BAGIAN 1

3.4K 228 11
                                    

                            BUSAN
"Eoma, apakah tidak apa~apa jikalau eoma aku tinggal Sendiri?
"terlihat wanita paruh baya itu hanya mengangguk sebagai jawaban, membuat sang anak menghela nafas berat,
Jesicca berjongkok di depan ibunya,
"eoma jangan terlalu memikirkan appa, biarkan appa menjalani hidup sesuai keinginannya sendiri, dia sudah membuang kita, dan itu sudah cukup buat eoma untuk membuka mata kalau appa sudah tidak menganggap kita lagi, ini sudah 7 tahun kita hidup tanpa appa eoma,
Jessi mohon, mari genggam tangan jessi agar jessi kuat menghadapi Semua ini, jangan melihat kebelakang jikalau itu menyakiti eoma, ucap jessica parau,
Im semi menatap putri semata wayangnya sendu,
"hari ini adikmu menikah, eoma yg melahirkan dia tapi eoma tidak berada disana, eoma merasa sangat sedih, ucap Ny jung parau,
"jessica terdiam, menghela nafas,
Memang benar mereka sudah tau tentang pernikahan yong hwa, tapi mereka tidak menyangka akan secepat ini, menurut laporan dari salah satu pelayan dirumah keluarga jung yg masih setia mengabari jessica tentang keadaan disana, beberapa hari sebelum yong hwa memutuskan untuk menikah, terjadi perdebatan begitu hebat antara yong hwa dan juga Tn Jung yg menyebabkan yong hwa diturunkan dari jabatannya, tapi dengan pembangkangan yg dia lakukan terhadap Tn Jung Sehingga Terjadilah pernikahan Secara mendadak tersebut, entahlah apa tujuan yong hwa sebenarnya,
"kita berdoa saja semoga ini bukan sebuah konspirasi yg dilakukan yong hwa eoma, dia adikku, aku tau dia seperti apa, ucap Jessi tenang agar eomanya tidak terlalu khawatir, nyatanya dalam hati jessi pun Sama Bingungnya Dengan Tindakan Adik bungsunya tersebut, apa yg dia pikirkan Sehingga Berani Mengambil Tindakan Sebesar itu,, kalau begitu jessi berangkat kerja Dulu,
"berangkatlah, jangan terlalu terbebani dengan eomamu ini, yg Lumpuh hanya lah kaki eoma bukan Semuanya, ucap Ny jung tersenyum, jessi pun hanya mengangguk, karena Sudah Sering Mndengar eomanya berkata Seperti itu jadi Jessi Sudah merasa terbiasa,.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Begitu Sampai Diluar Rumah Jessica Menelpon Pelayan Di rumah Keluarga Jung,
"yoebseyo,
Apa yg terjadi di situ bi?,

"Araso, kabari aku Segera,
Jessica terlihat menghela nafas,
Yong'ah, Nonna Mohon, jangan Melampiaskan Kemarahanmu pada orang lain, desahnya Mengingat kalau yong hwa sudah menikah Sekarang,
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Shin hye memeluk eomanya Sambil Menangis, sedangkan Yong hwa Menunggunya di mobil, enggan Melihat Drama Keluarga Seperti itu, karena itu dapat di pastikan akan membuat yong hwa marah tanpa Sebab,
"Tn Park tidak berani Menatap Putrinya, semua ini karena Dirinya, Andaikan dia tidak tergiur dengan Uang sebanyak itu dari perusahaan tempatnya bekerja, mungkin semua ini tidak akan terjadi,
Sudah bertahun~tahun dia bekerja di perusahaan tersebut tapi baru kali ini dia tau kalau pemilik perusahaan tersebut ternyata masih sangat muda,
"memang, perusahaan tempat Tn Park bekerja itu adalah Milik yong hwa, tapi itu hanyalah Anak Cabangnya,
"mianhe shinji, ini semua karena Appa,
Shin hye mengalihkan tatapannya ke Tn park,
"anyio Appa, ini bukan karena appa tapi ini Sudah takdirnya Shinjji,
Shinjji tidak apa~apa, yg penting appa dan Eoma Sehat~sehat disini, itu sudah cukup Buat Shinjji, ucap shin hye Sambil tersenyum,
Ny park terdiam, tidak tau harus berkata apa, inilah shin hye nya, yg selalu ingin orang tuanya bahagia,

