungsoo mencoba mengalihkan pembicaraan. Karena jujur saja ia tidak terlalu nyaman membicarakan Evan.

"Bagaimana kabarmu dengan Xiumin itu. Apa kalian sudah resmi ?". Ujar Kyungsoo untuk membelokkan pembicaraan.

Baekhyun tersenyum nakal. Jiwa jalangnya muncul seketika. Kyungsoo sudah hafal dengan gerak gerik Baekhyun jika sudah seperti ini.