*Assalamualaikum..
Mohon vote and comments nya ya...😊----------------------------
"Maaf tadi ada telepon dari ayah" ucap seseorang yang suaranya bikin kesel setengah mati syila waktu tadi dia abis ketabrak cowok sk kegantengan itu.
DEG...
"Lo? Yang tadi nabrak gue, Si cowok sok kegantengan.." pernyatan syila di barengi tatapan tajam nya.
"Oh dia yang tadi ketabrak" batin si cowok bergumam
****
"Loh, kalian saling kenal? Riz, lo kenal
Sama anak ini?" tanya arfan. "Gk." jawabnya santai tanpa mempedulikan tatapan tajam syila."Ok, kenalin ini temen gue namanya Muhamad athafariz zianie wijaya." Ucap arfan memperkenalkan sahabat nya yang berwajah datar. "Oh iya, kenalin nama aku aqila misha shafana dan ini teman ku namanya Arsyila romeesa farzana M." ucap qila memperkenalkan dirinya dan temanya lagi.
Syila hanya diam tanpa menyadari tatapan kaget sesaat dari Fariz, "Arsyila romeesa farzana, M---Berarti mahardika? Dia?" batin fariz berucap.
Kring...Kring....
(Anggap aja suara bel hehe)"Udah bel, yuk qil kita masuk. Permisi" ajak syila melengos pergi.
"Permisi, Oi, Tungguin" ucap qila pergi menyusul syila pergi ke kelas.
Kring...kring...
(Anggap bel bunyi )Pelajaran terakhir selesai sampai bel berbunyi. "Akhirnya hari pertama selesai.." ucap syila di balas anggukan qila. "Lo pulang naik apa sekarang syil? Kalo perlu biar gue anterin gue bentar lagi di jemput kok ama supir, gimana?" tawar qila, "Gk usah qil, aku naik bus aja kamu duluan aja. Gk papa kok"tolak syila halus.. Sebenarnya dia memang di jemput juga.
"Ya udah gue duluan ya sil." ucap qila pergi sambil melambaikan tangan nya.
Syila pergi ke halte bus menunghu jemputan pak mahmud supir nya. Tak lama berselang beberapa menit kemudian supir syila datang.
Sesampainya di rumah syila melihat ada mobil yang tak asing di depan rumah nya dan syila tahu itu mobil siapa. Tanpa menunggu lama syila berlari masuk ke rumah dan melihat ayah nya sedang duduk di ruang keluarga bersama vino dan aisyah, "papa---Akhrinya pulang juga, syila kangen tau gk, Mana oleh oleh buat syila pah?"ucap syila masih dalam keadaan memeluk sang ayah yang sedang duduk.
Pletak
"Kamu bukanya nanya kabar papa-mu atau apa, ini malah nanya oleh oleh, Aneh kamu."ucap aisyah setelah memberi jitakan pedas pada sang anak.
"Ah, Sakit tau mah, ya udah si mah, dari keliatannya gini aja syila yakin papa baik baik aja-- Ya kan pah? Hehe"ucap syila Melepas pelukanya dengan cengiran garingnya.
Sedangkan Andi dan vino hanya tersenyum melihat perdebatan ibu dan anak itu.
"Papa baik kok sayang dan papa gk mungkin lupa oleh oleh untuk putri papa yang cantik ini, gimana kabar putri kecil papa ini hem?" andi memberi oleh oleh pada syila dan mengusap rambut putri tersayang nya itu.
"Uhh, Papa memang yang terbaik, makasih pa oleh oleh nya, Baik kok pa hehehe" ucap syila mencium pipi sang ayah.
"Dek, kamu mandi gih, Bau tau gk." ucap vino pada syila yang dari tadi hanya diam.
"Ck, Dasar abang durhaka, adek sendiri di bilang bau." ketus syila melengos pergi ke kamarnya untuk beristirahat.
Hari menjelang malam, sekarang keluarga mahardika tengah makan malam bersama.
"Syila, kamu udah punya pacar?" tanya andi setelah selesai makan.
"Eh, ng--gk pah, Hahahah--- Syila kan mau fokus belajar dulu pah hehe." jawab syila dengan cengiran kikuk nya. Memang syila belum pernah pacaran, gebetan punya tapi gagal total.
"Bagus, Syila maukan papa jodohin sama anak sahabat papa?" ucap andi
"Uhuk--uhuk---huk---" syila tersedak minuman nya langsung di tenangkan aisyah.
"Hah, Maksud papa? Syila nikah? Papa gimana sih kan syila masih sekolah pah." ucap syila khawatir, ia merasakan firasat buruk yang akan menimpanya. Ia merasa deja vu dengan situasi ini sama seperti situasi yang pernah ia baca di novel.
"Tenang sayang. Kamu masih tetap bisa sekolah, kamu kan sekolah di sekolah milik sahabat papa itu. Anaknya juga sekolah di sana loh." ucap andi
"Kamu mau ya sayang, Kamu tahu kan? Mamah mau banget jadi keluarga sama sahabat mamah papa itu. Dan juga itu memang janji kita sewaktu muda nak. Mau ya?" mohon aisyah menggenggam tangan syila erat.
"Papa juga ingin mempererat hubungan kita nak... Ini juga baik untuk kedua keluarga kita bahkan perusahaan kedua keluarga kita." ucap andi meyakinkan sang putri untuk menyetujui keputusan ini.
"Apa syila di jual karna masalah perusahaan papah? Hiks--hiks--" tangis syila pecah.
"Gk sayang... Memang itu janji kita waktu muda dengan sahabat mamah papa nak... Mau ya? Anak sahabat pap udah setuju loh.. Kamu mau ya nak? Ucap aisyah memeluk sang putri.
"Jadi syila gak di jual?" ucap syila lirih.
"Gk sayang, kamu putri kesayangan keluarga kita.. Besok kita makan bersama, kamu bisa ketemu sama calon suami mu di sana, kamu tau dia sangat tampan.. Papa yakin kamu akan menyukainya." ucap sang ayah meyakinkan di barengi godaan untuk putri nya.
"Baiklah... Asal papa mamah bahagia, tapi syila pengen pernikahan nya di rahasiakan ya pah... Syila gk mau ada yang tau.." ucap syila memohon.
"Iya sayang... Makasih udah menurut dan jadi anak yang baik nak..." ucap andi tersenyum bahagia mengelus rambut putrinya.
"Ya udah sekarang kamu tidur sana, besok kan sekolah." ucap aisyah.
"Iya mah." ucap syila melengos pergi ke kamarnya.
****
Mentari pagi di pagi yang cerah ini mencoba menerobos ke dalam kamar.
We got that power... Power...
We got that power...power..Syila mematikan alarmnya.. Dan bangun untuk bersiap siap pergi ke sekolah
Saat makan pagi
"Syila nanti kamu langsung pulang ya.. Ingat nanti malam pertemuan keluarga kita sama keluarga sahabat papa.." ucap andi
"Iya pah.. Syila berangkat ya.. Assalamualaikum" salam syila yang di balas salam oleh kedua orang tua nya.
"Vino berharap dia baik untuk syila pah.." ucap vino setelah syila pergi. Yang di balas senyuman oleh sang ayah.
****
"Lo kenapa sih syil... Dari tadi ngelamun aja. Lo ada masalah?" tanya qila penasaran, Di balas gelengan syila.
"Gk papa kok, yuk buruan ke kelas."jawab syila. "Kita lihat siapa yang akan menjadi suami mu syila.. Kita coba terima aja.."batin syila berucap.
"Huft...."
TBC
Jangan lupa sedekah vote sama comments...
Tinggalkan jejak kalian ya!!😊
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Yours My Cold Husb
Teen FictionRank~ #4 in atha (180901) Rank~ #20 in indonesiatanpapacaran (180901) Rank~ #62 in young dari 445 cerita (180901) Rank~ #51 in funfiction dari 712 cerita (180901) Rank~ #274 in islami dari 1.42 ribu cerita (180901) Rank~ #130 in islami dari 1.51 rib...