"percayalah Shinjji tidak apa~apa, ucapnya meyakinkan Kedua orang tuanya,

"apakah masih Lama Dramanya?, kita harus Lekas berangkat karena pesawatnya Satu jam lagi, teriak yong hwa tanpa perasaan, Semua Mengalihkan tatapan mereka ke yong hwa,
Sikap yong hwa yg Seperti itu malah membuat Ny park Semakin Tidak Tenang Melepaskan putri semata wayangnya untuk lelaki arogan Seperti yong hwa, tapi mau bagaimana lagi, semua sudah terjadi, putrinya Sekarang sudah Sah menjadi Milik Orang Lain.
.
.
.
.
.
.
.
.butuh waktu 1 jam 15 menit pesawat yg mereka Tumpangi Sampai Soul, yong hwa membiarkan Barang~barangnya Di bawa Asisten Pribadinya, Dia pun Menyuruh Untuk Membawakan barang~barang Shin hye juga,
"apa kau lapar?, tanya yong hwa tiba~tiba?,
Iya, jawab Shin hye pelan,
"baiklah, ayo kita makan dulu, yong hwa tiba~tiba Menggandeng tangan Shin hye membuat Shin hye tersentak Kaget tapi tidak juga menolak, karena Dia Sadar sekarang yong hwa Adalah Suaminya,

"kau pulanglah Dulu, aku akan Mengajak Istriku makan Dulu, Pastikan Barang~barang nya tidak ada yg tertinggal, dan ingat jangan Mengatakan apapun terhadap Wanita brengsek tersebut, aku ingin membuat kejutan untuk mereka,

"Ndeh Saya mengerti, kalau begitu saya pulang duluan,
"oh ya Jung shin'a, katakan pada pelayan Dirumah Untuk membersihkan kamar Utama, perintah yong hwa lagi,
Jung shin yg selaku Asisten Pribadi yong hwa hanya mengangguk paham akan perintah Tuannya,
Sebenarnya mereka tidak seformal itu kalau sedang Sendiri, hanya karena Ada Shin hye jadi Jung shin tidak ingin bersikap tidak Sopan di depan istri boss nya tersebut, apalagi ini pertemuan pertama mereka, dalam hati Jung shin berharap Semoga Shin hye dapat Mengubah Yong hwa,
Mengembalikan yong hwa yg dulu.
.
.
.
.
.
.
Yong hwa membawa shin hye ke Restoran Jepang Langganannya, Dan Dia Memesan ruangan VIP,,
"shin hye hanya Menurut, mengekori yong hwa layaknya Anak itik pada induknya,.
"yong hwa menarik Kursi untuk Shin hye, mempersilahkan Shin hye duduk,
Setelah beberapa Saat menunggu Akhirnya Pesanan Mereka Datang,
Shin hye terperangah melihat banyaknya makanan di atas meja tersebut, apakah orang kaya selalu seperti ini,? Batinnya,
"yong hwa melihat shin hye yg terbengong~bengong melihat makanan diatas Meja tersebut lantas bertanya,
"Mengapa kau bengong?, bukannya tadi kau bilang lapar?, tanya yong hwa heran,
"apakah Tuan..
"oppa, panggil aku oppa,
Ah mian ucap Shin hye tertunduk, shin hye bingung harus bagaimana dia bersikap di depan pemuda ini, satu sisi dia adalah bos dari perusahaan tempat ayahnya mencari Nafkah untuk mereka Selama ini tapi di sisi lain dia adalah jung yong hwa, SUAMINYA,,

"Makanlah, jangan membuang waktu dengan hanya Menatap makanan itu, ucap yong hwa tegas,
Shin hye terdiam, Dia melihat yong hwa Mulai Memakan Makanannya,
Shin hye buru~buru Menyodorkan air Putih Dihadapan Yong hwa membuat yong hwa bingung,
"Minumlah Dulu Sebelum oppa makan, Ucap Shin hye Lembut, yong hwa hanya Diam Menatap Sepasang Mata Bulat itu, tiba~tiba yong hwa pun tersadar dan Mulai Meraih Minuman yg di kasih Shin hye untuk Meminumnya,
Melihat yong hwa yg Mulai Meminum Minumannya, Shin hye Buru~buru bangun dari Kursinya, Dia Mengambilkan Sumpit dan beberapa Alat Makan Lainnya Untuk yong hwa, dengan Telaten Shin hye Menyiapkan Semua itu membuat Yong hwa Hampir Tersedak air Minumnya, entahlah, yong hwa merasa Aneh aja, selama ini Dia Selalu melakukannya Sendiri, tapi kali ini, ada seseorang yg memperhatikannya dan itu membuat Sebagian hati kecilnya merasa marah sekaligus tersentuh,
Shin hye mengambilkan Sesuatu dari dalam tasnya yg ternyata tissue basah dan membersihkan tangan yong hwa,
"sekarng oppa makanlah,
Yong hwa makan dalam diam, begitupun shin hye, karena Dia Diajarkan untuk tidak bicara kalo sedang makan,
Setelah Selesai makan, yong hwa memanggil Seorang Weiters untuk meminta bill, yong hwa lalu membayarnya,
Setelah beres Semuanya yong hwa Mengajak Shin hye untuk Ke rumah Keluarga Jung,
.
.
.
.
.
.
.
.
Shin hye terperangah Melihat rumah yong hwa yg bak istana,
Di depannya banyak Tanaman, ada kolam~kolam Kecil,
Shin hye pikir semua keindahan itu hanya ada di Drama, ternyata, sekarang didepan Matanya, Keindahan itu Terpampang jelas dan Nyata,
Shin hye terkaget Kala Yong hwa Mengingatkannya untuk tidak terlalu kagum,
"jangan terlalu menunjukan Kekagumanmu itu, sebaiknya kau persiapkan Mental, karena Didalam Sana Ada Macan Betina yg akan Siap menerkammu, ujar Yong hwa memperingati membuat shin hye terlonjak kaget dan langsung bersembunyi di belakang yong hwa,

"rumah Sebesar dan Seindah ini kenapa harus memelihara binatang Mengerikan itu?, didalam drama tidak ada macan di dalam rumah Seindah ini, Cerocos Shin hye membuat beberapa pelayan yg Siap menyambut Mereka pun mengulum Senyum geli akan Kepolosan Shin hye, karena mereka tau siapa yg dimaksud dengan macan oleh yong hwa, diam~diam yong hwa pun tersenyum melihat betapa polosnya Gadis ini,

"ayo Masuk, ujar yong hwa Akhirnya,
Tapi shin hye belum juga beranjak, masih betah bersembunyi di belakang yong hwa,
Yong hwa melihat kebelakang,

"Takuuttt, ujar Shin hye dengan Wajah Lucunya membuat yong hwa hampir terbahak kalau saja tidak ada pelayan di situ yg memperhatikan mereka,
Sedangkan beberapa pelayan di Situ Sudah tidak bisa Lagi Menahan Senyum,
Darimana Tuannya mendapatkan Gadis Seperti ini, Mendengar Nama Macan Saja Sudah Ketakutan, apalagi kalau bertemu macan Sungguhan,
Mereka tidak bisa Menjamin Kalau shin hye Akan Betah berada di rumah ini, sedang kan Di dalam Sana ada Seseorang yg Bahkan Melebihi Macan.
TBC
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Yeeeiii Q datang lagi dengan ff baru, padahal yg lain blm kelar😂😂

LOVELY GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang